TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Tempat Wisata Dekat Seine River, Ada Menara Eiffel

Semuanya menarik dan punya nilai sejarah yang penting

Pemandangan Menara Eiffel dari Seine River, Paris (pexels.com/Norbu Gyachung)

Seine River atau Sungai Seine yang membelah Kota Paris merupakan salah satu spot wisata ikonik yang terletak di jantung kota. Dengan pemandangan indah dan beberapa landmark terkenal seperti Menara Eiffel, Seine River memang benar-benar mempesona.

Saat ini, Paris sebagai ibu kota Prancis tengah menjadi tuan rumah Olimpiade 2024, dengan Seine River dipilih sebagai salah satu lokasi pembukaan dan venue utamanya.

Jadi, bagi kamu yang datang ke Paris untuk menyaksikan Olimpiade 2024 atau sekadar berlibur di sekitar Sungai Seine, jangan lupa untuk sekaligus mengeksplorasi beberapa destinasi wisata di bawah ini yang dekat dengan Seine River agar liburanmu makin berkesan dan tak mudah dilupakan.

1. Île de la Cité

Pulau Île de la Cité, Paris-Prancis (pexels.com/Robert Stokoe)

Île de la Cité merupakan salah satu pulau terbesar yang terletak di tengah-tengah Sungai Seine dan di sini terdapat beberapa landmark paling terkenal di Kota Paris. Salah satunya adalah Katedral Notre-Dame, sebuah bangunan berarsitektur Gotik yang megah dan kaya akan sejarah.

Selain itu, Île de la Cité juga menjadi rumah bagi Sainte-Chapelle, sebuah kapel indah yang terkenal dengan jendela kaca patrinya yang memukau. Namun, pulau ini tidak hanya menawarkan situs-situs bersejarah saja, karena kamu juga dapat menemukan taman-taman yang menawan dan kafe-kafe yang cocok untuk merasakan nuansa klasik dan bersejarah Paris sambil menikmati keindahan Sungai Seine.

2. Pont des Arts

Jembatan Pont des Arts, Paris-Prancis (pexels.com/Ignacio Pereira)

Sebagai salah satu jembatan pejalan kaki paling ikonik di Paris, Pont des Arts menghubungkan Institut de France dengan menyeberangi Sungai Seine dan menjadi salah satu simbol romantis di kota ini. Dahulu, jembatan ini terkenal karena dipenuhi dengan gantungan gembok cinta dari pasangan yang ingin mengabadikan komitmen mereka.

Meskipun saat ini atraksi tersebut telah berakhir, Pont des Arts tetap mempesona dengan pemandangan indahnya yang menghadap ke Seine River. Jembatan ini juga sering menjadi tempat diadakannya berbagai acara seni, pertunjukan musik, dan pameran sementara yang menarik perhatian banyak orang yang ingin menikmati momen liburan di akhir pekan.

3. Institut de France

Institut de France, Paris-Prancis (pexels.com/Rosivan Morais)

Sesuai dengan namanya, Institut de France menjadi sebuah institusi yang sangat penting dalam dunia budaya dan ilmu pengetahuan Prancis. Bangunan megah ini menjadi pusat dari keempat akademi terkemuka di Prancis, termasuk Akademi Prancis, Akademi Sains, Akademi Seni, dan Akademi Moral Politik yang sudah ada sejak tahun 1795.

Arsitektur klasiknya dengan fasad yang megah dan interior yang elegan, membuat siapa pun yang berkunjung memiliki kesempatan untuk belajar sejarah sambil menikmati keindahan Paris. Meskipun tidak selalu dibuka untuk umum, melihat bangunan ini dari luar dan menikmati suasana di sekitarnya adalah cara yang menyenangkan untuk kamu merasakan keagungan sejarah Kota Paris.

4. Musée du Louvre

Musée du Louvre, Paris-Prancis (pexels.com/Jill Evans)

Berjalan sedikit melewati Institut de France, kamu akan menemukan Musée du Louvre atau Museum Louvre yang merupakan salah satu museum seni terbesar dan paling terkenal di dunia. Hal ini tak mengherankan, karena koleksinya yang mencakup lebih dari 35.000 karya seni, termasuk karya ikonik seperti Mona Lisa dan patung Venus de Milo.

Pesona museum ini semakin terpancar, ketika kamu melihat bangunan bersejarahnya yang dulunya merupakan sebuah istana kerajaan. Terutama, arsitektur khas piramida kaca modern yang berada di tengah halaman, menciptakan kontras epik dengan struktur klasik yang mengelilinginya.

Dengan fasilitas yang ramah pengunjung serta berbagai tur dan pameran yang menarik, Louvre jadi destinasi yang wajib untuk kamu kunjungi dan rasakan sendiri pesona keajaiban seni sekaligus budaya khas Paris di sini.

Baca Juga: 5 Fakta Sungai Seine yang Jadi Venue Olimpiade Paris 2024

5. Tuileries Garden

Tuileries Garden, Paris-Prancis (pexels.com/Joan Costa)

Berjarak hanya beberapa meter dari Musée du Louvre, Tuileries Garden atau yang masyarakat setempat sebut sebagai Jardin des Tuileries ini, menawarkan pemandangan taman yang menyejukkan dengan lanskap yang elegan. Jardin des Tuileries didirikan pada abad ke-16 oleh Catherine de’ Medici dan dirancang dengan menggabungkan unsur-unsur klasik serta sentuhan artistik modern.

Setibanya di sini, kamu bisa berjalan-jalan santai di antara patung-patung bersejarah, kolam-kolam yang tenang, serta kebun bunga yang terawat rapi. Jika ingin beristirahat, cukup duduk santai di berbagai bangku yang tersebar di seluruh taman sambil menikmati pemandangan indah sekeliling.

6. Place de la Concorde

Place de la Concorde, Paris-Prancis (unplash.com/Paris Photographer Février Photography)

Menjadi salah satu landmark ikonik di Paris selain Menara Eiffel, Place de la Concorde adalah alun-alun megah dengan desain arsitektur yang menakjubkan, termasuk dua air mancur artistik dan Obelisk Luxor yang menjulang tinggi di tengahnya. Terletak di tepi kanan Sungai Seine, alun-alun ini berada di antara Taman Tuileries dan ujung barat Champs-Élysées.

Dikelilingi oleh bangunan-bangunan penting dan taman-taman yang rimbun, Place de la Concorde menawarkan pemandangan khas Kota Paris. Sehingga, lokasinya yang strategis ini seringkali menjadikan alun-alun ini sebagai pusat perayaan dan acara publik, lho.

7. Musée d'Orsay

Musée d'Orsay, Paris-Prancis (unplash.com/Diane Picchiottino)

Lokasinya yang benar-benar tepat di tepi Sungai Seine membuat Musée d’Orsay sering kali menjadi lokasi indah sekaligus bersejarah untuk menikmati pemandangan sungai melalui jendela-jendela museum yang besar. Namun, siapa sangka bahwa museum cantik ini dahulunya merupakan sebuah stasiun kereta api bergaya Beaux-Arts bernama Gare d’Orsay yang dibangun antara tahun 1898 dan 1900.

Kini, dengan lokasinya yang strategis, Musée d’Orsay menampilkan karya seni seperti lukisan, patung, fotografi, dan perabotan dari periode 1848 hingga 1914. Museum ini memiliki salah satu koleksi Impresionis dan Pasca-Impresionis terbesar di dunia, termasuk karya-karya dari pelukis terkenal seperti Berthe Morisot dan membuatnya menjadi bagian penting dari tur seni-budaya di Paris.

8. Pont Alexandre III

Pont Alexandre III, Paris-Prancis (pexels.com/Laurent JULIEN)

Berbeda dengan Pont des Arts, Pont Alexandre III merupakan jembatan yang paling anggun di atas Sungai Seine. Jembatan ini memukau berkat ornamen-ornamen baroka-nya yang megah, termasuk lampu hias, patung-patung perunggu, dan ukiran-ukiran yang rumit.

Dibangun antara tahun 1896 dan 1900 untuk memperingati aliansi antara Prancis dan Rusia, maka dari itu nama jembatan cantik ini berasal dari Tsar Alexander III yang menandatangani aliansi Franco-Rusia pada tahun 1892.

Sekarang, jembatan ini terkenal dengan arsitektur lengkungannya yang elegan dan pemandangan menakjubkan dari sungai serta keindahan Paris dari berbagai sisi kota, terutama saat matahari terbenam atau saat lampu-lampu kota mulai menyala.

Verified Writer

Elvina Ekaningtyas Damayanti

@elvina.ekd

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya