7 Fakta Zack Fair, Sahabat Cloud Strife dalam Final Fantasy VII

2. Anak didik dari Angeal Hewley

Selama menjadi SOLDIER, Zack Fair dibimbing oleh Angeal Hewley. Ia merupakan SOLDIER 1st Class yang setara dengan Sephiroth. Selain mengajarinya bertarung, Angeal juga mengajari Zack tentang harga diri dan kehormatan seorang SOLDIER. Sayangnya, karena ulah para ilmuwan Shinra, Zack terpaksa harus bertarung dan membunuh gurunya yang bermutasi menjadi monster.

Filosofi tentang SOLDIER yang diajarkan Angeal menjadi landasan dasar yang dia emban sampai akhir hayat. Angeal juga adalah pemilik asli Buster Sword yang ikonik itu. Ia mewariskan pedangnya pada Zack, yang pada akhirnya sampai ke tangan Cloud Strife. Pedang tersebut menjadi simbol kehormatan seorang SOLDIER.

3. Cinta pertama Aerith Gainsborough

Menjelang pertengahan cerita Final Fantasy VII, terungkap jika Zack Fair adalah cinta pertama Aerith Gainsborough. Diceritakan dalam Crisis Core -Final Fantasy VII-, mereka bertemu saat Zack jatuh dari upper plate dan mendarat di gereja Aerith. Cinta mulai bersemi saat Zack mulai sering menghabiskan waktu bersamanya. Namun, pada akhirnya, Zack harus pergi jauh karena misi di Nibelheim. 

Misi tersebut menjadi momen terakhir mereka bertemu. Akibat terjadinya insiden di Nibelheim, Zack menghilang selama 4 tahun. Saat Zack mencoba kembali dari insiden di Nibelheim, Zack malah terbunuh oleh pasukan Shinra di luar Midgard. Mereka bertemu kembali di alam Lifestream pada Final Fantasy VII. Kembalinya Zack Fair pada Final Fantasy VII Rebirth bakal jadi dinamika seru yang berpotensi mengubah banyak cerita dari game orisinalnya.

Baca Juga: 5 Karakter Cewek Final Fantasy VII yang Suka Cloud Strife

4. Terbunuh karena memperjuangkan kebebasan dan harga dirinya sebagai SOLDIER

Zack Fair adalah karakter yang tragis. Setelah insiden Nibelheim, ia akhirnya dijadikan kelinci percobaan Profesor Hojo selama bertahun-tahun. Pada akhirnya, ia berhasil kabur bersama Cloud Strife. Kaburnya Zack membuat Shinra menjadikan mereka buronan yang harus dibawa kembali atau dibunuh.

Zack yang tak ingin hidup sebagai subjek tes seperti Angeal Hewley akhirnya memilih menghadapi ratusan pasukan Shinra seorang diri. Ia terbunuh dalam upaya meraih kebebasan dan mempertahankan harga dirinya sebagai seorang SOLDIER. Dalam momen sekarat, Zack masih sempat mewariskan senjata dan ideologinya pada Cloud Strife.

5. Role model dari Cloud Strife

Bukan hanya seorang sahabat baik, Zack adalah role model bagi Cloud Strife. Dalam Crisis Core -Final Fantasy VII-, mereka bertemu saat menjalankan misi di Modeoheim. Karena sama-sama berasal dari desa, mereka jadi akrab dan akhirnya menjadi teman baik. Mereka kembali bekerja bersama saat misi Nibelheim.

Cloud sangat mengagumi Zack karena ia adalah gambaran seorang SOLDIER ideal di matanya. Setelah kematian Zack, Cloud mewarisi ideologi, senjata, bahkan ingatan Zack Fair. Ia bisa berubah dari semula seorang prajurit infanteri biasa menjadi seorang SOLDIER setara 1st Class.

6. Saksi langsung dari insiden Nibelheim

Zack jadi satu dari sedikit saksi hidup tragedi Nibelheim. Ia dan Sephiroth adalah SOLDIER yang dikirim Shinra untuk menyelidiki Reaktor Mako di Gunung Nibel yang terletak di Nibelheim. Namun, setelah mengetahui kebenaran tentang Jenova, Sephiroth menjadi gila. Ia membakar dan membunuh seluruh penduduk Nibelheim.

Zack menyaksikan kejadian ngeri tersebut. Ia ikut serta membantu menyelamatkan banyak penduduk bersama pengembara bernama Rashard Zangan. Pada akhirnya, meskipun mencoba sekuat tenaga untuk menghentikan kegilaan Sephiroth, Zack bukan tandingan SOLDIER terkuat Shinra tersebut.