TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Desa Paling Ikonis di Game Harvest Moon, Mana Favoritmu?

Sudah seperti kampung halaman para gamer

kolase desa ikonis di game Harvest Moon (dok. Natsume Inc./Harvest Moon: Animal Parade | Harvest Moon: A Wonderful Life)

Intinya Sih...

  • Mineral Town adalah desa ikonis di Harvest Moon: Back to Nature dan Friends of Mineral Town. Dengan lengkapnya fasilitas dan keindahan alam, desa ini menjadi favorit para gamer.
  • Forget-Me-Not-Valley menawarkan nuansa yang suram dengan karakter NPC yang kompleks. Desa ini memiliki beragam tempat eksplorasi seperti pantai, air terjun, dan lokasi penggalian artefak.
  • Harmonica Town memiliki tema kota pesisir pantai yang estetik dengan fasilitas lengkap seperti sekolah, klinik, balai kota, dan pasar ikan. Desa ini juga terkenal dengan mercusuar dan pelabuhan.

Harvest Moon adalah salah satu game simulasi kehidupan yang berhasil menciptakan dunia yang imersif. Main Harvest Moon membuat gamer merasa benar-benar masuk dalam dunia virtual yang disajikan. Selain mekanisme simulasi yang realistis dan NPC yang terasa sangat hidup, salah satu sektor pendukung utama yang bikin game ini imersif adalah lingkungan pedesaannya yang terasa hidup.

Tiap desa di game Harvest Moon terasa asri dan sejuk. Sebagian didukung pula dengan suara latar seperti kicauan burung dan hembusan angin. Bicara soal desa-desa di game Harvest Moon, beberapa ada yang sangat ikonis dan sudah familier banget bagi gamer, bahkan bisa terasa seperti kampung halaman sendiri. Apakah kamu sudah hafal seluk beluk dari desa paling ikonis di Harvest Moon ini?

1. Mineral Town, desa ikonis di game populer Harvest Moon: Back to Nature dan Harvest Moon: Friends of Mineral Town

Mayor Thomas mengajak Pete berkenalan dengan Mineral Town. (dok. Natsume Inc./Harvest Moon: Back to Nature)

Mineral Town adalah desa paling ikonis dari seluruh waralaba Harvest Moon. Pasalnya, ia jadi latar untuk game Harvest Moon lawas yang memorable, seperti Harvest Moon: Back to Nature (1999) dan Harvest Moon: Friends of Mineral Town (2003). Desa yang berada di kaki gunung ini tampak hijau dan asri dengan berbagai pepohonan di pinggir jalan.

Meski terbilang desa kecil dari segi geografi maupun demografi, Mineral Town lengkap dengan gereja, klinik, penginapan, supermarket, bahkan pemandian air panas. Produk pertanian dan peternakan adalah salah satu yang diunggulkan dari desa ini. Ada peternakan Yodel, Poultry Farm, dan peternakan sang karakter utama. Salah satu tempat favorit di desa ini adalah Rose Square yang berlokasi di tengah desa. Ia jadi tempat digelarnya berbagai event dan festival.

Baca Juga: 5 Game Harvest Moon Klasik Terbaik, Masih Dikembangkan Marvelous

2. Forget-Me-Not-Valley, desa suram yang menyimpan banyak kenangan dari game Harvest Moon: A Wonderful Life

Forget-Me-Not-Valley (dok. Natsume Inc./Harvest Moon: A Wonderful Life)

Punya nama yang cukup dramatis, Forget-Me-Not-Valley adalah latar dari game Harvest Moon: A Wonderful Life (2003) dan Harvest Moon: DS (2005). Vibes dari desa ini sebenarnya cukup suram karena game ini dibuat lebih realistis dengan NPC yang punya karakter lebih kompleks. Namun, itu menjadi ciri khas yang bikin Forget-Me-Not-Valley benar-benar gak bisa dilupakan.

Dari segi geografi, Forget-Me-Not Valley memiliki banyak keragaman. Ada rumah di perbukitan dan ada rawa-rawa yang dihuni musisi nomaden dan profesor Daryl yang eksentrik. Ada juga pantai, air terjun, dan lokasi penggalian artefak. Desa ini menawarkan banyak tempat untuk kamu eksplorasi. Karena visualnya menggunakan grafis piksel, versi Harvest Moon: DS tidak menawarkan vibes suram, tetapi indah seperti Harvest Moon: A Wonderful Life.

3. Leaf Valley, desa yang mati-matian kamu selamatkan di game Harvest Moon: Hero of Leaf Valley

Karakter utama menjelajah Leaf Valley. (dok. Natsume Inc./Harvest Moon: Hero of Leaf Valley)

Desa kecil yang terletak di lembah pegunungan ini jadi latar utama game Harvest Moon: Save the Homeland (2001) dan Harvest Moon: Hero of Leaf Valley (2009). Pada awal game, desa terpencil ini sedang dalam ancaman penggusuran untuk dirombak menjadi taman bermain oleh Funland Corporation. Namun, Toy, sang karakter utama, akhirnya berhasil mengembangkan desa dengan memajukan pertaniannya.

Untuk kondisi geografi desanya sendiri, ia cukup luas meski jarak antar rumah terbilang jauh. Vibes sejuk dan asri juga sangat terasa saat berkeliling desa ini yang sebagian besar dikelilingi pohon-pohon. Ini jadi pemandangan sangat indah saat musim semi. Leaf Valley juga rumah untuk spesial flora dan fauna langka, seperti burung biru, kupu-kupu azure swallowtail, dan pohon ceri berumur seribu tahun. Tergantung misi apa yang kamu selesaikan, kamu bisa ubah Leaf Valley menjadi desa konservatif atau desa wisata.

4. Flowerbud Village desa terpencil di kaki gunung yang jadi latar Harvest Moon 64

Para warga menyambut karakter utama yang baru pindah ke Flowerbud Village. (dok. Natsume Inc./Harvest Moon 64)

Flowerbud Village adalah desa ikonis yang jadi latar untuk banyak game Harvest Moon, termasuk Harvest Moon 64 (1999) dan Harvest Moon: Magical Melody (2005), yang bikin desa ini ikonis. Sama seperti latar game Harvest Moon kebanyakan, ia adalah desa terpencil yang punya vibes sejuk dan damai. Dalam Harvest Moon: Magical Melody, desa ini punya versi lain. Ia dikisahkan sebagai desa terbengkalai yang kemudian mulai berkembang dan didatangi banyak penghuni baru setelah sang karakter utama mulai bercocok tanam di sana. Desa ini memiliki pantai Moonlight yang indah. Tergantung hubungan kamu dengan para NPC, kamu bisa membuat desa ini ramai dengan berbagai toko dan fasilitas umum.

Verified Writer

Mito Rudito

Seorang guru SD yang hobi menulis tentang apa yang dia sukai

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya