TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Mencegah Jet Lag pada Anak, Atur Jam Tidurnya!

Sesuaikan jadwal tidurnya dengan zona waktu tujuan

ilustrasi naik pesawat dengan anak (unsplash.com/Paul Hanaoka)

Saat bepergian hingga melintasi zona waktu, jetlag menjadi hal yang tak terhindarkan. Inilah yang kerap menjadi kekhawatiran utama orangtua ketika harus traveling jarak jauh bersama anak. Terlebih, anak-anak cenderung lebih sensitif terhadap perubahan waktu.

Pola tidur dan suasana hatinya sangat terpengaruh karena hal tersebut. Tak heran jika anak lebih rewel dibanding biasanya. Agar perjalanan lebih menyenangkan, coba ikuti tips mencegah jet lag pada anak berikut ini. Ikuti juga cara mengatasinya jika terjadi, ya

Baca Juga: 5 Tips Cepat Tidur di Pesawat, Cegah Jet Lag!

1. Ubah jadwal tidur anak

ilustrasi anak terlelap (pexels.com/Artem Podrez)

Sebelum melakukan perjalanan, coba sesuaikan jadwal tidur anak secara bertahap dengan zona waktu tujuan. Jika memungkinkan, lakukan perubahan ini beberapa hari sebelum keberangkatan. Tujuannya tak lain untuk menjaga ritme tubuh anak tetap stabil.

Misalnya, jika kamu akan bepergian ke tempat yang memiliki perbedaan waktu 3 jam lebih awal, cobalah  menggeser jam tidur anak secara bertahap mendekati zona waktu tujuan. Dengan begitu, tubuh anak akan mulai menyesuaikan diri sebelum tiba di lokasi.

2. Atur jadwal tidur di pesawat

ilustrasi ibu dan anak di dalam pesawat (pexels.com/Rahul Singh)

Saat berada di pesawat, usahakan agar anak terlelap sesuai jadwal tidur di tempat tujuan. Ciptakan suasana yang nyaman dengan membawa barang-barang favorit anak, seperti selimut, bantal, atau mainan. Suasana yang familier akan membantu mereka merasa lebih tenang dan mudah terlelap.

Selain itu, hindari memberikan terlalu banyak stimulan pada anak, seperti makanan manis atau bermain gadget terlalu lama. Ini akan membuat mereka kesulitan tidur di pesawat. Agar anak lebih cepat terlelap, ajak anak bermain selama di bandara agar energinya habis dan ia lebih mudah mengantuk saat di pesawat.

3. Ajak anak beraktivitas di luar ruangan

ilustrasi traveling dengan balita (pexels.com/Tatiana Syrikova)

Sesampainya di tempat tujuan, salah satu cara terbaik untuk membantu anak menyesuaikan diri dengan zona waktu baru adalah dengan membawanya ke luar rumah. Paparan sinar matahari membantu mengatur ulang jam biologis anak, sehingga tubuhnya mulai mengenali kapan saatnya tidur dan bangun di tempat yang baru.

Aktivitas ringan, seperti jalan-jalan di pagi atau siang hari, bisa sangat membantu. Selain membantu penyesuaian waktu tidur, udara segar dan sinar matahari juga dapat mengurangi rasa lelah atau kantuk yang mungkin masih dirasakan anak di siang hari. Namun, pastikan kegiatan di luar ruangan tak berlebihan agar anak gak terlalu lelah menjelang malam hari.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Jet Lag untuk Calon Jemaah Haji, Jangan Abai!

4. Menjaga rutinitas makan dan tidur

ilustrasi anak makan (pexels.com/Alex Green)

Rutinitas sangat penting bagi anak, terutama dalam situasi yang asing seperti berada di negara dengan zona waktu berbeda. Cobalah untuk tetap menjaga waktu makan dan tidur anak seperti di rumah atau sesuai dengan zona waktu baru. Misalnya, jika anak biasanya makan siang jam 12 siang, tetap berikan makan di jam yang sama di tempat tujuan.

Dengan menjaga rutinitas ini, anak akan merasa lebih nyaman dan aman, meskipun berada di tempat yang baru. Ritme harian yang konsisten akan membantu mereka beradaptasi lebih cepat dan mengurangi kebingungan yang mungkin mereka alami akibat jet lag.

5. Berilah waktu adaptasi yang cukup

ilustrasi traveling bersama keluarga (freepik.com/freepik)

Proses adaptasi terhadap jet lag membutuhkan waktu. Karenanya, penting untuk memberi anak waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri. Jangan terlalu memaksa anak untuk langsung beradaptasi dalam satu hari, apalagi jika perbedaan zona waktunya cukup besar.

Biarkan tubuh anak menyesuaikan diri secara alami, dengan waktu tidur yang cukup dan aktivitas yang seimbang. Jika anak terlihat sangat lelah di siang hari, berikan mereka kesempatan untuk tidur sebentar. Namun jangan biarkan tidur terlalu lama agar gak mengganggu tidur malam mereka.

Mengatasi jet lag pada anak memerlukan perhatian dan persiapan yang baik. Tips di atas membantu tubuh anak untuk menyesuaikan diri secara perlahan hingga jetlag hilang dengan sendirinya.

Ingatlah bahwa setiap anak berbeda, jadi bersabarlah dan sesuaikan pendekatan sesuai dengan kebutuhan mereka. Namun jika jet lag-nya tak kunjung membaik dan anak jatuh sakit, segera periksakan kondisinya ke dokter spesialis anak agar mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca Juga: 4 Tantangan Melakukan Solo Traveling, Semua Serba Sendiri

Verified Writer

Nadhifa Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya