Apa Itu Malware? Ini Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Pastikan selalu mewaspadainya

Belakang, topik pembicaraan tentang serangan malware semakin menghangat. Pasalnya, serangan ini menimbulkan ancaman serius bagi sistem komputer, jaringan, dan server. Hal itu membuat banyak orang berupaya untuk mencari cara untuk mencegah serangan malware.

Meski sudah ramai dibahas, masih ada banyak orang awam yang asing dengan apa itu malware? Kalau kamu juga termasuk salah satu orang yang mempertanyakan hal tersebut, kamu bisa simak penjelasan lebih lanjut dalam artikel berikut.

1. Apa itu malware?

Apa Itu Malware? Ini Pengertian dan Jenis-Jenisnyailustrasi kode malware (pexels.com/Antonio Batinić)

Malicious software atau malware adalah perangkat lunak yang bekerja dengan masuk ke sistem komputer tanpa perizinan. Perangkat ini biasanya menyebabkan kerusakan sistem, server, maupun jaringan komputer. Lebih buruk lagi, malware dapat melakukan pencurian data dan informasi yang tersimpan dalam komputer.

Umumnya, malware masuk ke dalam sistem komputer melalui jaringan internet. Perangkat lunak ini biasanya disisipkan pada tautan situs web ilegal, iklan, maupun email phising. Oleh karena itu, kamu patut waspada saat melihat iklan, tautan, dan juga email untuk mencegah masuknya malware ke komputermu.

2. Jenis-jenis malware yang perlu diwaspadai

Apa Itu Malware? Ini Pengertian dan Jenis-Jenisnyailustrasi kode malware (pexels.com/Negative Space)

Setelah memahami apa itu malware, kamu juga perlu memahami jenis-jenisnya. Berikut beberapa jenis malware yang perlu kamu waspadai. 

1. Ransomware

Ransomware adalah jenis malware yang bekerja dengan cara mengunci data dan menolak pengguna yang menggunakan komputer. Dengan begitu, pengguna tidak dapat mengakses seluruh data dan informasi yang tersimpan di dalam komputer tersebut.

Selain itu, jenis malware ini juga kerap digunakan para hacker untuk melakukan kejahatan cyber. Nantinya, mereka meminta tebusan sejumlah uang pada korbannya bila ingin mendapatkan kunci untuk membuka sistem kembali.

2. Adware

Sesuai namanya, Adware merupakan jenis malware yang berbentuk iklan. Biasanya, jenis malware ini ditemukan pada situs web ilegal. Perangkat lunak ini akan muncul ketika kamu mengklik sebuah iklan. Kemudian, perangkat lunak tersebut akan masuk ke sistem komputer.

Jenis malware ini tidak membahayakan data pada komputer. Namun, perangkat lunak ini mampu mengirim spyware yang dapat memantau seluruh aktivitas di komputermu. Biasanya, spyware juga akan mengumpulkan data dan informasi pribadimu.

3. Trojan

Trojan adalah jenis malware yang menyamar sebagai sebuah aplikasi tidak berbahaya. Modus ini dilakukan untuk meyakinkan pengguna untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi tersebut. Setelah itu, trojan akan secara cepat menyebar dan memantau seluruh aktivitas di komputermu. Gak cuma itu, malware ini juga akan mencuri informasi dan data pribadimu.

4. Virus

Virus adalah jenis malware yang paling populer. Virus bisa muncul ketika kamu mengunduh sesuatu melalui situs web ilegal, penggunaan USB secara bergantian, dokumen, maupun saat kamu menggunakan koneksi jaringan. Biasanya, jenis malware ini diciptakan untuk mengganggu sistem hingga menghilangkan data, informasi, maupun dokumen pada komputer.

5. Worm

Jenis malware selanjutnya adalah worm. Worm adalah salah satu jenis malware yang masuk melalui jaringan internet, aplikasi ilegal, hingga dokumen mencurigakan. Malware jenis ini memiliki kemampuan untuk menggandakan diri dan dapat menyebar dengan mudah pada sistem komputer.

6. Botnet

Botnet merupakan singkatan dari robot network. Sesuai namanya, malware jenis ini berbentuk sekumpulan bot yang dapat menyusup pada jaringan serta sistem komputer. Umumnya, bot ini dikendalikan oleh hacker. Biasanya, botnet digunakan sebagai alat untuk membuka jalan masuk dan mengontrol perangkat komputer melalui data-data yang telah dikumpulkan sebelumnya.

Setelah mengetahui apa itu malware dan berbagai jenisnya, kamu dapat lebih bijak lagi saat beraktivitas di internet. Sebab, sekali saja kamu lengah, bahaya malware akan mengintaimu.

Baca Juga: Apa Itu CrowdStrike yang Sebabkan Windows Blue Screen?

Topik:

  • Uswatun Khasanah
  • Yunisda Dwi Saputri

Berita Terkini Lainnya