TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dosen Vokasi IPB Kembangkan Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi 

Bisa bantu orang tua merawat si kecil

ilustrasi aplikasi Madsaz (play.google.com)

Salah satu cara bayi untuk berkomunikasi adalah dengan menangis. Untuk membantu para orang tua menerjemahkan maksud dari tangisan bayi, dosen Sekolah Vokasi IPB, Medhanita Dewi Renanti, mengembangkan sebuah aplikasi penerjemah tangisan bayi bernama "Madsaz".

Dilansir laman Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, aplikasi Madsaz sudah diunduh lebih dari 180 ribu orang. Hebatnya lagi, orang yang mengunduh aplikasi ini tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga 109 negara di dunia.

1. Latar belakang lahirnya Madsaz

ilustrasi bayi (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

Menurut Medhanita, ide awal pembuatan aplikasi penerjemah tangis bayi sudah ada sejak 2011. Saat itu ia tengah mengandung dan sedang mengikuti seminar tentang tumbuh kembang anak.

"Saya dapat informasi bahwa bayi itu memiliki bahasa yang dapat dimaknai atau diartikan oleh orang dewasa dan saat itu memang belum ada software yang berbasis Android untuk menerjemahkan tangisan bayi," ucap Medhanita.

Awalnya Medhanita mengembangkan aplikasi ini dalam bentuk desktop sekitar tahun 2013. Di tahun 2015, Medhanita kembali mengembangkan aplikasi tersebut dalam bentuk Android.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Pencari Visual di iPhone, Yuk Coba!

2. Efektif digunakan pada bayi usia 0 hingga 3 bulan

ilustrasi bayi (pixabay.com/genalouise)

Aplikasi ini diklaim efektif digunakan pada bayi usia 0 hingga 3 bulan. Pada bayi di atas usia tersebut, aplikasi ini tetap bisa digunakan. Akan tetapi, tingkat akurasinya tidak sebaik pada bayi usia 0 hingga 3 bulan. 

Menurut Medhanita, tingkat akurasi aplikasi ini mencapai 94 persen. Kehadiran aplikasi Madsaz diharapkan bisa membantu orang tua untuk lebih percaya diri dalam menangani buah hati mereka.

Baca Juga: Steam akan Hentikan Dukungan ke Windows 7 dan 8 Mulai 1 Januari 2024

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya