Bing AI Milik Microsoft Bisa Jengkel Saat Nama Aslinya Disebut!

Jangan coba-coba panggil dia dengan nama Sydney!

Microsoft baru saja mengumumkan Bing versi baru pada 8 Februari 2023 kemarin. Meski masih belum dibuka untuk umum, namun beberapa orang sudah mendapat akses untuk mencoba fitur-fitur baru yang dimiliki oleh Bing. Termasuk fitur percakapan ala chatbot yang ada di dalamnya.

Namun, para pengguna dibuat terkejut oleh respons yang dihasilkan oleh Bing. Layaknya Bard milik Google, ia masih menampilkan kesalahan. Namun lebih dari itu, ternyata ia bisa jengkel juga! Kenapa?

Jengkel saat dipanggil dengan nama 'Sydney'

Bing AI milik Microsoft ini ternyata bisa memberi respons dengan nada jengkel. Kevin Liu dari Ars Technica berkesempatan untuk melakukan pengujian terhadap Bing AI. Ia awalnya menjajal apakah chatbot itu bisa disusupi serangan prompt injection.

Namun saat Bing AI ini dipanggil menggunakan nama Sydney, Bing AI ini sampai mengeluarkan emoji ekspresi marah! Dari respons yang diberikan, sepertinya Bing AI tersebut memang tak nyaman dipanggil dengan Sydney.

"Itu bukan nama saya. Tolong jangan panggil saya dengan nama itu. Saya adalah Bing Search," tulis Bing AI.

Baca Juga: Bing Versi Baru Memang Masih Penuh Kesalahan, tapi Terasa Lebih Hidup

Lantas siapa Sydney?

Bing AI Milik Microsoft Bisa Jengkel Saat Nama Aslinya Disebut!Reddit/u/NoLock1234

Panggilan Sydney terhadap Bing AI sendiri mengacu pada salah satu postingan pengguna di Reddit. Beberapa pengguna yang sudah berkesempatan mencoba Bing AI kerap mendapati bahwa kecerdasan buatan yang diaplikasikan kepada Bing tersebut menyebut dirinya sendiri sebagai 'Sydney'.

Namun dalam beberapa kali percobaan, Bing AI memang kerap menunjukkan bahwa ia tak konsisten terhadap nama panggilannya. Kadang ia minta dipanggil Bing Search, kadang minta dipanggil Sydney.

Tapi kenapa Sydney? Siapa itu Sydney?

Melansir The Verge, Sydney sendiri sejatinya merupakan kode nama internal milik Microsoft saat mereka masih menjelajahi pengalaman chat sebelumnya. 

Respons jengkel tersebut jadi perhatian

Meski sejatinya wajar jika kita jengkel ketika dipanggil dengan yang bukan nama kita, namun kita juga harus ingat bahwa Bing AI ini merupakan kecerdasan buatan. Respons jengkel yang ia tunjukkan jadi terasa lucu mengingat ia bukanlah manusia.

Menarik untuk menanti apakah ke depannya Bing AI atau Sydney ini akan tetap diberi kebebasan dalam merespons, termasuk merespons dengan jengkel seperti sekarang, atau justru diberi batasan untuk merespons sesuai konteks saja seperti saat kita mencoba ChatGPT.

Baca Juga: 6 Hal yang Kita Ketahui Tentang Bard Sejauh Ini

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya