Kominfo Rekomendasikan Starlink Layani Daerah 3T
Bantu pemerataan internet di Indonesia
Intinya Sih...
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan merekomendasikan cakupan jaringan Starlink di daerah 3T untuk membantu konektivitas telekomunikasi.
- Wamen Nezar menjelaskan bahwa pemerintah akan memantau efektivitas Starlink di Indonesia, namun masyarakat di luar 3T tetap boleh menggunakan teknologi ini.
- Starlink bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk membantu antar-fasyankes primer dan pencatatan data imunisasi serta skrining penyakit tidak menular di daerah terhubung dengan baik.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan membuat rekomendasi cakupan jaringan dari teknologi satelit Starlink. Diharapkan anak perusahaan SpaceX ini membantu jaringan telekomunikasi menjangkau daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terluar).
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri (Wamen) Kominfo, Nezar Patria usai menghadiri panel diskusi "Starlink di Indonesia: Peluang Kebijakan Publik dan Tantangan Kedaulatan Informasi" di Jakarta, pada Jumat (31/05/2024).
Baca Juga: Beda Satelit Starlink Milik Elon Musk Vs SATRIA-1 Punya Negara