Emosi Adalah: Pengertian, Jenis dan Cara Kerja Emosi

Kamu sedang marah atau bahagia?

Siapa yang pernah bicara begini saat berkomunikasi dengan seseorang, "Kok si A emosian banget ya?" Dalam konteks ini, mungkin emosi yang dimaksud adalah seseorang yang mudah marah. Namun, sebenarnya emosi itu bukan hanya sekedar perasaan marah saja. 

Emosi adalah suatu hal yang dimiliki oleh semua manusia. Ada yang mengungkapkan lewat amarah, sedih, bahkan tertawa. Emosi juga dibagi atas beberapa jenis dan penting untuk dikenali. Mau tahu apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini!

1. Pengertian emosi

Emosi Adalah: Pengertian, Jenis dan Cara Kerja Emosiilustrasi emosi frustrasi (pexels.com/Daniel Reche)

Secara psikologi, emosi adalah pola reaksi kompleks yang melibatkan pengalaman, perilaku, dan fisiologis yang digunakan untuk menangani suatu peristiwa. Mudahnya, emosi adalah respons terhadap kejadian yang menimpa diri kita sebagai manusia. 

Misalnya, kamu diminta oleh ibu untuk pergi membeli sayur ke pasar, kamu menerima tawaran tersebut, namun di dalam hati kamu merasa takut karena harus pergi sendirian. Perasaan takut yang kamu rasakan itu adalah respons terhadap permintaan ibu buat kamu untuk pergi ke pasar. Nah, sampai sini paham, kan?

Baca Juga: 5 Ciri yang Menunjukkan Kematangan Emosi Perempuan, Ada di Kamu?

2. Jenis-jenis emosi

Emosi Adalah: Pengertian, Jenis dan Cara Kerja Emosiilustrasi merasa bahagia. (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Setelah memahami apa itu emosi, selanjutnya kita akan memahami jenis-jenis emosi apa saja yang kita punya. Penasaran? Berikut jenis-jenis emosi yang ada dalam diri manusia. 

1. Emosi marah

Emosi pertama yang dimiliki oleh manusia adalah emosi marah. Rasa marah dapat menghampiri kita karena suatu hal yang tidak kita setujui atau karena faktor-faktor lain.

"Jangan marah-marah, nanti cepat tua, lho", siapa yang pernah dengar ini? Nah, seperti emosi lainnya, rasa marah tidak boleh dipendam yang akhirnya akan menambah stres. Justru rasa marah harus diluapkan, namun dengan cara yang benar pula. 

2. Emosi jijik

Selanjutnya, ada emosi jijik. Biasanya emosi jijik dipicu oleh bau, penampilan, atau tekstur tertentu. Ketika manusia merasakan emosi jijik, kita akan berusaha untuk menjauhkan diri dari hal yang membuat jijik tersebut. 

3. Emosi takut

Jenis emosi yang ketiga adalah takut. Perasaan takut adalah salah satu perasaan yang tidak menyenangkan.

Ada beberapa hal yang bisa memicu rasa takut dalam diri manusia, misalnya akibat menonton film horror, omongan orang terkait menikah harus di usia 25 tahun, yang membuat diri kita menjadi waspada. Rasa takut muncul ketika manusia mencoba untuk mengantisipasi sesuatu yang mengancam fisik maupun psikologis mereka. 

dm-player

4. Emosi bahagia

Emosi bahagia mungkin adalah emosi yang ingin selalu dirasakan setiap orang. Misalnya saja rasa bahagia karena dapat berlibur ke negara impian selama ini.

Namun, di sisi lain, emosi bahagia juga dapat muncul bersamaan dengan rasa sedih. Contohnya, ketika kamu diterima di perusahaan impianmu, tetapi kamu juga merasa sedih karena harus berpisah dengan keluarga. 

5. Emosi sedih

Sedih, menurut psikolog Paul Ekman, adalah emosi yang menyebabkan manusia menjadi pasif. Akibat dari rasa sedih yang hadir, manusia akan merasa tidak ingin untuk melakukan aktivitas.

Emosi ini ternyata juga bisa bertahan dalam durasi yang cukup panjang. Oleh karena itu, ketika kamu merasakan emosi ini, jangan pernah berusaha untuk menyembunyikan atau menganggap perasaan itu tidak ada. Hal tersebut bukan solusi, tetapi akan menambah masalah yang kamu hadapi. 

6. Emosi terkejut

Terakhir, ada emosi terkejut. Perasaan yang muncul akibat emosi terkejut biasanya takut atau deg-degan. Tapi, tenang aja, perasaan terkejut ini gak akan berlangsung lama yang artinya hanya sementara saja.

Yap, terkejut adalah emosi yang terjadi dalam waktu singkat. Misalnya, kamu mendapat kejutan ulang tahun dari teman-teman semasa kuliah di tempat favorit kalian nongkrong dulu. 

3. Cara kerja emosi

Emosi Adalah: Pengertian, Jenis dan Cara Kerja Emosiilustrasi emosi marah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Gimana, setelah mengenali jenis-jenis emosi di atas kamu jadi lebih paham tentang emosi, kan? Terakhir, kita akan cari tahu kira-kira bagaimana sih cara kerja emosi di dalam diri kita hingga akhirnya emosi tersebut muncul?

Di dalam otak kita, ada yang namanya sistem limbik, yang merupakan pusat pengaturan emosi, memori, dan perilaku seseorang. Nah, saat mengalami peristiwa tertentu, sistem limbik akan mengirim sinyal ke tiga bagian otak, yakni hipotalamus, hipokampus, dan amigdala. 

Sinyal tersebut diproses dan membuat kita bereaksi secara spontan. Misalnya, kamu spontan berteriak saat mendengar ada ledakan bom di sekitar. Sistem limbik juga memengaruhi respons fisiologis (ciri-ciri tubuh), seperti kulit pucat, keringat dingin, dan lain-lain. 

Emosi adalah salah satu bagian psikologis yang ada dalam diri manusia. Baik emosi negatif atau positif, jangan pernah untuk menyembunyikannya karena hal tersebut bukan sesuatu yang baik untuk tubuh. 

Nah, itulah penjelasan mengenai emosi beserta jenis dan juga cara kerja emosi. Kalau kamu, emosi apa yang sedang kamu rasakan saat ini?

Oleh: Srikandy Indah Karina S.B

Baca Juga: Jangan Emosi, Ini 6 Cara Merespons Orang yang Mengkritikmu!

Topik:

  • Bella Manoban
  • Febriyanti Revitasari
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya