Fakta CryoSlimming, Bisa Kurangi Lemak dan Mengencangkan Kulit?

Alternatif dari sedot lemak

Intinya Sih...

  • CryoSlimming adalah perawatan yang menggunakan terapi panas dan dingin untuk melukai dan menghancurkan sel-sel lemak yang tidak merespons terhadap olahraga dan diet.
  • CryoSlimming banyak dipilih karena tidak memerlukan pembedahan dan anestesi.

Saat diet dan olahraga tidak mampu mengatasi lemak pada tubuh, banyak orang memilih menjalani operasi kosmetik. Seiring munculnya teknologi canggih, kamu bisa mengurangi lemak tubuh dan mengencangkan kulit tanpa melalui operasi invasif. CryoSlimming adalah salah satu pendekatan yang menarik perhatian karena sifatnya yang non invasif.

Di bawah ini dijelaskan tentang apa itu CryoSlimming termasuk cara kerja, manfaat, serta efek sampingnya.

1. Apa itu CryoSlimming?

CryoSlimming adalah teknik untuk mengurangi lemak tubuh dan mengencangkan kulit. Tidak seperti metode pengurangan lemak lainnya seperti sedot lemak, CryoSlimming bersifat non invasif.

Meskipun tidak sepenuhnya tanpa rasa sakit, tetapi ketidaknyamanan dari CryoSlimming minimal dan dapat ditoleransi oleh sebagian besar orang. Prosesnya melibatkan penerapan suhu panas dan dingin secara bergantian ke permukaan kulit dan dilakukan pada area berlemak yang tidak merespons diet dan olahraga.

CryoSlimming banyak dipilih karena tidak memerlukan pembedahan dan anestesi. Misalnya, sedot lemak melibatkan pembuangan sel lemak secara fisik dari tubuh melalui penyedotan, yang menimbulkan risiko seperti infeksi, jaringan parut, dan masa pemulihan yang lama. Mekanisme yang ditargetkan CryoSlimming menjadikannya lebih aman dan nyaman untuk mengurangi timbunan lemak lokal tanpa prosedur pembedahan yang lebih berisiko.

2. CryoSlimming vs CoolSculpting

Fakta CryoSlimming, Bisa Kurangi Lemak dan Mengencangkan Kulit?ilustrasi prosedur penghilangan lemak (freepik.com/tonodiaz)

CryoSlimming dan CoolSculpting sama-sama merupakan perawatan untuk mengurangi lemak tubuh dan memperbaiki bentuk tubuh secara keseluruhan tanpa operasi atau waktu pemulihan. Keduanya menggunakan suhu dingin untuk menghilangkan sel-sel lemak. Namun, teknologi dan aplikasinya berbeda. 

CryoSlimming adalah perawatan yang menggunakan terapi panas dan dingin untuk melukai dan menghancurkan sel-sel lemak yang tidak merespons terhadap olahraga dan diet, sedangkan CoolSculpting adalah metode alternatif yang menggunakan kriolipolisis untuk membekukan dan membunuh sel-sel lemak.

CryoSlimming biasanya melibatkan penggunaan alat genggam yang dipijatkan di seluruh area. Di sisi lain, CoolSculpting menggunakan alat pengisap pada area target. Secara umum, sesi CryoSlimming lebih singkat daripada CoolSculpting dan biayanya lebih murah.

Baca Juga: 3 Perbedaan Sedot Lemak dan Operasi Bariatrik

3. Cara kerja CryoSlimming

Teknologi yang mendasari proses CryoSlimming menggunakan prinsip kriolipolisis.

Kriolipolisis adalah proses pembekuan sel lemak untuk mempercepat kematian sel terprogramnya, yang juga dikenal sebagai apoptosis.

Suhu yang sangat dingin mengganggu sel lemak, menyebabkannya rusak. Setelah rusak, sel lemak dapat dikeluarkan dari tubuh melalui proses metabolisme normal.

Perangkat CryoSlimming secara tepat mengontrol suhu dan durasi proses pemanasan dan pendinginan. Ini memastikan sel lemak ditargetkan secara efisien sambil menghindari kerusakan pada jaringan di sekitarnya.

Teknologi ini terbukti mengurangi volume lemak di area perawatan. Hasilnya terkadang dapat dilihat dalam hitungan minggu, meskipun bisa juga lebih lama.

4. Yang diharapkan selama sesi CryoSlimming

Fakta CryoSlimming, Bisa Kurangi Lemak dan Mengencangkan Kulit?ilustrasi prosedur penghilangan lemak (freepik.com/freepik)

CryoSlimming biasanya dimulai dengan konsultasi dengan dokter atau praktisi terlatih untuk membahas tujuan dan sasaran. Konsultasi juga akan menilai kesesuaianmu untuk perawatan dan memberi tahu semua prosedur pengamanan serta potensi efek samping.

Prosedurnya sendiri melibatkan proses berikut:

  • Identifikasi area perawatan.
  • Bantalan gel ditempatkan pada area target untuk melindungi kulit.
  • Praktisi medis menggunakan perangkat genggam untuk menghangatkan area tersebut selama sekitar dua menit.
  • Kulit didinginkan dengan cepat hingga suhu -23 derajat Celcius selama sekitar 12 menit.
  • Selama perawatan, kamu akan merasakan dingin yang mungkin terasa tidak nyaman. Efek setelahnya berupa nyeri dan kemerahan, biasanya mereda setelah beberapa hari.

Setelah perawatan selesai, kamu dapat melanjutkan aktivitas normal tanpa perlu waktu pemulihan. Namun, penting untuk mengikuti petunjuk pascaperawatan yang disarankan. Ini mungkin termasuk:

  • Minum banyak air.
  • Menghindari olahraga berat.
  • Memijat area perawatan dengan lembut.
  • Menghindari paparan sinar matahari yang berlebihan.
  • Menghindari sauna, mandi air panas, dan pancuran air panas.

5. Efek samping yang mungkin terjadi

CryoSlimming umumnya dianggap aman, tetapi seperti halnya perawatan lainnya, ada efek samping. Ini dapat mungkin termasuk:

  • Mati rasa atau kesemutan di area yang dirawat
  • Kemerahan, bengkak, atau memar
  • Ketidaknyamanan atau nyeri selama dan setelah perawatan
  • Hiperpigmentasi.

Prosedur ini mungkin tidak cocok untuk semua orang. Ini kemungkinan tidak cocok buat kamu jika kamu memiliki kondisi berikut:

  • Sedang hamil atau menyusui.
  • Kondisi medis tertentu, seperti krioglobulinemia (Kondisi langka adanya protein abnormal dalam darah. Protein ini mengental pada suhu dingin).
  • Gangguan sirkulasi di area perawatan yang diinginkan.
  • Riwayat kondisi kulit atau sensitivitas di area perawatan.

Meskipun CryoSlimming populer sebagai cara non invasif untuk mengurangi lemak daripada metode seperti sedot lemak, tetapi harapan kamu tetap harus realistis. Hasilnya pada setiap individu bisa dapat sangat bervariasi, tergantung faktor gaya hidup dan respons alami tubuh. Yang terpenting, pastikan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan sebelum menjalani prosedur CryoSlimming. 

Baca Juga: Manfaat dan Cara Melakukan Burpee, Bantu Bakar Lemak

Referensi

Healthnews. Diakses pada September 2024. Does CryoSlimming Stand Up to the Buzz.
Hollywood Body Laser Center. Diakses pada September 2024. Cryoskin vs Coolsculpting: Which Fat-Freezer Is Best?

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya