TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waktu Terbaik Liburan ke Mentawai, Jelajahi Alamnya Lebih Nyaman

Sekali seumur hidup kamu wajib liburan ke sini

Potret wilayah perairan Mentawai (unsplash.com/jim_dons)

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Kepulauan Mentawai memiliki pesona bahari yang sangat indah. Berlokasi di bagian barat Sumatra Barat, wilayah perairan Mentawai menjadi salah satu surga bagi pencinta olahraga surfing atau selancar dari seluruh dunia. 

Selain itu, Mentawai juga memiliki barisan pantai indah yang tak boleh dilewatkan begitu saja. Pantai-pantai tersebut umumnya berpasir putih dan berair jernih. Kamu bisa jalan-jalan menyusuri satu per satu pantai sembari menikmati pemandangan dan angin sepoi-sepoi di sana. Dijamin pikiran langsung kembali fresh.

Sebelum merencanakan pergi ke Mentawai, Sumatra Barat, sebaiknya kamu harus tahu kapan saja waktu terbaik untuk mengunjunginya. Simak ulasan di bawah ini, yuk!

1. April-Oktober untuk surfing

Potret pemandangan di Mentawai (unsplash.com/samewayco)

Surfing memang menjadi tujuan utama sebagian besar wisatawan yang pergi ke Kepulauan Mentawai. Ada sekitar 72 titik surfing yang kerap dikunjungi para surfer. Salah satunya titik di perairan Pulau Sipora yang cukup konsisten dengan tinggi ombak mencapai tujuh meter.

April-Oktober merupakan waktu terbaik untuk surfing di Mentawai. Selain karena musim kemarau, pada bulan-bulan tersebut kondisi angin cukup bersahabat dan ombak cukup bagus, bahkan sedang tinggi-tingginya. Saat itulah, para surfer bisa puas berselancar di bawah terowongan yang terbentuk dari gelombang air.

Baca Juga: 3 Waktu Terbaik Liburan di Danau Toba, Lebih Puas dan Menyenangkan

2. Mei-Agustus untuk menjelajahi alam dan budayanya

Potret rumah Uma milik Suku Mentawai di Siberut (kebudayaan.kemdikbud.go.id)

Selain menjadi surga surfing dan wisata bahari, Kepulauan Mentawai juga menyajikan bentang alam dan wisata budayanya. Di wilayah ini terdapat Suku Mentawai dan beberapa kelompok masyarakat tradisional yang masih mempertahankan warisan budaya nenek moyang mereka.

Hal tersebut bisa dilihat dari arsitektur rumah, dari bentuk rumah adat yang disebut Uma, makanan, pakaian, perhiasan, kepercayaan, hingga seni titi atau pembuatan tato. Wisatawan bisa melihat secara langsung kehidupan masyarakat asli Mentawai dan berinteraksi dengan mereka di Pulau Siberut.

Kegiatan tersebut sebenarnya bisa dilakukan sepanjang tahun. Namun, waktu terbaiknya adalah antara bulan Mei-Agustus. Pada bulan tersebut, musim kemarau sedang berlangsung dan cuaca cerah sepanjang hari sehingga wisatawan bisa trekking sampai ke kawasan hutan tempat hunian Suku Mentawai berada tanpa terganggu hujan. 

Baca Juga: Waktu Terbaik Liburan ke Likupang, Puas Menikmati Pemandangan Indahnya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya