James Webb Tangkap Foto Uranus Baru, Cantik dengan Cincin!

Ada satelit alaminya juga

Sejak diluncurkan pada 2021 lalu, teleskop ruang angkasa James Webb (JWST) telah mencatatkan berbagai prestasi. Dari menghasilkan gambar deep field mutakhir hingga berbagai nebula, James Webb masih belum selesai.

Di tangkapan terbaru, James Webb menangkap citra planet Uranus, planet ketujuh di Tata Surya. Tahukah kamu kalau Uranus sebenarnya punya cincin? Jika kamu belum tahu, yuk, nikmati keindahan Uranus tangkapan JWST berikut ini!

Citra Uranus bukti ketajaman JWST

James Webb Tangkap Foto Uranus Baru, Cantik dengan Cincin!citra Uranus yang ditangkap JWST (nasa.gov)

Menurut pernyataan resminya pada 6 April 2023, teleskop buatan NASA ini menangkap citra Uranus pada 6 Februari 2023. Sementara bukan gambar Uranus pertama, JWST membuktikan ketajamannya dengan cincin pudar Uranus. Cincin Uranus selama ini baru pernah ditangkap dua kali:

  • Voyager 2 saat melintasi Uranus pada 1986.
  • Keck Observatory dengan kecanggihan optik adaptif.

Gambar inframerah ini ditangkap dengan data kombinasi Near-Infrared Camera (NIRCam) JWST dari dua filter 1,4 dan 3.0μm. Planet ini memperlihatkan rona biru. Gambaran ini dihasilkan JWST dengan paparan selama 12 menit dan dua filter. NASA menuturkan temuan ini adalah permulaan dari observasi JWST.

Saat Voyager 2 melintasi Uranus, kutub selatan planet ini tengah berada di musim panas, sementara JWST menangkap kutub ini diselimuti kegelapan. Kalau satelit tersebut hanya mampu menangkap Uranus dengan citra biru-hijau, JWST mampu menangkap detail planet beserta dinamika atmosfernya.

Polar cap Uranus yang unik

Rotasi Uranus ternyata unik, dengan sudut 90° dari bidang orbitnya, sehingga iklim planet es ini begitu ekstrem. Butuh 84 tahun bagi planet ini untuk menyelesaikan revolusinya. Saat ini, Uranus ada di musim semi akhir di kutub utara, sementara musim panasnya datang pada 2028.

Di sisi kanan planet, terlihat polar cap, daerah kutub yang bersinar karena menghadap Matahari. Ciri unik Uranus ini terlihat saat kutub terkena sinar Matahari saat musim panas dan menghilang di waktu musim gugur.

JWST memperlihatkan aspek yang mengejutkan di polar cap Uranus, kilau yang terlihat di pusat polar cap. Berkat sensitivitas dan panjang gelombang yang lebih mutakhir NIRCam, fitur Uranus ini bisa terlihat dengan lebih jelas dibanding tangkapan Uranus oleh Hubble dan Keck Observatory.

"Data Webb ini akan menolong ilmuwan mengerti mekanisme misterius tersebut," tulis NASA.

Di tepi polar cap dan bagian kiri Uranus, terlihat awan terang. NASA memprediksi awan tersebut cukup umum terlihat di pantauan inframerah sebagai tanda adanya aktivitas badai di planet tersebut.

Baca Juga: Tak Cuma Saturnus, Berikut Planet-Planet yang Memiliki Cincin

Menangkap cincin Uranus yang pudar

James Webb Tangkap Foto Uranus Baru, Cantik dengan Cincin!Uranus dengan cincinnya tertangkap JWST. (nasa.gov)

Uranus dikarakteristikkan sebagai planet es raksasa karena berbagai senyawa di interiornya. Sebagian besar massa planet ini terdiri dari material "es" padat yang panas (air, metana, dan amonia).

Inilah sorotan utamanya. Uranus memiliki 13 cincin, dan JWST mampu menangkap 11 cincin. Saking terangnya, beberapa cincin terlihat "bergabung" menjadi sebuah cincin besar.

Sembilan cincin adalah cincin utama, sementara dua cincin adalah cincin pudar yang tak terlihat oleh Voyager 2. NASA berharap bahwa gambar Uranus yang ditangkap JWST nantinya akan memperlihatkan dua cincin pudar di luar Uranus yang sebelumnya ditangkap Hubble pada 2007.

Ada satelit alami Uranus juga

Selain cincin Uranus, JWST juga menangkap citra satelit alami Uranus. Sekadar informasi, planet ini memiliki 27 satelit alami yang cukup pudar untuk terlihat. JWST menangkap enam satelit alami, yaitu:

  • Umbriel
  • Miranda
  • Puck
  • Ariel
  • Titania
  • Oberon

Gambar Uranus ini adalah prestasi JWST selanjutnya, setelah menangkap citra Neptunus dengan cincinnya (benar, Neptunus pun punya cincin) pada 2022. National Academies of Science, Engineering, and Medicine memprioritaskan Uranus dalam survei 2023-2033 Planetary Science and Astrobiology.

"Berbagai studi Uranus tengah dilaksanakan, dan sudah banyak rencana untuk tahun pertama operasi saintifik JWST," tandas NASA.

Baca Juga: 7 Planet Tertua di Jagat Raya, Bumi Jadi Terasa Muda

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya