4 Kawasan untuk Melihat Street Art di Paris, Artistik!

Gambar yang terlukis akan membuatmu kagum #Olimpiade2024

Apa yang kamu ketahui tentang Paris? Ibu Kota Prancis ini terkenal romantis dengan Menara Eiffel, Arc de Triomphe, Grand Palais, dan Museum Louvre. Selain landmark berarsitektur unik, Kota Mode tersebut memiliki sudut menarik bagi pencinta street art.

Mural dan grafiti yang kadang dianggap merusak keindahan kota, berbeda halnya dengan Paris. Tuan rumah Olimpiade Paris 2024 itu justru memiliki beberapa kawasan yang terkenal dengan street art-nya dan dianggap sebagai museum terbuka. Bahkan, kamu bisa menjumpai karya seniman dari berbagai negara.

Buat kamu yang turut memeriahkan Olimpiade Paris 2024, bisa jalan-jalan sebentar ke sejumlah kawasan di Paris. Sedikit menepi dari pusat kota, kamu akan menjumpai street art menakjubkan yang dapat disaksikan secara gratis. Bahkan, tersedia tur berpemandu untuk menikmati setiap sudutnya, kalau kamu ingin memahami lebih jauh.

Berikut ini empat kawasan street art di Paris yang dapat kamu kunjungi. Kamu bisa mengagumi karya seni yang terlukis di dinding tersebut!

1. 13th Arrondissement

4 Kawasan untuk Melihat Street Art di Paris, Artistik!potret street art di Rue Charles Divry, Paris (unsplash.com/pbernardon)

Pembagian arrondissement atau distrik di Paris cukup unik, searah jarum jam dan berbentuk seperti spiral dengan 1st Arrondissement terletak di pusat kota. Sedangkan 13th Arrondissement termasuk distrik yang agak jauh di sisi selatan pusat kota, terletak di tepi Sungai Seine. Kawasan ini menjadi Chinatown dan museum terbuka karena adanya mural besar di berbagai sudut.

Dilansir Paris je T’Aime, pada 1960-an, para seniman ingin memperindah lingkungan sekitar mereka dengan melukis mural di fasad bangunan di distrik industri ini. Beberapa tahun belakangan balai kota distrik dan galeri seni lokal turut mendukung aktivitas tersebut. Alhasil, beberapa sudut distrik telah bermetamorfosis menjadi museum terbuka yang dapat dinikmati siapa saja.

Terdapat 26 karya mural raksasa di Boulevard Vincent Auriol. Kamu dapat melihatnya di bangunan toko, gang kecil, taman, hingga Kantor Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Ukurannya beragam dan menyesuaikan tinggi gedung yang digunakan, bisa mencapai 25 meter. 

Beberapa street art karya seniman ternama, antara lain Turncoat, mural yang menggambarkan potret seorang wanita dilukis dengan warna-warna cerah. Karya D*Face, seniman asal Inggris itu menunjukkan ketertarikannya terhadap buku komik. Terletak di 155 Boulevard Vincent Auriol.

Mural lain yang gak kalah menarik, yakni karya Shepard Fairey, seniman jalanan asal Amerika. Ia menunjukkan dukungan untuk para korban serangan teroris pada tahun 2013 dengan menggambarkan Marianne –simbol Republik Prancis– yang dikelilingi bunga. Terdapat tulisan “Liberte, egalite, fraternite” dengan latar belakang bendera Prancis.

2. Oberkampf hingga Menilmontant

4 Kawasan untuk Melihat Street Art di Paris, Artistik!potret Sur son Arbre Perchée” by Anis di Rue de Retrait, Ménilmontant (unsplash.com/tagarth)

Di kawasan lainnya, kamu bisa menyusuri jalanan mulai Association le Mur di 107 Rue Oberkampf. Kemudian menuju Parc de Belleville dan Menilmontant. Kamu akan menjumpai banyak mural karya urban artis lokal maupun internasional.

Asosiasi tersebut memberikan kesempatan para seniman untuk menunjukkan karyanya di beberapa fasad seperti Fasad Pavillon Carre de Baudouin yang dicat ulang secara berkala oleh para seniman. Setiap 2–3 minggu, seniman baru diundang untuk mengekspresikan artistik mereka melalui karya di 107 Rue Oberkampf.

Saat berjalan ke Rue de Menilmontant, kamu akan menjumpai mural ikonik karya Jerome Mesnager. Mural itu menggambarkan orang-orang yang berdiri dalam lingkaran sambil menyanyikan kejayaan masa lalu musikal di lingkungan tersebut. Sedangkan di Parc de Belleville, street art karya Seth, Kenor, dan El Pez menghiasi dinding serta pilar.

Baca Juga: 15 Aktivitas Seru yang Gratis di Paris, Bikin Liburan Lebih Hemat

3. Kawasan La Villette

4 Kawasan untuk Melihat Street Art di Paris, Artistik!potret street art di Rue Leopold Bellan (unsplash.com/dichatz)

Beralih ke 19th Arrondissement Paris, khususnya di sekitar La Villette dan Kanal Ourcq, kamu bisa jalan-jalan menuju Quai de la Marne, Rue de Thionville, Rue Germaine Tailleferre dan Portes de Pantin. Pada saat tertentu ada festival dan acara street art seperti Ourcq Living Colors atau Festiwall.

Di kawasan ini terdapat mural terpanjang di Paris yang rampung pada 2015, tepatnya di Rue d'Aubervilliers. Mural tersebut membentang sepanjang 493 meter menampilkan karya sejumlah seniman jalanan, seperti Kashink, Combo, dan JonOne. Mural ini dibuat untuk memberikan penghormatan kepada wanita Afrika–Amerika, Rosa Parks yang terkenal karena menolak memberikan tempat duduknya kepada orang kulit putih di dalam bus.

4. Beaubourg hingga Gainsbourg

4 Kawasan untuk Melihat Street Art di Paris, Artistik!potret stensil Chuuuttt! di Igor Stravinsky Square (unsplash.com/antony_sex)

Semakin dekat dengan pusat kota, kamu dapat menuju Beaubourg ke Gainsbourg, 4th Arrondissement. Kamu akan menjumpai stensil bertajuk Chuuuttt!  yang menghadap ke Air Mancur Stravinsky. Letaknya di tengah Kawasan Beaubourg, di antara Gereja St. Merry dan Centre Pompidou.

Stensil karya Jean-Francois Perroy yang dikenal pula sebagai Jef Aerosol itu, menggambarkan wajah seorang pria yang menempelkan jarinya ke bibir. Seolah mengundang penonton agar memperhatikan suara-suara kehidupan di sekitarnya. Karya Jef Aerosol memiliki ciri khas tanda anak panah merah.

Di Rue de Verneuil, di seberang Sungai Seine, terdapat bekas rumah penyanyi dan penyair, Serge Gainsbourg. Sejak kematiannya pada 1991, dinding rumah itu sering dipenuhi grafiti, lukisan, dan kolase. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada sang musisi.

Demikian keempat kawasan street art yang patut dikunjungi di Paris. Beberapa di antaranya dekat dengan venue Olimpiade Paris 2024, seperti 13th Arrondissement yang berseberangan dengan 12th Arrondissement, yang keduanya terpisah oleh Sungai Seine, terdapat Bercy Arena yang digunakan untuk cabang olahraga basket, trampolin, dan senam artistik.

Baca Juga: 10 Fakta Panthéon Paris, Dibangun Menggunakan Dana Kenaikan Lotere

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya