Manfaat Buang Air Besar Setiap Pagi, Kamu Rutin Gak?

Buang air besar pada pagi hari memberikan kelegaan

Beberapa orang rutin buang air besar setiap pagi sebelum memulai aktivitas. Selain ini menandakan pencernaan lancar, ini berarti kamu tidak perlu khawatir mencari toilet di tengah perjalanan ke sekolah atau ke tempat kerja jika tiba-tiba ingin buang air besar.

Apa manfaat kesehatan buang air besar setiap pagi? Cek jawabannya di bawah ini, ya!

Baca Juga: 10 Penyebab Tinja Mengambang, Bisa Jadi Gangguan Pencernaan

1. Alasan kamu buang air besar pada pagi hari

Manfaat Buang Air Besar Setiap Pagi, Kamu Rutin Gak?ilustrasi pencernaan sehat (freepik.com/wayhomestudio)

Kualitas tidur memengaruhi fungsi pencernaan. Dampak tidur pada usus sebagian besar dipengaruhi oleh ritme sirkadian (Expert Review of Gastroenterology & Hepatology, 2020). Siklus tidur dan bangun selama 24 jam ini akan membantu mengatur tubuh, termasuk fungsi pencernaan.

Saat tidur, tubuh mengurangi fungsi pencernaan tertentu, termasuk air liur, kecepatan menelan, dan tekanan sfingter esofagus bagian atas. Selain itu, pengosongan lambung ke usus halus berlangsung lambat selama sebagian besar tidur (Arquivos de Gastroenterologia, 2002).

Faktor pengosongan lambung yang lebih lambat dan berkurangnya tekanan esofagus bagian atas mungkin menjadi alasan kenapa makan tepat sebelum tidur bisa menyebabkan lebih banyak masalah refluks asam.

Menurut studi, orang-orang yang makan terakhir menjelang waktu tidur, terutama tiga jam sebelum tidur, mempunya tingkat gangguan pencernaan yang lebih tinggi (The American Journal of Gastroenterology, 2005).

Saat bangun tidur, sistem pencernaan juga mulai terbangun. Setelah bekerja perlahan sepanjang malam, sistem pencernaan tiba-tiba bekerja dengan sangat baik saat kamu mulai bersiap untuk hari itu.

Dilansir Well+Good, saat kamu bangun pagi, biasanya kamu akan melakukan kegiatan yang merangsang usus. Kamu mulai bergerak, makan dan minum, dan itu meningkatkan kontraksi usus. Saat usus berkontraksi, feses akan berpindah ke seluruh usus, dan biasanya mengakibatkan buang air besar pada pagi hari.

Buang air besar pada pagi hari juga dipengaruhi oleh sarapan. Makan memicu refleks gastrokolik, yang mengontrol motilitas saluran pencernaan bagian bawah. Saat perut kenyang dan membesar, itu mengirimkan sinyal ke usus besar untuk bergerak dan berkontraksi serta mengosongkannya. Ini hampir seperti menyuruh bagian bawah usus untuk memberi ruang karena ada lebih banyak makanan yang datang dari atas ke bawah.

2. Manfaat buang air besar setiap pagi

Manfaat Buang Air Besar Setiap Pagi, Kamu Rutin Gak?ilustrasi tinja atau feses (pixabay.com/Alexas_fotos)

Beberapa manfaat yang bisa kamu dapat dari rutin buang air besar pada pagi hari antara lain:

  • Mengurangi gas dan kembung

Mengutip situs Fatherly, buang air besar pada pagi hari dapat membantu meringankan tekanan dan ketidaknyamanan yang disebabkan oleh gas dan kembung yang sudah terkumpul semalaman.

  • Meningkatkan pencernaan

Buang air besar pada pagi hari dapat membantu membersihkan kotoran dari hari sebelumnya dan memberi ruang bagi asupan makanan baru, yang dapat memperlancar pencernaan dan penyerapan nutrisi, dilansir Well+Good.

  • Meningkatkan mood

Buang air besar pada pagi hari dapat memberikan kelegaan dan rasa puas, sehingga kamu lebih bisa meningkatkan mood dan tingkat energi pada hari itu.

  • Sesuai dengan jam tubuh

Buang air besar pada pagi hari selaras dengan ritme alami usus besar yang berkontraksi lebih kuat pada jam pertama setelah bangun tidur, sehingga buang air besar menjadi lebih mudah dan lancar.

  • Mencegah sembelit

Buang air besar setiap pagi akan membantu menjaga keseimbangan bakteri usus. Mikribioma usus yang sehat dikaitkan dengan peningkatan penyerapan nutrisi, kekebalan tubuh, dan menurunkan risiko penyakit tertentu.

Jika jarang buang air besar, kamu berpotensi mengalami sembelit yang membuat rasa tidak nyaman, kembung, bahkan bisa menyebabkan komplikasi. Mengeluarkan feses setiap pagi bisa mencegah sembelit dan menjaga fungsi usus tetap normal.

  • Mengeluarkan racun.

Mengeluarkan tinja pada pagi hari akan membantu kamu mengeluarkan racun dalam tubuh sehingga bisa menjaga organ-organ penting seperti hati, ginjal, dan limpa.

3. Tips agar rutin buang air besar setiap pagi

Manfaat Buang Air Besar Setiap Pagi, Kamu Rutin Gak?ilustrasi buang air besar (vecteezy.com/nuttawan jayawan)

Perlu diketahui bahwa buang air setiap itu bukanlah suatu keharusan. Frekuensi buang air besar yang normal bisa berkisar dari tiga kali sehari hingga tiga kali seminggu.

Pola buang air besar pada setiap orang bisa berbeda. Selama kamu punya pola yang konsisten, maka itu normal. Dengan kata lain, kamu tidak perlu melakukan upaya khusus untuk buang air besar setiap hari atau setiap pagi.

Namun, jika kamu ingin mencoba untuk rutin buang air besar setiap pagi, kamu bisa mencoba tips ini.

  • Sediakan waktu yang cukup pada pagi hari untuk buang air besar

Memberi tubuh waktu yang cukup untuk bergerak setelah bangun tidur pada pagi hari dapat bermanfaat dan memperkuat hubungan pikiran-usus yang kuat. Jika kamu terbangun dan terburu-buru dalam beraktivitas, buang air besar bisa tertunda.

  • Minum air putih secara teratur

Dilansir Livestrong.com, pastikan kamu cukup terhidrasi pada malam hari. Salah satu fungsi utama usus besar adalah membantu tubuh menyerap kembali air. Untuk bisa buang air besar, penting agar usus besar mendapatkan cukup cairan, dan itu berarti menjaga diri tetap terhidrasi. Minumlah air secara cukup setelah makan malam.

  • Makan makanan kaya akan serat, probiotik, dan lemak sehat

Agar pencernaan lancar, diperlukan pola makan yang menarik air ke dalam usus besar. Jadi, pastikan kecukupan serat harian.

Kebutuhan serat individu berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2019 adalah sebagai berikut:

    • Perempuan berusia 16–18 tahun sebanyak 29 gram per hari, sedangkan laki-laki sebanyak 37 gram per hari.
    • Perempuan berusia 19–29 tahun sebanyak 32 gram per hari, sedangkan laki-laki sebanyak 37 gram per hari.
    • Perempuan berusia 30–49 tahun sebanyak 30 gram per hari, sedangkan laki-laki sebanyak 36 gram per hari.

Kebutuhan ini akan menurun pada usia lebih dari 49 tahun dan terus menurun seiring bertambahnya usia.

Sayur-sayuran dan buah-buahan merupakan sumber serat pangan yang sangat mudah ditemukan dalam bahan makanan.

  • Hindari makan terlalu dekat dengan waktu tidur

Rutinitas buang air besar pada pagi hari dimulai dari aktivitas malam sebelumnya. Makan terlalu dekat dengan waktu tidur (dalam waktu dua hingga tiga jam atau lebih) dapat menyebabkan heartburn, refluks asam, dan gangguan pencernaan. Ini terjadi karena sistem pencernaan tidak memiliki cukup waktu untuk memproses makanan yang kamu makan.

Biasanya butuh dua hingga tiga jam agar perut benar-benar kosong setelah makan. Jadi, jika kamu berbaring dengan perut penuh, gravitas bisa menyebabkan refluks.

Gangguan pada proses sistem pencernaan ini dapat membuat buang air besar pada pagi hari menjadi lebih sulit.

Hindari makan dalam porsi besar sebelum tidur dan berikan tubuh setidaknya tiga jam untuk mencerna sepenuhnya apa yang kamu makan.

  • Bergeraklah

Olahraga juga bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Untuk membuat usus bergerak, olahragalah setidaknya 30 menit per hari, misalnya dengan jalan kaki. 

  • Cobalah tidur lebih cepat

Bangun lebih artinya kamu punya waktu lebih untuk sarapan. Makanan merangsang pergerakan di usus besar, mendorong buang air besar.

  • Minum kopi

Banyak orang melaporkan bahwa minum kopi dapat membantu buang air besar pada pagi hari.

Baca Juga: Apakah Buang Air Besar Harus Setiap Hari?

Topik:

  • Nurulia R F
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya