Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Tofu Katsu agar Tak Hancur saat Digoreng 

ilustrasi tofu katsu (pixabay.com/Mark)
ilustrasi tofu katsu (pixabay.com/Mark)

Tofu sukses diolah jadi beragam masakan sedap. Tapi kalau perlu mengubah bentuknya, olahan katsu masih sangat cocok dengan bahan ini. Dimakan bersama saus teriyaki atau kuah kari pun sama lezatnya.

Biar tofu katsu tidak ambyar saat dimasak menjadi katsu, ada baiknya simak dulu berbagai tips di bawah ini supaya hidangan ala rumahan tersaji secara menarik dan bikin semua orang puas. Yuk, simak sampai tuntas!

1. Gunakan tofu extra firm agar tidak lembek

ilustrasi tofu (freepik.com/jcomp)
ilustrasi tofu (freepik.com/jcomp)

Di pasaran, tofu terbagi menjadi beberapa jenis yang bisa dibedakan atas teksturnya. Khusus untuk membuat katsu, kamu gak bisa sembarangan pilih tofu. Sebaiknya beli tofu dengan tekstur extra firm untuk mencegah adonan ambyar.

Tofu extra firm memiliki tekstur yang lebih padat dan minim air. Itu membuatnya semakin cocok saat dimasak menjadi katsu supaya saat matang pun, olahan tofu katsu tidak hilang begitu saja di mulut, tetapi masih bisa dikunyah dan dinikmati.

2. Peras tofu sampai kadar airnya berkurang

ilustrasi tahu putih (pixabay.com/eatde)
ilustrasi tahu putih (pixabay.com/eatde)

Walaupun sudah memakai tofu jenis extra firm, tapi kamu juga perlu menyisihkan kadar air tersisa supaya proses memasak tofu tidak hancur. Kamu bisa peras tofu sampai kadar airnya berkurang, atau tekan tofu pakai benda berat beberapa saat sampai airnya terpisah.

Langkah ini dilakukan sekaligus untuk membuat adonan tofu katsu jadi gampang dibentuk, tidak terus-menerus basah dan membutuhkan banyak tepung supaya tidak ambyar. Pasalnya kalau jumlah tepungnya terlalu banyak, rasanya pun kurang enak.

3. Haluskan tofu dan bumbui sesuai selera

ilustrasi mencampur adonan (pixabay.com/Tatyana Kazakova)
ilustrasi mencampur adonan (pixabay.com/Tatyana Kazakova)

Setelah tofu diperas, berikutnya kamu bisa hancurkan tofu dan bumbui bila perlu. Mulai dari merica, garam, kaldu bubuk, sampai bawang putih bisa disertakan. Tambahkan juga sedikit tepung agar adonan tidak terlalu lembek dan pecah.

Jangan lupa lakukan tes rasa supaya masakan lebih meyakinkan saat disajikan. Di samping itu, sebenarnya tofu yang sudah ditiriskan juga bisa langsung dipotong dan dibaluri tepung, telur, serta tepung panir. Tapi ini membuat rasa katsu jadi kurang berwarna karena absennya bumbu perasa dalam tofu.

4. Bentuk tofu dengan hati-hati

ilustrasi adonan katsu (pixabay.com/congerdesign)
ilustrasi adonan katsu (pixabay.com/congerdesign)

Setelah tofu dicampur dengan bahan pendukung dan perasa, maka jangan lupa bentuk tofu secara hati-hati. Bentuk menyerupai daging potong yang agak lebar dan pipih, tapi jangan terlalu tipis.

Berikutnya, kamu bisa letakkan adonan katsu di dalam tepung, kocokan telur, dan tepung panir. Lakukan dengan perhitungan agar tidak sampai membuat tofu katsu ini jadi hancur dan patah, karena bentuknya bisa berubah kurang menarik.

5. Goreng menggunakan api sedang-kecil

ilustrasi menggoreng katsu (pixabay.com)
ilustrasi menggoreng katsu (pixabay.com)

Selama proses menggoreng tofu katsu, sebaiknya pilih wajan anti lengket dan masukkan minyak secukupnya. Lalu diamkan sampai cukup panas sebelum menggoreng katsu. Cara ini dilakukan untuk membuat proses memasak lebih efisien.

Balik tofu katsu sekali saja saat satu sisi sudah matang sempurna, lakukan secara hati-hati supaya tidak rusak. Langkah tersebut akan meminimalisir tofu katsu hancur akibat terlalu banyak disentuh pakai spatula masak.

Membuat tofu katsu bisa semakin maksimal dengan mengandalkan beberapa tips di atas. Hasilnya tetap kaya rasa dan meminimalisir kemungkinan ambyar ketika dimasak. Cocok juga disantap hangat bersama nasi, saus, salad, dan lain-lain.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us