Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bagi para anak muda, biasanya aktivitas mendaki gunung sering kali dipilih pada waktu senggang. Biasanya memang para pecinta alam cenderung sangat menikmati aktivitas mendaki gunung yang dilakukannya. Sebab, hal itu dianggap dapat menurunkan rasa stres dan memberikan banyak pengalaman menarik.
Memang proses pendakian gunung tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Bahkan, tidak semua orang juga bisa melakukan hal tersebut. Jika sampai memiliki lima tanda berikut, maka artinya kamu tidak siap untuk mendaki gunung dan sebaiknya jangan dipaksakan.
1. Kondisi fisik tidak stabil
ilustrasi mendaki gunung (pexels.com/Valentina Kuli) Pertimbangan paling utama pada saat mendaki gunung adalah mengenai kondisi fisik yang dimiliki oleh masing-masing orang. Hal ini karena memang perjalanan pada saat mendaki gunung tidaklah sebentar. Apalagi dengan kondisi cuaca dan juga medan jalan yang tidak bisa ditebak.
Jika kondisi fisikmu tidak fit ataupun bugar, maka hal ini akan menyulitkanmu pada saat proses mendaki nanti. Oleh sebab itu, jika memang kamu merasa kondisi fisikmu tidak stabil, maka jangan pernah memaksakan diri untuk tetap mendaki gunung.
2. Tak memiliki peralatan yang lengkap
ilustrasi mendaki gunung (pexels.com/Ali Kazal) Aktivitas pendakian gunung tentunya tidak bisa dilakukan dengan tangan kosong. Sebab, ada banyak hal yang juga perlu dipersiapkan. Bukan hanya berkaitan dengan pakaian saja. Namun, alat-alat mendaki tenda, bahkan sleeping bag sekali pun diperlukan untuk proses pendakian tersebut.
Jika kamu merasa bahwa peralatan pendakimu tidak lengkap, maka sebaiknya jangan memaksakan diri untuk mendaki. Justru alat-alat yang tidak lengkap tersebut akan menyulitkan proses pendakianmu, sehingga bisa menyebabkan dampak yang lebih serius.
Baca Juga: 5 Alasan untuk Tak Mendaki Gunung Sendirian, Demi Keselamatan!
3. Tidak berpengalaman
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi mendaki gunung (pexels.com/Baihaki Hine) Tak dapat dimungkiri, bahwa aktivitas mendaki sering kali menjadi fenomena menarik di kalangan para anak muda. Bahkan, tak jarang anak-anak muda juga mulai menggandrungi aktivitas pendakian. Meski, ternyata tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam hal ini.
Kamu mungkin perlu berhati-hati apabila memang tidak memiliki pengalaman. Apalagi, jika memutuskan untuk mendaki gunung dengan medan yang ekstrem. Jika tidak berpengalaman, maka artinya kamu memang belum siap untuk mendaki gunung yang terlalu terjal.
4. Minim persiapan logistik
ilustrasi pendaki beristirahat (pexels.com/Oleksandr P) Proses pendakian gunung memang biasanya akan memakan waktu beberapa hari, apalagi untuk gunung yang jarak tempuhnya cukup jauh. Tidak heran, apabila persiapan logistik sangat diperlukan. Supaya nantinya kebutuhan makanmu tetap dapat terpenuhi dengan baik, sehingga semuanya berjalan lancar.
Jika kamu merasa bahwa persiapan logistikmu sangat minim, bahkan tidak terpenuhi dengan baik, maka inilah yang menjadi masalahnya. Sebaiknya jangan memaksakan diri untuk mendaki gunung, apabila kamu memiliki persiapan logistik yang terbatas. Sebab, jelas itu akan berbahaya, jika tetap dipaksakan.
