Apakah Minum Baking Soda Bisa Tingkatkan Performa Olahraga?

Kenali juga potensi risikonya

Intinya Sih...

  • Peningkatan performa latihan: Suplementasi baking soda dapat mengurangi produksi asam laktat selama latihan dan meningkatkan performa daya tahan jangka pendek.
  • Tingkat pH yang seimbang: Baking soda bermanfaat dalam menyeimbangkan keasaman tubuh dan berfungsi sebagai pencegah masalah pencernaan.
  • Meningkatkan performa atletik: Natrium bikarbonat menahan asam dengan mengikatnya, sehingga memungkinkan peningkatan produksi energi selama latihan yang menantang.
  • Keracunan: Baking soda memiliki kandungan natrium yang tinggi. Jika natrium dikonsumsi terl

Baking soda atau soda kue merupakan senyawa kimia yang banyak digunakan sebagai pengembang roti, produk pembersih alami, dan bahan pasta gigi. Kamu sendiri mungkin memilikinya di dapur rumah.

Senyawa kimia dalam baking soda adalah natrium bikarbonat. Nah, senyawa ini telah diteliti secara luas dan tampaknya membantu otot selama latihan fisik yang intens. Apa benar baking soda bisa meningkatkan performa atletik?

1. Apa itu natrium bikarbonat?

Natrium bikarbonat adalah salah satu bahan pembuat ergogenik. Bahan pembuat ergogenik merupakan zat yang dapat meningkatkan kinerja, stamina, atau pemulihan. 

Natrium bikarbonat memiliki peran penting dalam tubuh, yang berfungsi sebagai penyangga laktat dan hidrogen untuk menjaga pH darah dan memungkinkan kamu untuk terus berolahraga selama aktivitas yang intens. Jadi, minum larutan baking soda sebelum latihan dikatakan dapat membantu menunda kelelahan otot dan meningkatkan kinerja.

2. Manfaat potensial suplemen baking soda

Apakah Minum Baking Soda Bisa Tingkatkan Performa Olahraga?ilustrasi baking soda (freepik.com/freepik)

Suplementasi natrium bikarbonat sangat populer di kalangan para atlet, utamanya selama sesi latihan intensitas tinggi yang singkat. Suplementasi baking soda mungkin bermanfaat selama latihan yang menantang yang berlangsung selama 30 hingga 60 menit.

Berikut beberapa manfaat potensial dari baking soda untuk atlet:

  • Peningkatan performa latihan: Suplementasi baking soda dapat mengurangi produksi asam laktat selama latihan dan meningkatkan performa daya tahan jangka pendek.
  • Tingkat pH yang seimbang: Baking soda bermanfaat dalam menyeimbangkan keasaman tubuh dan berfungsi sebagai pencegah masalah pencernaan.
  • Meningkatkan performa atletik: Latihan intensitas tinggi memberi sinyal pada tubuh untuk melepaskan ion hidrogen. Hidrogen merupakan produk limbah metabolisme yang menyebabkan lingkungan asam dan penurunan performa atletik. Natrium bikarbonat menahan asam dengan mengikatnya, sehingga memungkinkan peningkatan produksi energi selama latihan yang menantang.

Baca Juga: Studi: Minum Dua Kaleng Soda Seminggu Bisa Merusak Manfaat Olahraga 

3. Potensi bahaya minum baking soda

Kondisi tubuh setiap orang berbeda sehingga kamu perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani praktik kesehatan baru. Bagi anak-anak, orang dengan masalah kardiovaskular, asidosis, alkalosis, dan ibu hamil, suplementasi baking soda sama sekali tidak direkomendasikan.

Selain itu, menggunakan baking soda dalam jumlah besar memiliki beberapa risiko, seperti:

  • Keracunan: Baking soda memiliki kandungan natrium yang tinggi. Jika natrium dikonsumsi terlalu banyak, tubuh akan mencoba memperbaiki keseimbangan garam dengan menarik air ke dalam sistem pencernaan. Ini menyebabkan diare dan muntah. 
  • Lambung luka: Mengonsumsi baking soda dalam jumlah banyak dapat menyebabkan luka pada dinding lambung.
  • Keracunan pada anak-anak: Anak-anak tidak boleh diberi baking soda atau obat apa pun yang mengandung natrium bikarbonat. Sebab, ini dapat menyebabkan diare dan muntah.
  • Gangguan terhadap obat-obatan: Baking soda dapat memengaruhi cara tubuh menyerap obat-obatan, yang menyebabkan berbagai efek samping.

4. Baking soda dan serangan jantung

Apakah Minum Baking Soda Bisa Tingkatkan Performa Olahraga?ilustrasi kesehatan jantung (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Baking soda mengandung natrium, yang dalam jumlah tinggi dapat memengaruhi jantung. Overdosis baking soda terbukti menyebabkan aritmia jantung bagi sebagian orang.

Overdosis baking soda juga dapat menyebabkan serangan jantung. Hal ini terjadi saat jantung tiba-tiba berhenti memompa darah, yang berakibat fatal. Namun, masih belum jelas apakah baking soda meningkatkan risiko serangan jantung atau tidak.

Orang dengan masalah kardiovaskular dan mereka yang perlu menghindari garam harus menghindari penggunaan baking soda atau natrium bikarbonat.

5. Berapa banyak baking soda yang aman untuk dikonsumsi?

Baking soda sebagai suplemen pre-workout harus dikonsumsi 120 hingga 150 menit sebelum latihan dan dikombinasikan dengan makanan tinggi karbohidrat dalam jumlah kecil. Ini mengurangi kemungkinan timbulnya masalah pencernaan.

Ibu hamil, orang yang mengonsumsi obat-obatan, atau yang memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya harus berbicara dengan dokter sebelum mengonsumsi baking soda, bahkan dalam dosis kecil. Natrium bikarbonat tidak boleh digunakan selama lebih dari 2 minggu berturut-turut.

Jadi, memang baking soda dapat membantu meningkatkan performa atletik. Namun, pastikan kamu mengonsumsinya sesuai dengan dosis yang disarankan dan tidak berlebihan. Jika kamu memiliki kondisi medis tertentu, tanyakan kepada dokter apakah suplemen baking soda atau suplemen sejenis aman untukmu.

Baca Juga: Gak Banyak yang Tahu, Ini Perubahan Alamiah Jantung saat Hamil

Referensi

CNN. Diakses pada Agustus 2024. Old pantry staple is new again with people using it to improve fitness, disease and more. But it has risks.
Medical News Today. Diakses pada Agustus 2024. What are the dangers of drinking baking soda?
NASM. Diakses pada Agustus 2024. Sodium Bicarbonate (Aka Baking Soda): Role in Fitness Perfomance.
Verywell Fit. Diakses pada Agustus 2024. Baking Soda as a Pre-Workout May Improve Athletic Performance.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya