7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahui

Ternyata ada yang berbayar, lho!

Intinya Sih...

  • Di beberapa negara Eropa, toilet umum berbayar sekitar US$1/2 atau US$1 atau setara Rp7.500-Rp15.000.
  • Ketika mengunjungi suatu negara, pelajari istilah toilet asal negara tujuanmu agar tidak bingung.
  • Tata ruang toilet di Eropa bisa jadi berbeda, termasuk area cuci tangan bersama dan pemisahan jenis kelamin.

Setiap negara memiliki budaya dan kebiasaan yang berbeda-beda. Salah satunya soal kebiasaan menggunakan toilet. Kamu akan menemukan toilet dengan desain, fungsi, dan etika penggunaan yang berbeda di luar negeri.

Seringkali kita kebingungan ketika menemuan model toilet yang unik dan tidak umum ketika liburan ke luar negeri. Hal ini bisa jadi merepotkan, jika keliru dalam menggunakannya.

Jadi, penting untuk mengetahui beberapa hal tentang toilet di luar negeri, agar kamu tidak bingung saat menggunakannya. Kamu juga gak akan dicap sebagai orang yang tak paham sopan santun di negeri orang. Selengkapnya, simak ulasan di bawah ini, ya!

1. Siapkan uang tunai sebelum masuk toilet

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi uang tunai (unsplash.com/Steve Johnson)

Di beberapa negara Eropa, kamu harus menyiapkan sejumlah uang tunai untuk dapat mengakses fasilitas toilet umum. Jika kamu mengunjungi wilayah Amsterdam, Paris, dan London, kamu akan dikenakan tarif sekitar US$1/2 atau US$1 atau setara Rp7.500-Rp15.000.

Jadi, selalu bawa uang recehan saat berkunjung ke negara-negara ini, agar tidak repot saat ingin buang air, ya!

2. Cari tahu sebutan toilet di tiap negara

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi toilet (unsplash.com/Jan Antonin Kolar)

Ketika mengunjungi suatu negara, kamu wajib mempelajari beberapa frasa bahasa asal negara tujuanmu, termasuk istilah-istilah tempat umum, salah satunya toilet. Hal ini karena istilah toilet di berbagai negara berbeda-beda.

Contohnya di Spanyol, toilet biasanya dikenal dengan istilah "baño," sedangkan toilet di Australia disebut "dunny," dan di Turki disebut sebagai "tuvalet." Dengan mengetahui istilah-istilah tersebut, maka akan memudahkanmu bertanya atau mencari toilet di tempat umum.

3. Bilas tanpa pakai bidet

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi bidet (flickkr.com/HS You)

Kebiasaan masyarakat Indonesia menggunakan bidet untuk membersihkan diri setelah buang air kecil dan besar mungkin tidak akan ditemukan di beberapa negara lain. Di negara-negara seperti Amerika Serikat dan Australia, bidet umumnya tidak tersedia di toilet.

Jadi, kamu harus menggunakan tisu untuk membilas. Bagi kamu yang belum terbiasa dan kurang nyaman memakai tisu, kamu bisa membawa tisu basah dan air dalam botol ketika hendak buang air.  

4. Penggunaan WC jongkok

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi WC jongkok (flickr.com/Erica & Wade)

Toilet jongkok masih menjadi pilihan populer di negara-negara Asia, khususnya di Asia Tenggara. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya toilet umum di negara-negara, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Negara-negara tersebut menyediakan pilihan kloset jongkok dan duduk untuk mengakomodasi preferensi pengunjung.

5. Ada dua jenis flush

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi tombol flush toilet (reddit.com/lamabarr)

Beberapa toilet Eropa yang masih menggunakan WC model lama memiliki flush  dengan tali penarik yang terhubung ke bagian tangki air. Biasanya terpasang di dinding, terpisah dari toilet.

Nah, hal ini berbeda pada WC di toilet modern yang menyediakan dua tombol di atas tangki. Tombol pertama untuk flush standar, dan tombol kedua untuk flush kecil yang kekuatan airnya lebih kecil.

Di Inggris, ada "toilet pompa" yang unik. Toilet ini memiliki gagang flush yang hanya berfungsi jika ditekan. Apabila menekan terlalu keras atau terlalu pelan, maka flush tidak akan bekerja. Jadi, gunakanlah dengan tekanan yang cukup, tetapi tetap halus.

6. Petugas kebersihan sering keluar masuk toilet

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi petugas kebersihan sedang membersihkan toilet (freepik.com/freepik)

Pada beberapa toilet umum di Eropa,  petugas kebersihan perempuan sering keluar- masuk ke toilet pria. Kondisi ini merupakan hal lumrah dan seringkali menjadi perbincangan para wisatawan pria.

Petugas yang datang ini biasanya hanya datang untuk memberikan uang kembalian atau membersihkan lantai di sekitar toilet. Memang sedikit mengagetkan, tetapi petugas kebersihan tersebut sudah terbiasa dengan rutinitas pekerjaannya. Hal ini berlaku di toilet perempuan, kamu mungkin juga akan menjumpai petugas kebersihan pria.

7. Toilet gender netral

7 Hal tentang Toilet Luar Negeri yang Wajib Kamu Ketahuiilustrasi toilet gender netral (flickr.com/Charles Ciemmons)

Tata ruang toilet di Eropa bisa jadi berbeda dari kebiasaan kita. Beberapa kamar mandi Eropa memiliki area cuci tangan bersama yang dapat digunakan pria dan wanita, sementara area toiletnya tetap terpisah. Selain itu, ada juga toilet umum yang sama sekali tidak memiliki pemisahan berdasarkan jenis kelamin.

Itulah informasi tentang toilet luar negeri yang mungkin akan sangat berbeda dengan Indonesia. Hal tersebut bisa menjadi gambaran sekaligus panduanmu saat berwisata ke luar negeri. Semoga kamu dapat menyesuaikan diri dengan cepat, ya!

Penulis: Nethania Romauli

Baca Juga: 5 Daya Tarik Liburan ke Luar Negeri, Yuk Wujudkan Keinginanmu!

Topik:

  • Kim Caca
  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya