Berapa Lama Nikotin Bertahan dalam Tubuh?

Nikotin bisa bertahan dalam urine selama sekitar tiga hari

Intinya Sih...

  • Nikotin bisa bertahan beberapa saat dalam tubuh, bahkan meskipun kamu sudah berhenti merokok.
  • Berapa lama nikotin bertahan dalam sistem tubuh bervariasi dari orang ke orang. Bergantung pada kondisi pribadi, nikotin dapat keluar dari sistem lebih cepat atau bahkan bertahan lebih lama.
  • Faktor-faktor seperti jenis penggunaan, frekuensi paparan, susunan genetik, usia, pola makan, dan fungsi ginjal memengaruhi lama nikotin bertahan dalam tubuh.

Ketika kamu mengisap rokok atau vape, mengunyah tembakau, atau menghirup asap rokok, nikotin diserap ke dalam aliran darah. Selanjutnya, enzim di hati memecah sebagian besar nikotin menjadi kotinin. Makin sering kamu merokok atau terpapar asap rokok, jumlah kotinin dalam tubuh akan meningkat. Zat-zat ini akhirnya dikeluarkan melalui ginjal sebagai urine.

Nikotin bisa bertahan beberapa saat dalam tubuh, bahkan meskipun kamu sudah berhenti merokok. Namun, tepatnya berapa lama nikotin bertahan dalam tubuh? Ini dia jawabannya!

1. Metode pengujian nikotin

Pengujian nikotin bisa dilakukan untuk berbagai macam alasan, seperti pekerjaan atau pendidikan. Tes nikotin bertujuan mengukur paparan seseorang terhadap nikotin dan seberapa banyak paparannya. 

Tes ini dilakukan dengan mencari jejak nikotin dan zat terkait, seperti kotinin. Pengukuran kotinin lebih dapat diandalkan karena zat ini bertahan di dalam tubuh lebih lama. Waktu paruh nikotin adalah 2 jam, sedangkan waktu paruh kotinin sekitar 16 jam.

Pengujian dilakukan menggunakan sampel jaringan dari bagian-bagian tubuh berikut:

  • Urine.
  • Saliva.
  • Darah.
  • Rambut.
  • Kuku.

2. Berapa lama nikotin bertahan di sistem tubuh

Berapa Lama Nikotin Bertahan dalam Tubuh?ilustrasi rokok (pexels.com/大其 王)

Jumlah nikotin dalam darah meningkat segera setelah kamu mengisap rokok. Makin lama kamu mengisap rokok dan makin tinggi kadar nikotin dalam rokok, makin banyak pula nikotin yang masuk ke dalam tubuhmu.

Orang-orang juga memproses nikotin secara berbeda, tergantung pada kondisi genetik.

Lantas, berapa lama nikotin bertahan dalam tubuh? Ini dia jawabannya:

  • Urine: Rata-rata, nikotin bertahan dalam urine selama sekitar tiga hari. Namun, kadar nikotin pada perokok berat bisa bertahan selama 20 hari.
  • Darah: Nikotin bertahan dalam darah selama 48 jam, sementara kotinin dapat bertahan hingga tiga minggu. Setelah darah diambil di laboratorium, hasilnya dapat diketahui dalam waktu 2 hingga 10 hari.
  • Air liur: Nikotin bertahan dalam air liur selama sekitar 24 jam, sementara kotinin dapat bertahan tujuh hari hingga 14 hari pada perokok berat.
  • Rambut: Pengujian folikel rambut dapat mendeteksi nikotin dalam jangka waktu yang lebih lama.

Baca Juga: Risiko Konsumsi Vape dan Rokok secara Bergantian

3. Faktor yang memengaruhi lama nikotin bertahan dalam sistem

Berapa lama nikotin bertahan dalam sistem tubuh bervariasi dari orang ke orang. Bergantung pada kondisi pribadi, nikotin dapat keluar dari sistem lebih cepat atau bahkan bertahan lebih lama.

Berikut faktor-faktor yang memengaruhi lama nikotin dan metabolitnya dapat dideteksi dalam sistem:

  • Jenis penggunaan: Berbagai produk tembakau mengandung jumlah nikotin yang berbeda.
  • Frekuensi penggunaan atau paparan: Jumlah kotinin dalam urine berkorelasi dengan paparan nikotin.
  • Susunan genetik: Setiap individu memetabolisme kotinin dengan cara yang berbeda-beda. Misalnya, orang kulit hitam non-Hispanik mungkin memetabolisme kotinin lebih lambat daripada orang kulit putih non-Hispanik.
  • Fungsi hati: Seberapa baik fungsi hati memengaruhi bagaimana tubuh memetabolisme kotinin.
  • Usia: Pada individu di atas usia 65 tahun, tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk membersihkan nikotin.
  • Pola makan dan pengobatan: Makanan dan pengobatan dapat memengaruhi cara tubuh memproses nikotin.
  • Jenis kelamin dan hormon: Perempuan mampu membersihkan nikotin dan kotinin dengan lebih baik. Penggunaan kontrasepsi oral juga meningkatkan pembersihan.
  • Fungsi ginjal: Gagal ginjal dapat menurunkan tingkat pembersihan nikotin dan kotinin oleh tubuh.

4. Rokok, vape, dan tembakau kunyah

Berapa Lama Nikotin Bertahan dalam Tubuh?ilustrasi vape (pexels.com/kikx bulacan)

Cara konsumsi nikotin dapat memengaruhi seberapa banyak nikotin yang diberikan.

Misalnya, perangkat vape memberikan nikotin pada tingkat yang sedikit lebih rendah daripada rokok. Sementara itu, tembakau kunyah dan celup mengandung kadar nikotin yang lebih tinggi daripada rokok.

Jumlah pasti yang diserap dapat bergantung pada merek tembakau, tingkat keasaman produk, dan jumlah yang dikunyah.

5. Cara mengeluarkan nikotin dari tubuh

Langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mengeluarkan nikotin dari tubuh dan memulai detoksifikasi adalah dengan benar-benar berhenti menggunakan semua produk yang mengandung nikotin.

Selanjutnya, ada beberapa langkah untuk mempercepat keluaran nikotin dari sistem tubuh:

  • Cukupi kebutuhan cairan: Minum banyak air dapat membantu mengeluarkan nikotin dan metabolitnya dari tubuh melalui urine.
  • Makan makanan bergizi: Memperbanyak konsumsi makanan yang mengandung antioksidan dapat mempercepat pengeluaran nikotin dari tubuh. 
  • Olahraga: Aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan metabolisme dan laju pemrosesan serta pembersihan limbah dari tubuh.

Jadi, secara umum kadar nikotin menurun setelah 48 jam berhenti merokok. Namun, untuk membersihkan nikotin secara menyeluruh, diperlukan waktu yang berbeda-beda, tergantung seberapa lama kamu merokok dan kondisi tubuh masing-masing individu.

Baca Juga: Mana yang Lebih Berbahaya, Nikotin atau Tar?

Referensi

Healthline. Diakses pada Juli 2024. How Long Does Nicotine Stay in Your System?
Medical News Today. Diakses pada Juli 2024. How long does nicotine stay in your system?
Verywell Mind. Diakses pada Juli 2024. How Long Does Nicotine Last?

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya