5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan Memorable

Bikin eco-friendly staycation jadi makin berkesan!

Dilansir dari World Economic Forum, survey yang dilakukan Booking.com di tahun 2023 menunjukkan bahwa sebanyak 76 persen responden berminat untuk liburan dengan konsep sustainable travel. Tak heran jika hotel berkonsep eco-friendly menjadi salah satu pilihan destinasi favorit wisatawan. 

Selain menawarkan konsep ramah lingkungan dalam penggunaan energi dan pemanfaatan barang-barang dari alam, ada pula beberapa eco-friendly hotel yang terkenal dengan bangunan uniknya. Hotel dengan desain unik ini sangat pas kalau kamu ingin mendapat pengalaman wisata ramah lingkungan sekaligus menginap di tempat yang tidak biasa. Yuk, simak beberapa rekomendasinya!

1. Bawah Reserve, Indonesia

5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan MemorableBawah Reserve, Indonesia (instagram.com/bawahreserve)

Meskipun belum mendominasi, hotel ramah lingkungan sudah dapat ditemukan di beberapa tempat di Indonesia. Salah satunya yaitu Bawah Reserve yang terdapat di Kepulauan Anambas, Riau.

Bawah Reserve mengusung pendekatan minimal impact dalam proses pengerjaan konstruksinya. Material bangunan, termasuk aksesori interior seperti cermin dan bathtub, semuanya menggunakan bahan-bahan lokal serta logam hasil daur ulang. 

Konstruksi Bawah Reserve juga memperhatikan kondisi alam sekitar. Bentuk dermaga jetty sengaja dibuat tidak simetris supaya tidak merusak keberadaan terumbu karang.

Cara menuju Bawah Reserve: Naik pesawat menuju Bandara Hang Nadim Batam. Sampai di bandara, lanjut naik seaplane yang disediakan Bawah Reserve.

Biaya akomodasi: Mulai dari 1900 dolar Amerika atau Rp30 juta (minimum 3 malam).

2. The Kip, Sri Lanka

5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan MemorableThe Kip, Sri Lanka (instagram.com/thekipsrilanka)

Penerapan gaya hidup slow-living sangat terasa ketika menginap di The Kip. Berada di tengah hutan Sri Lanka, The Kip mengajak kita untuk menjaga alam dan membawa kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar. Lokasinya yang tak jauh dari pantai juga sangat cocok untuk para penikmat surfing.

Diinisiasi oleh sepasang suami istri, The Kip menawarkan suasana penginapan yang hangat dan akrab. Bangunan bergaya villa tua kolonial ini hanya memiliki empat ruangan yang disewakan bagi pengunjung.

Cara menuju The Kip: Naik mobil sewa dari Bandaranaike International Airport menuju The Kip.

Biaya akomodasi: Mulai dari 55 dolar Amerika atau Rp877 ribu per malam (tidak untuk anak dibawah 12 tahun).

Baca Juga: Ini Lho 2 Hotel Ramah Lingkungan di Yogyakarta, Keren!

3. Tierra Patagonia, Chile

5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan MemorableTierra Patagonia, Chile (instagram.com/tierrahotels)

Tierra Patagonia merupakan hotel ramah lingkungan yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Torres del Paine. Dikelilingi hamparan semak khas ekosistem stepa, pemandangan Tierra Patagonia juga terasa lengkap dengan keberadaan Danau Sarmiento.

Jika dilihat lebih cermat, bangunan Tierra Patagonia tampak seperti seonggok fosil hewan di tengah padang rumput. Pemanfaatan kayu lokal untuk konstruksi bangunan dan proses pembangunannya yang memperhatikan kelestarian tumbuhan disekitarnya menjadi bukti komitmen Tierra Patagonia dalam usaha konservasi lingkungan.

Cara menuju Tierra Patagonia: Dari Bandara Puerto Natales Chile naik angkutan yang disediakan Tierra Patagonia (booking airport transfer minimal 10 hari sebelum kedatangan).

Biaya akomodasi: Mulai dari 2094 dolar Amerika atau Rp33 juta per malam (minimal 3 malam). Tidak untuk anak dibawah 10 tahun.

4. Adrere Amellal, Mesir

5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan MemorableAdrere Amellal, Mesir (instagram.com/adrereamellalsiwa)

Bertempat di sekitar danau garam Oasis Siwa, Adrere Amellal menawarkan pengalaman staycation di hotel dengan material bangunan berbahan alami yang sangat unik. Komposisi dindingnya terbuat dari campuran kershef (batuan garam yang dijemur di bawah sinar matahari), tanah liat dan jerami. Furnitur didalamnya pun berasal dari batang dan daun pohon palem.

Adrere Amellal menerapkan electricity-free. Penerangan hanya menggunakan lilin beeswax yang ditempatkan dalam candlestick setiap ruangan. Jangan khawatir, pemandangan langit berbintang di atas gurun juga turut menemani malam hari di Adrere Amellal.

Cara menuju ke Adrere Amellal: Naik pesawat dari Cairo menuju Marsa Matrouh lalu sewa mobil dan lanjutkan perjalanan hingga Oasis Siwa.

Biaya akomodasi : Mulai dari 580 dolar Amerika atau Rp9 juta per malam.

5. Whitepod Hotel, Swiss

5 Hotel Ramah Lingkungan dengan Desain Bangunan Unik dan MemorableWhitepod Hotel, Swiss (instagram.com/whitepodoriginal)

Eropa juga punya destinasi hotel ramah lingkungan yang menarik untuk dikunjungi. Berlokasi di lereng Pegunungan Alpen, Whitepod terlihat outstanding dengan bangunan-bangunan dome berwarna putih. Karena berbentuk kubah, jumlah material yang digunakan untuk kerangkanya menjadi lebih sedikit sehingga lebih meminimalisasi limbah bekas bangunan.

Semua keran air dan perapian di setiap kamar diatur sedemikian rupa untuk menghindari pemborosan energi. Secara umum, Whitepod sangat cocok untuk para penikmat glamping yang ingin merasakan sensasi berkemah di musim dingin.

Cara menuju Whitepod: Naik kereta dari stasiun yang ada di kompleks Geneva Airport lalu transit di Aigle. Dari Aigle lanjut naik kereta menuju Monthey. Sesampainya di Stasiun Monthey, naik bus n63 sampai pemberhentian terakhir di Les Cerniers Restaurant, lalu jalan kaki menuju Whitepod Hotel.

Biaya akomodasi: Mulai dari 1350 franc Swiss atau Rp24 juta per malam.

Dengan desain yang unik, kelima hotel ini tetap menunjukkan komitmennya terhadap pariwisata yang tidak melupakan asas lingkungan berkelanjutan. Menginap di hotel-hotel ramah lingkungan ini sama saja menjadi bagian dari usaha menjaga kelestarian alam. 

Baca Juga: 9 Hotel Ramah Lingkungan di Thailand, Tidurnya di Atas Pohon

Nisa Istiqomah Photo Verified Writer Nisa Istiqomah

menulis sebagian dari hobi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya