Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Seharusnya liburan menjadi aktivitas yang begitu menyenangkan. Sebab, liburan menjadi kegiatan yang sudah sangat dinanti-nantikan. Setelah liburan, perasaan jadi lebih bahagia, termotivasi untuk kembali bekerja dan mengumpulkan budget untuk kembali liburan.
Namun, ada kondisi yang bikin liburan jadi tidak mengenakkan. Salah satunya, saat mengalami over budget, atau anggaran yang disiapkan telah melebihi batas. Ada beberapa kondisi yang rentan bikin liburan jadi over budget. Berikut ini ulasannya.
1. Liburan spontan
ilustrasi traveling spontan (Pexel.com/Ketut Subiyanto) Banyak yang menganggap liburan spontan sebagai cara untuk segera mewujudkan wishlist tahunan. Mereka yang melakukan ini, ada dua kemungkinan, yakni kerap gagal setelah merencanakan liburan, atau ingin mencoba tantangan. Perlu diketahui, liburan spontan rentan menyebabkan kamu akan mengalami over budget.
Sebab, kamu tidak sempat menyiapkan barang bawaan, jika ada barang-barang yang tertinggal, tentu kamu harus membelinya. Belum lagi, diskon akomodasi yang tidak bisa kamu gunakan, karena kamu liburan tanpa perencanaan. Maka dai itu, rencanakan hingga matang sebelum memulai liburan, terutama perihal budget.
2. Tidak menyiapkan dana lain-lain
ilustrasi menyiapkan dana lain-lain untuk liburan (Pexels.com/Tima Miroshnichenko) Jangan hanya menyiapkan dana utama untuk liburan, ya! Kamu juga harus menyiapkan sejumlah uang untuk dana lain-lain, di luar dana utama. Dana lain-lain, akan digunakan jika budget liburan telah habis sebelum waktunya.
Budget utama mungkin akan habis sebelum waktunya, mengingat sebagai traveler kamu tidak mengetahui persis kondisinya. Beberapa penyebabnya, biaya masuk lokasi wisata berbeda dengan yang tertulis di web, sakit atau kecelakaan di perjalanan, diskon akomodasi mengalami kendala. Jika, tidak menyiapkan dana lain-lain, jangan kaget apabila biaya liburan kamu melambung jauh dari anggaran.
Baca Juga: 6 Tips Liburan Sekolah Tetap Edukatif dan Menggembirakan
3. Fomo dengan promo
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi berbelanja saat traveling (Pexel.com/Tim Douglas) Tujuan utama liburan, tidak jauh-jauh untuk tujuan me time, membahagiakan diri sendiri. Namun, jangan sampai lengah, ya. Kontrol keinginan kamu saat berbelanja makanan serta kebutuhan pribadimu.
Apalagi, banyak toko yang menyediakan promo, fomo dengan hal itu bikin kamu kalap belanja, lupa masih ada agenda liburan yang membutuhkan biaya. Alhasil, kamu kebingungan menggelola uang sisa untuk liburan berikutnya. Pertahankan komitmenmu liburan sesuai dengan anggaran yang telah kamu rencanakan.
4. Salah pilih partner liburan
ilustrasi traveling bersama partner (Pexel.com/Helena Lopes) Ada wishlist liburan bareng sahabat? Pertimbangkan dulu, deh. Belum tentu sahabat baik yang kamu kenal, merupakan partner traveling yang tepat, lho. Salah memilih partner, akan membuatmu kerepotan bahkan over budget selama traveling.
Sebelum memulai liburan, diskusikan bersama untuk pembayaran tiket masuk, makanan hingga biaya hotel. Apakah akan split bill diakhir? Atau sejak awal, membayar biaya per orang? Hindari drama saling pinjam uang selama liburan, ya. Belum lagi, sungkan untuk menagihnya setelah liburan usai.
