TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Pentingnya Membersihkan Koper usai Liburan, Cegah Bakteri!

Mencegah penyebaran kuman penyakit

ilustrasi membuka koper (pexels.com/Timur Weber)

Tak dapat dimungkiri, membongkar koper selepas berlibur dapat menjadi pekerjaan yang melelahkan. Energimu sudah terkuras habis selama traveling, sehingga tak ada lagi yang tersisa untuk membersihkan koper. Tak heran, koper dan barang-barang di dalamnya dibiarkan hingga berhari-hari, bahkan berbulan-bulan.

Namun, koper sebaiknya tak ditelantarkan untuk waktu lama, karena ada berbagai risiko kesehatan yang mengintai. Artikel ini akan menjelaskan alasan pentingnya membersihkan koper usai liburan. Jangan malas membersihkan koper lagi mulai sekarang, ya!

Baca Juga: 5 Tips Memilih Koper untuk Liburan Keluarga, Perhatikan Ukuran!

1. Mencegah penyebaran kuman dan penyakit

ilustrasi membereskan koper (pexels.com/Vlada Karpovich)

Selama bepergian, kopermu akan sering bersentuhan dengan banyak permukaan yang bisa saja menjadi sarang kuman penyakit. Jika tak dibersihkan dengan segera, bakteri dan virus dapat berpindah ke pakaian atau barang-barang lain di koper. Ini bisa memicu penyebaran penyakit pada teman atau anggota keluarga yang berada di dekatmu.

Membersihkan koper dengan tisu antibakteri atau sabun bisa membantu meminimalkan risiko ini. Jangan menunggu pulang ke rumah untuk membersihkannya. Sebaiknya bersihkan koper secara rutin, terutama bagian luar yang sering terkena kontak selama perjalanan.

2. Mencegah kontaminasi benda lain

ilustrasi memberereskan koper (freepik.com/freepik)

Barang-barang yang dibawa dalam koper sangat beragam. Ada pakaian, sepatu, skincare, bodycare, oleh-oleh, hingga makanan. Karena tercampur, selalu ada risiko barang tumpah dan mengontaminasi benda lain. 

Jika dibiarkan terlalu lama, kotoran ini bisa mengendap dan menyebabkan bau tak sedap yang mengundang serangga. Ini akan membuat koper lebih sulit dibersihkan. Ditambah, kamu juga harus membersihkan barang-barang yang ikut ternodai. Karena itu, pastikan produk cair disimpan dalam wadah terpisah dan segera bersihkan jika terjadi kebocoran.

3. Mencegah kerusakan koper

ilustrasi koper kabin (freepik.com/freepik)

Kotoran yang menumpuk pada koper bisa merusak materialnya seiring waktu. Contohnya, tanah yang menempel di roda dan dibiarkan lama dapat mengendap, sehingga sulit dibersihkan. Akibatnya, koper jadi sulit digerakkan dan rodanya mungkin perlu diganti.

Debu, minyak, atau cairan yang menempel terlalu lama pada permukaan koper juga bisa merusak bahan koper. Dengan rutin membersihkan koper, kamu tak hanya menjaga kebersihannya, tapi juga memperpanjang masa pakainya. Untuk itu, jangan lupa untuk melakukan deep clean setelah liburan supaya kualitasnya tetap terjaga.

Baca Juga: 10 Tips Packing Koper Saat Pulang Liburan, Oleh-oleh Tetap Aman

4. Mengurangi risiko alergi

ilustrasi orang mengalami alergi (pexels.com/cottonbro studio)

Kalau kamu atau anggota keluarga memiliki alergi, membersihkan koper adalah langkah penting setelah bepergian. Koper yang kotor bisa menjadi sarang debu, spora jamur, atau serbuk sari dari tempat-tempat yang kamu kunjungi.

Jika tak segera dibersihkan, koper bisa memicu reaksi alergi saat kamu atau orang lain menyentuhnya. Ini dapat memperparah gejala alergi seperti bersin, mata merah, atau kulit gatal. Membersihkan koper sesegera mungkin dapat membantu mengurangi risiko ini, sehingga lingkungan rumah tetap aman dan bebas dari alergen.

Verified Writer

Nadhifa Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya