TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jurus DANA Jaga Keamanan di Tengah Maraknya Kejahatan Siber

Berupaya tingkatkan literasi keuangan

Ilustrasi keamanan siber (freepik.com/freepik)

Intinya Sih...

  • DANA berupaya meningkatkan literasi keuangan pengguna terhadap ancaman kejahatan siber
  • Prinsip "TFA" (trusted, friendly, Acceptable) diimplementasikan dalam fitur DANA Protection dan kolaborasi dengan multipihak
  • DANA Protection memberikan fitur keamanan seperti Scam Checker, Aduan Nomor, Security Suggestions, dan jaminan uang kembali

Maraknya berbagai kejahatan siber membuat dompet digital DANA berupaya meningkatkan literasi keuangan pengguna akan ancaman kejahatan siber.

DANA punya prinsip "TFA", merupakan kepanjangan dari trusted, friendly dan Acceptable. Hal ini dipaparkan dalam acara "Dialog DANA: Bersinergi Menjaga Keamanan dari Kejahatan Siber" di Jakarta, Kamis (26/9/2024).

Baca Juga: Ledakan Pager di Lebanon makin Mengekspos Aktivitas Siber Israel

Jembatani inklusi keuangan

Vince Iswara, CEO & Co-Founder DANA Indonesia (IDN Times/Misrohatun)

Dijelaskan oleh Vince Iswara, CEO & Co-Founder DANA Indonesia, mereka memiliki tiga pendekatan yakni melalui fitur DANA Protection, mengedukasi pengguna, hingga melakukan kolaborasi dengan multipihak dalam ekosistem ekonomi digital.

"Kami berkomitmen untuk menjembatani inklusi keuangan dan meningkatkan kesejahteraan finansial masyarakat melalui inovasi-inovasi teknologi. Prinsip TFA ini senantiasa kami bawa dalam mengembangkan berbagai inovasi dan inisiatif DANA, yang bertujuan melayani kebutuhan masyarakat Indonesia," ujarnya.

DANA Protection

DANA Protection adalah salah satu fitur keamanan yang bisa pengguna andalkan. Di sini mereka bisa melakukan deteksi dini melalui "Scam Checker". Fitur ini memungkinkan pengguna mengecek keabsahan nomor, akun media sosial, nomor rekening bank, hingga tautan yang tidak diketahui oleh pengguna.

Ada pula fitur "Aduan Nomor" yang terhubung langsung dengan AduanNomor.id milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), yang berfungsi untuk melacak pemilik nomor tersebut. Diharapkan pengguna bisa semakin waspada terhadap nomor-nomor yang terindikasi penipuan.

Terdapat juga rekomendasi pengaturan keamanan atau "Security Suggestions", yang isinya termasuk mengganti PIN secara berkala, mengaktifkan Passkey, menambah pertanyaan keamanan untuk verifikasi, mengaktifkan autentikasi wajah DANA VIZ, sampai izin lokasi. 

DANA Protection memberikan 100 persen jaminan uang kembali sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Cakupan perlindungan ini meliputi, penggantian saldo jika ada transaksi yang tidak dilakukan oleh pengguna atau pemilik akun dan terjadi hanya dalam 60 hari terakhir. Pengguna cukup melaporkannya melalui asisten virtual DIANA, untuk bisa melakukan klaim DANA Protection.

Rajin lakukan edukasi

Gambar Ilustrasi Penipuan Siber (pexels/markus-winkler)

Dalam aplikasinya, DANA memiliki fitur tambahan bertajuk Waspada Online dan Tipu Online. Pada kedua mini program, pengguna bisa mencoba edukasi yang dikemas dalam bentuk gamifikasi. Usai menyelesaikan tantangan, pengguna akan diberikan peringatan untuk meningkatkan kewaspadaaan terhadap berbagai kejahatan siber.

Perusahaan juga fokus pada edukasi melalui kampanye-kampanye program di media sosial. Salah satunya adalah Monitor, Konfirmasi, dan Lapor yang mengangkat berbagai jenis modus kejahatan siber yang paling banyak menyalahgunakan DANA, seperti maraknya customer service (CS) tidak resmi, tautan DANA Kaget palsu, dan banyak lagi.

Melengkapi kampanye tersebut, perusahaan rintisan ini menggagas kampanye lain bertajuk Cek Ulang Yuk (CUY) untuk meningkatkan kembali kesadaran pengguna terhadap modus kejahatan siber.

Baca Juga: Berantas Penipuan Online, OJK Bentuk Satgas Anti Scam Center

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya