TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Benarkah Mengisi Daya Hingga 80 Persen Bikin Baterai Lebih Awet?

Kamu tim isi daya hingga 80 atau 100 persen?

ilustrasi mengisi daya HP ( freepik.com/Mateus Andre)

Intinya Sih...

  • Baterai HP lebih awet jika diisi daya hingga 80 persen
  • Pengisian hingga 80% mengurangi risiko baterai panas dan pembengkakan
  • Fitur iPhone memungkinkan pengguna membatasi pengisian baterai hingga 80%

Baterai adalah salah satu komponen paling penting pada HP, tapi juga menjadi salah satu yang paling rentan mengalami kerusakan seiring waktu. Ada berbagai tips yang beredar tentang cara memperpanjang umur baterai, salah satunya adalah membatasi pengisian daya hingga 80 persen.

Namun, apakah benar langkah ini bisa membuat baterai lebih awet? Yuk, telusuri lebih dalam untuk menemukan jawabannya.

1. Bagaimana poses pengisian daya bekerja

ilustrasi mengisi daya HP (unsplash.com/Onur Binay)

Baterai lithium-ion, yang banyak digunakan pada HP pintar, terdiri dari beberapa sel yang masing-masing memiliki elektrode positif (katoda), elektrode negatif (anoda), dan elektrolit. Saat baterai diisi daya, ion lithium bergerak dari katoda ke anoda melalui elektrolit, menyimpan energi. Namun, saat baterai mendekati kapasitas penuh, pergerakan ion lithium semakin sulit, yang menyebabkan peningkatan resistansi dan panas.

Pada titik 80 persen, baterai masih berada dalam rentang operasi yang aman, memungkinkan penyimpanan energi yang efisien tanpa tekanan berlebih pada sel. Dengan membatasi pengisian hingga 80 persen, kamu dapat mengurangi risiko baterai menjadi panas, membengkak, atau bahkan gagal berfungsi. 

2. Sejumlah merek HP membatasi pengisian daya hingga 80 persen

ilustrasi mengisi daya HP (unsplash.com/Pontus Wellgraf)

Pada iPhone 15, terdapat fitur yang memungkinkan pengguna untuk membatasi pengisian hingga 80 persen. Tujuannya adalah untuk memperpanjang usia baterai secara keseluruhan.

Pengisian cepat cenderung memanaskan baterai lebih banyak daripada pengisian lambat. Itulah mengapa pengisi daya cepat hanya mengisi baterai dengan cepat hingga 80 persen, kemudian melambat hingga mencapai 100 persen. Dengan memanfaatkan fitur Optimized Battery Charging, iPhone akan menahan pengisian pada 80 persen untuk situasi tertentu.

Baca Juga: 7 Kesalahan Umum yang Dapat Rusak Baterai HP, Tablet dan Laptop

3. Haruskah kamu mengisi daya hingga 80 persen

ilustrasi mengisi daya HP (unsplash/Andreas Haslinger)

Pada akhirnya, kualitas baterai akan menurun seiring waktu, terlepas dari seberapa hati-hati kamu menggunakannya. Namun, bagi mereka yang ingin memperpanjang usia baterai, mengikuti aturan pengisian hingga 80 persen dan menjaga HP dari panas berlebih bisa memperpanjang masa pakai baterai hingga lebih dari satu tahun.

Untungnya, HP modern sedikit membantu secara default. Pada HP modern, 100 persen tidak pernah benar-benar penuh, HP terus terisi daya sedikit lebih lama setelah menampilkan pemberitahuan terisi penuh, jadi segera mencabut HP dari stopkontak membantu menghindari stres akibat pengisian daya yang tidak aktif.

4. Apa yang membuat baterai cepat rusak

ilustrasi mengisi daya HP (Unsplash/Onur Binay)

Meskipun membatasi pengisian daya hingga 80 persen akan membuat baterai lebih awet, tapi ini tidak akan membantu jika kamu sering melakukan kebiasaan berikut:

  • Sering membiarkan HP kehabisan daya
  • Sering bermain game hingga HP panas
  • Selalu mengisi daya HP hingga 100 persen
  • Menggunakan HP di tempat yang terlalu panas atau dingin.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya