7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani Kuno

Sesuai namanya, kuil ini didedikasikan kepada dewa Apollo

Kuil Apollo di Delphi bukan sekadar situs arkeologi, tetapi juga merupakan pusat spiritual yang memiliki pengaruh besar dalam sejarah Yunani kuno. Terletak di kaki Gunung Parnassus, kuil ini dikenal sebagai tempat di mana dunia kuno mencari bimbingan dari dewa Apollo.

Dengan pengaruh yang menjangkau berbagai lapisan masyarakat dan negara, Kuil Apollo menjadi simbol kekuatan keagamaan dan budaya yang tak tertandingi. Pada ulasan ini, terdapat tujuh fakta menarik tentang Kuil Apollo yang harus kamu ketahui sebelum berkunjung ke sana. Daripada penasaran, simak terus yuk!

1. Dianggap sebagai salah satu pusat keagamaan

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (commons.wikimedia.org/Joyofmuseums)

Kuil Apollo di Delphi memegang peranan penting sebagai pusat keagamaan utama di Yunani kuno. Sebagai rumah bagi Oracle Delphi, kuil ini menjadi tempat para pencari bimbingan spiritual dan ramalan dari Pythia, seorang pendeta wanita yang dikenal dengan kemampuannya memberikan petunjuk dari Apollo.

Setiap tahun, ribuan peziarah berdatangan ke Delphi untuk mendapatkan wahyu dan berkah dari dewa, menjadikan kuil ini pusat kegiatan religius dan sosial yang sangat penting. Pengaruh Kuil Apollo meluas jauh di luar batas Yunani. Raja, filsuf, dan berbagai negara-kota menjadikan Delphi sebagai tempat pertemuan dan konsultasi, menambah kekayaan dan prestise kuil ini.

Dalam mitologi Yunani, Delphi dianggap sebagai pusat dunia, ditandai dengan omphalos, atau pusar Bumi, yang terletak di dalam kuil. Hal ini menegaskan peran penting kuil dalam membentuk dan memelihara identitas religius dan budaya masyarakat Yunani kuno.

2. Didedikasikan untuk dewa Apollo

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (pexels.com/Kostantinos Livadas)

Kuil Apollo di Delphi didedikasikan sepenuhnya untuk Apollo, dewa musik, ramalan, dan penyembuhan. Sebagai pusat peribadatan utama, kuil ini menjadi tempat di mana para pengikut mencari petunjuk dan bimbingan dari Oracle Delphi, yang dianggap sebagai saluran langsung ke Apollo.

Persembahan berupa harta dan hadiah dari para penyembah memperkuat dedikasi kuil kepada Apollo, menjadikannya pusat penting untuk kegiatan keagamaan dan sosial. Dedikasi yang mendalam kepada Apollo tercermin dalam setiap aspek kuil, dari arsitektur hingga ritual yang dilaksanakan.

3. Dibangun menggunakan gaya Doric

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (commons.wikimedia.org/Bernard Gagnon)

Arsitektur Kuil Apollo di Delphi adalah contoh cemerlang dari gaya Doric yang populer di Yunani kuno. Gaya Doric dikenal dengan kolom-kolomnya yang kokoh dan desain yang sederhana, menonjolkan proporsi dan keseimbangan.

Kuil ini memiliki denah peripteral, dikelilingi oleh barisan tiang yang terdiri dari enam kolom di setiap ujung dan lima belas kolom di setiap sisi, dengan total enam belas kolom di setiap sisi. Kolom-kolom yang terbuat dari batu kapur lokal mendukung atap dan entablatur yang terdiri dari architrave, frieze, dan cornice.

Frieze sering kali dihiasi dengan pahatan relief yang menggambarkan adegan mitologis, sedangkan bagian depan kuil memiliki pedimen segitiga yang juga dipenuhi dengan karya seni. Di dalam kuil, cella (ruang utama) menampung patung Apollo, sementara pronaos (teras depan) dihiasi dengan kata-kata mutiara dari Tujuh Orang Bijak, menambah keagungan arsitektur kuil.

Baca Juga: 5 Destinasi di Pulau Rhodes-Yunani, Memadukan Wisata Sejarah dan Alam

4. Menyimpan banyak harta karun dan persembahan

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (pexels.com/Ezgi Korkmaz)

Kuil Apollo di Delphi dikenal sebagai tempat penyimpanan berbagai harta karun dan persembahan yang dikumpulkan dari seluruh penjuru Yunani. Harta karun ini mencerminkan kekayaan dan kehormatan yang diberikan kepada Apollo, dengan berbagai barang berharga yang dipersembahkan oleh penyembah dan negara-kota.

Persembahan dan harta karun yang terakumulasi di kuil ini menarik perhatian berbagai penjajah dan pelancong, termasuk bangsa Persia dan Galia. Koleksi ini tidak hanya menambah prestise kuil tetapi juga berfungsi sebagai simbol kemakmuran dan kekuatan yang dimiliki Delphi di dunia kuno.

5. Terdapat festival dan ritual keagamaan

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (commons.wikimedia.org/Patar knight)

Kuil Apollo di Delphi adalah pusat bagi berbagai festival dan ritual keagamaan yang menyatukan umat dari seluruh Yunani. Setiap tahun, kuil ini menjadi tuan rumah berbagai upacara dan festival yang didedikasikan untuk Apollo, termasuk festival Pythian yang terkenal. Festival ini, yang melibatkan kompetisi musik dan olahraga, menjadi ajang bagi masyarakat untuk merayakan Apollo dan mendapatkan bimbingan spiritual dari Oracle Delphi.

Ritual dan perayaan yang diadakan di kuil ini tidak hanya memperkuat peranannya sebagai pusat keagamaan tetapi juga sebagai tempat berkumpulnya berbagai lapisan masyarakat. Para peziarah dari seluruh Yunani datang untuk berpartisipasi dalam upacara, menunjukkan betapa pentingnya Delphi sebagai pusat kegiatan religius dan sosial pada masa itu.

6. Pernah hancur dan dibangun kembali

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (commons.wikimedia.org/Zde)

Sejarah Kuil Apollo di Delphi ditandai dengan berbagai kali kehancuran dan rekonstruksi. Kuil pertama, yang dibangun sekitar abad ke-7 SM, terbuat dari kayu dan hancur akibat kebakaran pada tahun 548 SM. Kuil ini kemudian digantikan oleh bangunan batu yang lebih besar pada tahun 510 SM, tetapi mengalami kehancuran akibat gempa bumi pada tahun 373 SM.

Kuil ketiga, yang dibangun mulai tahun 396 SM dan selesai sekitar tahun 330 SM, memperlihatkan gaya Doric dan berfungsi sebagai pusat peramal yang penting. Namun, kuil ini mengalami kehancuran lebih lanjut pada tahun 390 M, ketika Kaisar Theodosius I memerintahkan penghancuran kuil sebagai bagian dari upaya Kristenisasi.

Meskipun demikian, setiap rekonstruksi mencerminkan upaya untuk mempertahankan dan memperbaharui kuil sebagai pusat keagamaan dan budaya yang signifikan. Sejarah panjang kuil ini menunjukkan ketahanan dan pentingnya Delphi dalam konteks keagamaan Yunani kuno.

7. Memiliki ratusan prasasti yang terlihat di dinding

7 Fakta Menarik Kuil Apollo, Pusat Keagamaan bagi Bangsa Yunani KunoKuil Apollo (commons.wikimedia.org/Sam_Korn)

Dinding penahan Kuil Apollo di Delphi, yang dikenal sebagai Ischegaon, dihiasi dengan sekitar 800 prasasti yang mencerminkan berbagai aspek kehidupan sosial dan religius pada masa itu. Prasasti ini termasuk dekrit-dekrit yang dikeluarkan oleh kota dan Amphictyony, serta tindakan yang memberikan kebebasan bagi budak.

Selain itu, architrave pintu masuk kuil diukir dengan pepatah dari Tujuh Orang Bijak, seperti ΓΝΩΘΙ ΣΕΑΥΤΟΝ atau kenali dirimu sendiri, yang mencerminkan nilai-nilai filosofis yang dihargai pada waktu itu. Prasasti-prasasti ini tidak hanya berfungsi sebagai catatan sejarah tetapi juga memberikan wawasan tentang kebijakan dan praktik sosial yang berlaku di Delphi.

Kuil Apollo di Delphi merupakan salah satu situs paling signifikan dalam sejarah Yunani kuno, dikenal sebagai pusat keagamaan, budaya, dan sejarah yang sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat pada masa itu. Dari arsitektur Doric yang megah hingga koleksi harta karun yang memukau, kuil ini menawarkan wawasan mendalam tentang dedikasi kepada dewa Apollo.

 

Baca Juga: Selain Filsafat, Ini 7 Warisan Yunani Kuno untuk Dunia Modern

Zaffy Febryan Photo Verified Writer Zaffy Febryan

Bingung mau nulis bio apaa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya