Studi: Mikroplastik Bisa Masuk ke Jantung

Memengaruhi jantung dan kesehatan secara keseluruhan

Intinya Sih...

  • Penelitian ini menunjukkan untuk pertama kalinya bahwa mikroplastik dan nanoplastik terdapat dalam plak lemak pada beberapa orang dengan aterosklerosis.
  • Partikel yang ditemukan para peneliti sebagian besar adalah nanoplastik, partikel terkecil.

Plastik ada di sekitar kita. Sejak ditemukan, plastik telah digunakan untuk membuat beragam produk. Sayangnya, banyak laporan menunjukkan bahwa paparan plastik dapat membahayakan kesehatan dan berkontribusi terhadap berbagai kondisi kesehatan.

Saat plastik terurai, ini menjadi potongan-potongan mikroskopis yang disebut mikroplastik. Mirisnya, mikroplastik dapat masuk ke dalam tubuh melalui mulut, hidung, dan paru-paru.

Sebuah studi dalam jurnal Environmental Science & Technology tahun 2023 menunjukkan bahwa mikroplastik dapat masuk ke jantung. Apa efeknya bagi kesehatan?

1. Studi

Untuk menyelidiki apakah mikroplastik dapat memasuki sistem kardiovaskular, para peneliti dari China memeriksa berbagai sampel jaringan jantung yang diambil dari 15 orang selama operasi jantung. Mereka juga mengambil sampel darah pasien sebelum dan sesudah prosedur pembedahan.

Selanjutnya, tim peneliti menggunakan sistem pencitraan kimia inframerah laser dan mikroskop elektron untuk memeriksa sampel tersebut. Pada jaringan jantung pasien, para peneliti menemukan 20 hingga 500 partikel mikroplastik. Mikroplastik ini didapat dari plastik yang digunakan untuk memproduksi barang-barang rumah tangga sehari-hari, produk perawatan pribadi, dan perangkat medis.

Kendati tidak semua sampel jaringan jantung mengandung mikroplastik, tetapi para ilmuwan mengidentifikasi sembilan jenis plastik di lima jaringan jantung yang berbeda. Mereka juga menemukan jenis mikroplastik yang sama ini dalam pemeriksaan darah sebelum dan pascaoperasi. Namun, distribusi mikroplastik berubah setelah operasi.

Hal itu membuat para ilmuwan bertanya-tanya apakah prosedur pembedahan itu sendiri dapat memasukkan mikroplastik ke dalam jaringan jantung. Setelah menelitinya lebih lanjut, mereka menemukan satu jenis mikroplastik dalam tiga jaringan jantung berbeda yang tidak rentan terhadap paparan plastik secara tidak sengaja selama operasi.

2. Apa yang dikatakan para peneliti

Studi: Mikroplastik Bisa Masuk ke Jantungilustrasi mikroplastik (unsplash.com/SörenFunk)

Para peneliti mengatakan bahwa temuan mereka tidak membuktikan bahwa mikroplastik dan nanoplastik menyebabkan serangan jantung dan stroke. Namun, ini menunjukkan bahwa keduanya mungkin merupakan faktor risiko yang sebelumnya tidak diketahui.

Penelitian sebelumnya yang dilakukan pada tikus dan sel manusia di laboratorium juga menunjukkan bahwa plastik dapat berdampak negatif pada jantung dan sistem peredaran darah. Analisis dalam jurnal Environment International tahun 2023 menunjukkan bahwa mikroplastik dan nanoplastik tertentu dapat membahayakan sel-sel jantung dan pembuluh darah yang menyebabkan detak jantung tidak normal, kerusakan pada otot jantung, dan mencegah jantung bekerja dengan baik.

Penelitian ini juga menunjukkan untuk pertama kalinya bahwa mikroplastik dan nanoplastik terdapat dalam plak lemak pada beberapa orang dengan aterosklerosis. Lebih jelasnya, partikel yang ditemukan para peneliti sebagian besar adalah nanoplastik, partikel terkecil.

Para peneliti mengatakan bahwa hal ini mendukung gagasan bahwa nanoplastik berpotensi paling berbahaya bagi kesehatan manusia karena lebih mudah menyebar ke seluruh tubuh daripada partikel yang lebih besar. Namun, peneliti tidak dapat menjelaskan mengapa hanya polietilena dan polivinil klorida yang terdeteksi pada peserta penelitian.

Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah kedua plastik tersebut lebih mampu menempel pada plak lemak di pembuluh darah, dan apakah ini berarti kedua bahan ini lebih berbahaya bagi kesehatan daripada jenis plastik lainnya.

Baca Juga: Studi: Mikroplastik Ditemukan pada Testis Manusia dan Anjing

3. Dampak mikroplastik pada tubuh

Ada tiga cara utama mikroplastik dapat memengaruhimu:

  • Secara fisik: Saat kamu menelan sepotong plastik, benda asing ini akan mengganggu fungsi alami tubuh. Potongan plastik yang lebih besar dapat keluar dari tubuh melalui pembuangan, tetapi kadang plastik diserap atau tertinggal di perut.
  • Secara kimia: Plastik dalam potongan kecil dapat diserap ke dalam tubuh dan meracunimu.
  • Saluran bagi mikroorganisme: Plastik dapat menjadi tempat berkembang biak yang efektif bagi mikroorganisme. Menelan plastik dengan banyak mikroorganisme akan menimbulkan sejumlah efek samping fisik yang negatif. ‌

4. Cara mengurangi paparan mikroplastik

Studi: Mikroplastik Bisa Masuk ke Jantungilustrasi sampah plastik (freepik.com/freepik)

Cara terbaik untuk mengurangi risiko masuknya mikroplastik ke dalam tubuh adalah dengan mengurangi penggunaan mikroplastik. Menghindari plastik sepenuhnya mungkin tampak mustahil, tetapi setiap pilihan kecil dapat membuat perbedaan.

Daripada menghentikan secara tiba-tiba dan menyalahkan diri sendiri ketika tidak berhasil, lebih baik apresiasi setiap kemajuan yang kamu buat.‌

Berikut beberapa kiat untuk mengurangi mikroplastik dalam kehidupan sehari-hari:

  • Pasang penyaring cucian. Pakaian adalah salah satu sumber polusi terbesar. Pakaianmu mungkin mengandung poliester atau bentuk mikroplastik lainnya. Ketika kamu mencuci pakaian ini, serat mikroplastik bocor ke dalam air. Satu cucian dapat melepaskan lebih dari satu juta serat mikroplastik. Untuk mengatasi hal ini, pasanglah filter pada mesin cuci untuk menyaring plastik-plastik ini.
  • Hentikan penggunaan plastik sekali pakai. Semua plastik dapat pecah menjadi potongan-potongan kecil dan sulit terurai selama bertahun-tahun. Jadi, ada baiknya kamu tidak menggunakan plastik sekali pakai. Mulailah bawa botol air ke mana pun dan minumlah tanpa sedotan.
  • Gunakan transportasi umum. Menggunakan kendaraan pribadi tidak hanya boros, tetapi juga tidak ramah lingkungan. Karet ban dapat rusak seiring waktu dan mencemari udara serta tidak efisien secara energi. Dengan tidak menggunakan kendaraan pribadi, kamu dapat mengurangi jejak plastik secara signifikan.
  • Kurangi penggunaan produk yang mengandung butiran mikroplastik. Pasta gigi dan lulur wajah adalah contoh produk yang mengandung butiran mikro. Butiran-butiran ini dapat masuk dalam persediaan air. Dengan menghindari produk-produk ini, kamu dapat mengurangi paparan plastik pada diri sendiri dan seluruh dunia.

5. Strategi memiliki jantung yang sehat

Menghindari paparan plastik diharapkan dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Selain itu, ada banyak hal lain yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan jantung serta mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Ini termasuk:

  • Tetap aktif secara fisik.
  • Menjaga berat badan dan pola makan yang sehat.
  • Menghindari alkohol.
  • Berhenti merokok dan menggunakan produk tembakau lainnya.
  • Mengendalikan tekanan darah tinggi, kadar kolesterol, dan kadar gula darah.

Mengetahui fakta bahwa mikroplastik telah ditemukan di jantung seharusnya membuat kita semua makin sadar akan bahaya plastik dan melakukan yang terbaik untuk mengurangi paparannya. 

Baca Juga: Sebuah Penelitian Temukan Mikroplastik pada Produk Protein di AS

Referensi

British Heart Foundation. Diakses pada Agustus 2024. Can microplastics in blood vessels raise the risk of heart attack and stroke?
Healthnews. Diakses pada Agustus 2024. Microplastics Can Enter the Heart.
WebMD. Diakses pada Agustus 2024. What Are Microplastics, and How Do We Reduce Them?
Yang, Yunxiao, Enzehua Xie, et al. “Detection of Various Microplastics in Patients Undergoing Cardiac Surgery.” Environmental Science & Technology 57, no. 30 (July 13, 2023): 10911–18.
Zhu, Xiaoqi, Chuanxuan Wang, et al. “Micro- and nanoplastics: A new cardiovascular risk factor?” Environment International 171 (January 1, 2023): 107662.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya