TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Negara yang Tidak Pernah Dikunjungi Ratu Elizabeth II, Bisa Tebak?

Padahal, negara ini punya budaya dan alam yang eksotis

Machu Picchu, Peru (unsplash.com/eddiekiszka)

Ratu Elizabeth II merupakan pemimpin Kerajaan Inggris yang bersahaja. Kepergiannya pun meninggalkan duka di berbagai negara. Sudah banyak negara yang dikunjungi dan menjalin hubungan diplomatik dengan Kerajaan Inggris.

Puluhan tahun menduduki tahta sebagai pemimpin kerajaan, membuatnya harus melakukan kunjungan ke berbagai negara. Melansir Time Out, selama 70 tahun memerintah, ia sudah mengunjungi sekitar 117 negara berbada.

Namun, tahukah kamu kalau ada beberapa negara yang gak pernah dikunjungi Sang Ratu? Daripada penasaran, yuk cari tahu jawabannya!

1. Argentina

Air Terjun Iguazu, Argentina (unsplash.com/jaimedantas)

Masih di Amerika Selatan, ternyata Ratu Elizabeth II tidak pernah mengunjungi Argentina. Melansir Then24, Sang Ratu pernah menolak proposal dari Presiden Argentina kala itu, Juan Domingo Peron untuk membeli Kepulauan Falkland. Pulau tersebut telah diduduki Inggris selama 120 tahun.

Sejak saat itu, kunjungan diplomatik dilakukan oleh Argentina ke Inggris. Sedangkan kunjungan pihak Inggris dilakukan oleh Felipe de Edinburgh, Princess Anne, dan Prince Harry.

Di sisi lain, Argentina menawarkan alam yang indah, kegiatan yang menantang dan budaya yang memukau. Kehidupan metropolis modern dapat kamu nimati di Buenos Aires. Sedangkan, wisata alam yang patut kamu kunjungi yakni Air Terjun Iguazu dan punvak bersalju di Andes.

Baca Juga: 8 Makanan yang Tidak Disukai oleh Ratu Elizabeth II, Apa Alasannya?

2. Kuba

Havana, Cuba (unsplash.com/sp3v)

Kuba menjadi negara selanjutnya yang tidak pernah dikunjungi Ratu Elizabeth II. Melansir Latin Times, hal ini terjadi karena pembatasan perjalanna bagi orang barat di negara Kepulauan Karibia, yang diberlakukan setelah Krisis Rudal Kuba. Namun, Pangeran Charles sudah mengunjungi negara ini sebagai kunjungan resmi pertama anggota kerajaan.

Namun, Kuba masih terbuka bagi turis Inggris untuk liburan dan pembatasan warga Amerika Serikat setelah krisis terjadi. Meski sebagian besar turis bakal skeptis dengan kondisi sosial politik negara Kuba, tapi tidak dengan keindahan alamnya. Deretan pantai berpasir putih dan gugusan pulau menjadi daya tarik tersendiri.

Suasana dan arsitektur menawan dapat kamu temui di Havana, Trinidad, Remedios, dan Camaguey. Alun-alun megah dengan jalan berbatu seolah membuat pengunjung kembali ke masa lalu. Ada pula sejumlah homestay dan restoran bertema retro yang memamerkan warisan sejarah.

3. Peru

Machu Picch, Peru (unsplash.com/nataliepedigo)

Melansir Paudal, Ratu Elizabeth II lebih dari 70 tahun memimpin Kerajaan Inggris dan melakukan banyak kunjungan ke berbagai negara. Namun, ia tidak pernah menginjakkan kaki di tanah Peru. Justru berbeda dengan anggota kerajaan Inggris lainnya yang pernah mengunjungi negara tersebut, seperti Felipe de Edinburgh dan Princess Anne of England.

Peru merupakan negara di Amerika Selatan yang memiliki garis pantai di sepanjang sisi barat. Pantai yang indah dan menghadap Samudra Pasifik Selatan menjadi magnet tersendiri di negara ini. Selain itu, peninggalan bersejarah seperti Machu Picchu yang berkaitan erat dengan Kerajaan Inca.

Negara ini terkenal dengan wisata arkeologi yang tersebar di seluruh wilayahnya. Bahkan, kamu dapat melakukan tur arkeologi di sejumlah daerah, seperti Trujillo dan Lambayeque. Kamu dapat menemukan sisa-sisa peninggalan kuno yang masih terjaga di lembah yang subur.

4. Israel

Petra Treasury (unsplash.com/whatyouhide)

Kamu pasti sudah bisa menebak alasan Ratu Elizabeth II tidak pernah mengunjungi Israel. Ya, karena ketegangan politik Israel dan Otoritas Palestina yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. Namun Pangeran William, sempat mengunjungi negara Timur Tengah secara resmi pada 2018 silam.

Meski secara politik tampak menegangkan, tapi Israel penting dalam aspek sejarah dan budaya. Faktanya, peninggalan bersejarah dari tiga agama besar, Yahudi, Kristen, dan Islam ada di wilayah tersebut. Kota-kota yang cukup populer di kalangan wisatawan, yakni Tel Aviv, Yerusalem, Petra, dan Yordania.

Selain untuk wisata rohani, kamu perlu mengunjungi "Kota yang Hilang", Petra. Konon, dibangun oleh orang Nabatean sekitar 2.000 tahun lalu. Tempat ini telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

Baca Juga: 5 Fakta Ratu Elizabeth II yang Begitu Dekat dengan Sepak Bola Inggris

Verified Writer

Fatma Roisatin Nadhiroh

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya