5 Alasan Sebaiknya Jangan Terlalu Sering Ganti HP
Mengikuti tren smartphone terbaru tidak akan ada habisnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era saat ini, rasanya cepat sekali para produsen smartphone merilis produk terbaru. Bahkan hampir setiap bulannya kita selalu disuguhi berita tentang peluncuran smartphone baru. Hal itu membuat banyak orang terpacu untuk ganti HP dengan tujuan meningkatkan spesifikasi gadget.
Namun, ada juga beberapa orang yang mengganti HP terlalu sering. Padahal HP lama yang dimilikinya belum terlalu jadul dan masih layak untuk digunakan. Alasannya adalah banyak pengguna HP yang hanya ikut-ikutan tren, bukan sesuai kebutuhannya.
Padahal, ada alasan sebaiknya jangan terlalu sering ganti HP. Nah, penjelasan berikut ini mungkin akan membantumu berpikir dua kali untuk ganti HP terlalu sering. Mau tahu apa saja alasannya? Simak pembahasannya baik-baik, ya.
1. Mengikuti tren tidak akan ada habisnya
Salah satu alasan masuk akal untuk mengganti HP adalah ketika perangkat lama sudah tidak berfungsi dengan baik, rusak, atau bahkan hilang. Jika berganti HP hanya karena tren dengan keluar produk terbaru, maka tidak akan ada habisnya. Setiap waktu akan selalu ada HP keluaran terbaru, dan sebagian orang tidak akan merasa puas jika tidak langsung membelinya. Istilah ini dikenal dengan nama fear of missing out (FOMO). Ketika ada peluncuran smartphone terbaru dan langsung hype, orang yang FOMO biasanya akan tergoda untuk membeli smartphone tersebut.
Baca Juga: 5 Gadget Terbaik 2023 Cocok Dipasang di Mobil, Canggih Abis!
Baca Juga: 5 Kebiasaan Buruk yang Muncul saat Berlebihan Menggunakan Gadget
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.