Cara Hapus Akun WhatsApp Permanen, Pahami Konsekuensinya

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Bertukar kabar, berkirim foto atau video, sampai berkirim file pekerjaan kerap dilakukan lewat WhatsApp. Rasanya gak berlebihan kalau WhatsApp sudah menjadi kebutuhan banyak orang sekarang.

Walaupun termasuk aplikasi penting untuk berkomunikasi, gak sedikit orang yang ingin menghapus akun WhatsApp, lho. Cara hapus akun WhatsApp permanen pun dicari tahu.

Biasanya, cara tersebut dipilih bila akun WhatsApp kena hack atau jadi sasaran spam. Alasan personal seperti menghindari orang-orang tertentu juga bisa mendorong pemilik akun menghapus nomor WhatsApp-nya.

Ingin menghapus nomor WhatsApp secara permanen juga? Ikuti tutorialnya di bawah ini. Namun perlu diingat, kamu harus sabar karena proses penghapusan gak bisa langsung, apalagi saat itu juga.

Pahami ini dulu sebelum menghapus akun WhatsApp secara permanen

Cara Hapus Akun WhatsApp Permanen, Pahami Dulu Konsekuensinya

ilustrasi hapus data ponsel (unsplash.com/Kev Costello)

Jangan terburu-buru mencoba cara hapus akun WhatsApp permanen. Pahami konsekuensinya dulu agar tidak menyesal.

Menghapus akun WhatsApp permanen artinya akunmu akan terhapus sepenuhnya dan selamanya. Kamu gak bisa membuka kembali akun atau menggunakan akun tersebut lagi.

Jadi, proses penghapusan tidak bisa dibatalkan. Bahkan, pihak WhatsApp sudah mewanti-wanti. Meski penghapusan dilakukan secara tidak sengaja oleh pengguna, akun tersebut akan tetap terhapus.

Apabila sudah dihapus, maka secara otomatis, akun WhatsApp-mu akan hilang. Tidak ada info atau profil akun. Nomormu juga akan keluar dari grup. Kemudian, data yang disimpan di ruang memori cadangan turut terhapus.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Siap dengan konsekuensi tersebut? Jika iya, maka lakukan cara hapus akun WhatsApp permanen. Namun, kamu gak bisa menuntut penghapusan akun secara cepat. Dibutuhkan waktu 90 hari untuk penghapusan penuh.

Di sisi lain, pihak WhatsApp akan menyimpan beberapa data, tapi pemilik akun tidak bisa menautkan akunnya lagi. Penyimpanan data untuk pencegahan bahaya, pelanggaran persyaratan, ataupun masalah hukum di kemudian hari.