7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? 

Sering terjadi pada HP kelas entry

Intinya Sih...

  • HP Android memiliki beragam pilihan harga dan kualitas, namun seringkali mengalami masalah iklan yang mengganggu pengguna.
  • Bloatware menjadi masalah lain di HP Android karena memenuhi ruang penyimpanan dan membuat perangkat lemot.
  • Jadwal update tidak merata dan lambat di beberapa wilayah, serta kustomisasi antarmuka yang berlebihan menimbulkan keluhan dari pengguna Android.

Kamu pasti sudah tak asing mendengar kata Android dan iOS bukan? Ya, keduanya telah menjadi sistem operasi terpopuler di dunia saat ini. HP Android memiliki keragaman pilihan yang tersedia, mulai dari harga terjangkau hingga kelas atas. Di sisi lain, hal ini dapat menjadi celah karena adanya perbedaan dalam kualitas dan performa antara satu merek dengan yang lain, termasuk pembagian hardware berdasarkan regional.

Sementara itu, iOS dikenal karena konsistensi antarmuka pengguna yang mulus dan dukungan jangka panjang dari Apple. Namun, salah satu kekurangannya terletak pada keterbatasan personalisasi dan fleksibilitas sesuai preferensi pengguna. Meski Android dikenal lebih fleksibel, ada beberapa hal yang sering dikeluhkan pengguna Android sehingga merasa kurang nyaman. Apa saja itu?

1. Iklan di OS dan aplikasi bawaan

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi smartphone (pexels.com/Emmanuel Jason Eliphalet)

Salah satu masalah terbesar bagi pengguna Android adalah munculnya iklan di sistem operasi dan aplikasi bawaan. Beberapa produsen smartphone Android (Xiaomi, realme, Infinix, dan lain sebagainya) sering kali menyisipkan beberapa iklan di panel notifikasi, layar kunci, atau aplikasi bawaannya. Meski tujuan pemasangan iklan untuk subsidi harga perangkat, hal ini tentu sangat mengganggu pengalaman pengguna. Untuk mengatasi masalah tersebut, kamu bisa menghilangkan iklan di Android dengan mematikan fitur tertentu atau menggunakan aplikasi pihak ketiga. Perlu diperhatikan, ini bukan solusi ideal karena tidak semua iklan bisa dihilangkan sepenuhnya.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Game Simulasi di Android untuk Fans Harvest Moon

2. Bloatware yang tidak bisa dihapus atau uninstal

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi aplikasi smartphone (pexels.com/Sagar Soneji)

Bloatware adalah aplikasi bawaan yang tidak dibutuhkan dan sering kali membuat ruang penyimpanan di HP Android penuh. Ada beberapa aplikasi yang justru memang tidak bisa dihapus sehingga pengguna harus meluangkan waktu untuk menonaktifkan secara manual. Penghapusan atau menonaktifkan bloatware ini juga dapat mencegah terjadinya HP lemot. Untuk mengatasi bolatware yang bandel, pengguna bisa mencoba alternatif lain menggunakan software root. Namun, cara ini bisa memengaruhi garansi resminya, ya!

3. Jaminan dan jadwal update OS Android yang masih kurang konsisten

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi smartphone (pexels.com/Rohit Sharma)

Kalau iOS bisa konsisten memberikan pembaharuan ke semua perangkat secara berkala hingga 5 tahun, berbeda pada OS Android yang sering kali tidak merata, bahkan mungkin terjadi pada HP dengan umur kurang dari 2 tahun. Meski demikian, beberapa merek besar sudah mulai memberikan jaminan update yang lebih pasti, salah satunya pada merek Samsung. Namun, masih banyak perangkat Android yang tidak mendapatkan jaminan ini, terutama di segmen entry level.

Masalah lain yang sering dihadapi adalah jadwal rilis update yang tidak serentak di seluruh dunia. Pengguna Android di Indonesia sering mendapatkan update lebih lambat dibandingkan dengan negara lain. Di sisi lain, pengguna iOS dapat menikmati pembaharuan serentak di seluruh dunia pada hari yang sama. Produsen smartphone Android tentu berharap agar jadwal rilis lebih sinkron di seluruh wilayah.

4. Modifikasi yang berlebihan pada antarmuka Android

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi smartphone (pexels.com/Andrey Matveev)

Memodifikasi tampilan antarmuka OS memang sering kali membuat pengguna merasakan sensasi baru pada HP lama. Namun, beberapa produsen justru sering melakukan kustomisasi yang berlebihan. Hal ini justru membuat pengalaman pengguna Android terasa berat dan lambat dibandingkan dengan Pure Android yang sederhana, khususnya pada HP dengan kapasitas memori kecil. Tidak sedikit pengguna lebih memilih antarmuka yang mendekati Android terbaru dan mengutamakan fungsi.

5. Kerap meniru tren kebijakan Apple tanpa pandang bulu

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi smartphone (pexels.com/Pixabay)

Sejak Apple memutuskan untuk menghilangkan headphone jack dan kepala charger, beberapa produsen Android juga mengikuti langkah tersebut. Padahal, fitur-fitur tersebut masih dibutuhkan oleh banyak pengguna Android. Misalnya, Samsung tidak lagi menyertakan kepala charger di banyak perangkat mereka sehingga bikin pengguna harus membelinya secara terpisah. Namun, beberapa merek masih tetap menyertakan charger, salah satunya seperti OPPO dan vivo.

6. Ekosistem yang belum sepenuhnya berjalan

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? ilustrasi smartphone dan laptop (pexels.com/cottonbro studio)

Buat kamu pengguna iOS, pasti sudah merasakan ekosistem yang sangat terintegrasi antara iPhone, iPad, dan Mac, bukan? Nah, berbeda pada ekosistem Android yang masih memiliki beberapa celah yang sangat kompleks, seperti minimnya integrasi dengan laptop atau PC, penjualan produk berdasarkan regional, penggantian OS lama menjadi versi terbaru, dan lain sebagainya. Untungnya, Microsoft menyediakan fitur Link to Windows yang berfungsi sebagai pengembangan ekosistem lebih erat antara Android dan perangkat PC. Namun, integrasi ini masih belum sehalus ekosistem pada merek Apple.

7. Sering merilis HP baru

7 Hal yang Bikin Pengguna HP Android Kurang Nyaman, Kamu Sejutu? oppo Find X7 Ultra (pexels.com/Rohit Sharma)

Beberapa merek HP Android kerap merilis perangkat baru dalam waktu yang terlalu singkat. Misalnya, setelah merilis OPPO Reno 10, beberapa bulan kemudian sudah muncul OPPO Reno 11. Hal ini membuat pengguna merasa HP mereka cepat usang meski baru saja dibeli. Selain itu, perbedaan spesifikasi antar generasi sering kali tidak signifikan. Di sisi lain, hal ini membuat harga HP yang baru saja dibeli turun anjlok dalam waktu yang realtif singkat.

Meski ada banyak tantangan yang dihadapi pengguna Android, fleksibilitas dan variasi pilihan yang ditawarkan tetap menjadi keunggulan utama. Kalau merek HP bisa terus memperbaiki kekurangan, mulai dari jaminan update dan pengurangan iklan, pengguna Android dapat menikmati pengalaman yang lebih baik dan nyaman. Bagi calon pembeli, penting untuk memilih smartphone Android terbaru yang sesuai dengan kebutuhan serta memerhatikan aspek harga dan kenyamanan penggunaan, ya!

Baca Juga: 7 Meme Kocak Perseteruan Pengguna Android dan iPhone

Iif syaepuddin Photo Verified Writer Iif syaepuddin

Anyone can be anything

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya