5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-Pontianak

Sekali tempuh, lima tempat bisa dikunjungi di jalanan utama kota ini

Jalan Ahmad Yani di Pontianak adalah jalanan utama kota ini. Kegiatan pemerintahan, bisnis, kulineran, hingga hiburan ada di sini. Di sepanjang Jalan Jendral Ahmad Yani juga berdiri objek wisata yang bisa dikunjungi.

Objek wisata di Jalan Jendral Ahmad Yani ini beberapa di antaranya dapat kamu nikmati secara cuma-cuma alias gratis. Sekali jalan, lima tempat dapat dijangkau semua! Dan berikut, rekomendasi objek wisata di Jalan Ahmad Yani Pontianak yang bisa masuk daftar liburanmu saat ke sana!

1. Masjid Raya Mujahidin

5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-PontianakMasjid Raya Mujahidin, Pontianak (google.com/maps/fahmi Azhari)

Megahnya Masjid Raya Mujahidin membuat wisatawan dari luar kota khususnya, menyempatkan untuk mampir ke sini. Bukan hanya untuk beribadah, tapi juga menikmati keindahan arsitektur masjid yang megah serta indah. Masjid Raya Mujahidin sendiri dibuka pada tahun 2015, dan menjadi masjid terbesar di Pontianak.

Halaman Masjid Raya Mujahidin juga luas. Terkadang setelah melaksanakan ibadah atau salat, wisatawan akan singgah sebentar di halaman masjid yang sejuk dengan semilir angin dari berbagai arah. Menariknya, pintu masuk ke masjid dibedakan antara jamaah wanita dan pria sehingga tidak perlu berdesak-desakan dengan yang bukan muhrimnya saat hendak salat atau menikmati interior masjid ini.

Alamat: Jalan Jenderal Ahmad Yani, Akcaya, Pontianak Selatan, Pontianak, Kalimantan Barat.

2. Museum Kalimantan Barat

5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-PontianakMuseum Kalimantan Barat, Pontianak (google.com/maps/Kristianus Gencar)

Kepengin tahu sejarah dan kebudayaan Kalimantan Barat, langsung saja ke Museum Kalimantan Barat yang berdiri di Jalan Jendral Ahmad Yani, Pontianak, ini. Benda-benda yang berkaitan dengan budaya Kalimantan Barat sampai arkeologi kamu bisa jumpai di sini. 

Mengingat Pontianak adalah kota beragam suku dan budaya, koleksinya tidak sebatas tentang suku di Kalimantan Barat saja tapi juga ada benda warisan suku Melayu hingga Tionghoa di sini.  Maka jangan heran jika kamu menjumpai koleksi berupa sendok, mangkuk, dan barang-barang keramologika lainnya yang berasal dari Jepang, Amerika, hingga China. 

Asyiknya lagi, Museum Kalimantan Barat luas banget, lho. Selain diapit oleh taman, terdapat sejumlah replika rumah adat hingga kapal serta keberadaan air mancur juga yang memperindah sekeliling museum ini.

Alamat: Komplek Museum Negeri Pontianak, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Parit Tokaya, Pontianak Sel., Pontianak, Kalimantan Barat.

Baca Juga: 5 Festival Menarik di Pontianak yang Wajib Kamu Ikuti!

3. Tugu Digulis Kalimantan Barat

5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-PontianakTugu Digulis Kalimantan Barat, Pontianak (google.com/maps/pascal jati)

Setiap daerah mempunyai monumen khusus yang menjadi simbol atau lambang dari daerah tersebut. Jika Surabaya identik dengan patung buaya, dan Jakarta dengan Monas. Pontianak punya Tugu Digulis Kalimantan Barat.

Tugu yang berdiri di Jalan Jendral Ahmad Yani ini jadi objek wisata menarik khususnya bagi wisatawan dari luar kota maupun mancanegara. Tugu Digulis yang ciri khasnya menyerupai bentuk bambu runcing ini didedikasikan kepada para pejuang rakyat melawan penjajah.

Bambu runcing sendiri adalah alat perang yang digunakan oleh para pejuang Indonesia. Dikelilingi oleh taman dan air mancur membuat Tugu Digulis jadi makin elok dipandang. Kebanyakan wisatawan menikmati keindahan tugu ini dengan memotretnya dari kejauhan. 

Alamat: Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bansir Laut, Pontianak Tenggara, Pontianak, Kalimantan Barat. 

4. Arboretum Sylva UNTAN Park

5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-PontianakArboretum Sylvia UNTAN Park, Pontianak (google.com/maps/Santo Ali)

Untuk mencari ruang hijau di tengah Kota Pontianak, Arboretum Sylva UNTAN Park menjadi pilihan masyarakat setempat. Hutan tengah kota berada di kawasan Universitas Tanjungpura Pontianak ini dibuka untuk umum, lho. Bukan hanya ruang hijau yang menyejukkan hati dan pikiran saja, tapi juga memanjakan paru-paru.

Arboretum Sylva UNTAN PARK juga sebagai sarana edukasi, lho. Di sini terdapat sejumlah koleksi flora dan fauna yang dapat menambah wawasan pengunjung. Koleksi tanaman di Aboretum Sylvia UNTAN Park meliputi meranti merah, tengkawang, ulin, hingga pulai.

Sedangkan untuk satwa, jika beruntung kamu bakal menjumpai beragam spesies burung hingga kupu-kupu.

Alamat: Jalan Jendral Ahmad Yani, Bansir Laut, Pontianak Tenggara, Pontianak, Kalimantan Barat.

5. Taman Digulis

5 Objek Wisata Berlokasi di Jalan Jendral Ahmad Yani-PontianakTaman Digulis, Pontianak (google.com/maps/Amik Zaujatul Arifin)

Selain Arboretum Sylva UNTAN Park, ada ruang hijau terbuka yang bisa disambangi secara cuma-cuma yaitu Taman Digulis. Area hijau di tengah kota ini tempat terbaik untuk menyegarkan pikiran. Saat akhir pekan tiba, Taman Digulis makin ramai pengunjung yang hendak berolahraga atau sekedar jalan-jalan, lho.

Asri banget, Taman Digulis dilengkapi sejumlah fasilitas yang dapat digunakan oleh pengunjung secara cuma-cuma. Terdapat trek jogging yang nyaman, area untuk bermain skateboard, dan fasilitas olahraga lainnya. Malamnya, di area depan Taman Digulis banyak yang menjual jajanan sampai seniman jalanan yang menampilkan kemampuan bernyanyi mereka, lho.

Alamat: Jalan Jenderal Ahmad Yani No.114, Bansir Laut, Pontianak Tenggara, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Setelah lelah menyusuri lima objek wisata di Jalan Jendral Ahmad Yani, lengkapi pelesiranmu di Pontianak dengan kulineran. Jalan Jendral Ahmad Yani, Pontianak juga terkenal sebagai tujuan kulineran karena banyak tempat makan berdiri di sini, lho. Jadi, kapan liburan ke Pontianak, nih? 

Baca Juga: 7 Tempat Sarapan di Pontianak yang Bikin Pelanggannya Rela Antre

Tifani Topan Photo Verified Writer Tifani Topan

Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya