TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Rekomendasi Kamera Mirrorless Sony di Tahun 2024

Walau ada rilisan lama, namun layak dibeli berkat fiturnya

Kamera Sony. (Pexels.com/omar markhieh)

Sony dikenal sebagai salah satu produsen terkemuka dalam industri elektronik, khususnya dalam bidang fotografi. Selama bertahun-tahun, Sony telah menghadirkan berbagai inovasi melalui lini kamera mereka yaitu digital SLR maupun mirrorless. Keunggulan teknologi sensor yang canggih dan kemampuan video memukau, membuat Sony menjadi pilihan favorit di kalangan fotografer profesional maupun amatir.

Jika kamu sedang mencari kamera yang idel untuk berbagai situasi fotografi maupun videografi, sepertinya rekomendasi kamera mirrorless Sony di tahun 2024 berikut ini layak dipertimbangkan. Walau ada beberapa yang merupakan rilisan lawas, namun fitur yang dibenamkan masih relevan dan apik untuk digunakan tahun ini.

1. Sony α7 Mark IV

Sony α7 Mark IV (sony.co.id)

Sony α7 Mark IV merupakan kamera mirrorless dengan sensor full-frame sebesar 33MP yang menghasilkan gambar dengan detail yang luar biasa. Kamera ini juga ditenagai prosesor BIONZ XR yang memungkinkan pemrosesan gambar lebih cepat. Selain itu, perekaman video Ultra HD 4K hingga 60 fps, menawarkan kualitas yang tajam dan halus.

Fitur lain adalah adanya stabilisasi gambar 5-axis dan autofocus real-time tracking yang memastikan hasil gambar stabil dan akurat, bahkan dalam kondisi sulit. Layar LCD vari-angle juga menambah fleksibilitas sehingga dapat digunakan untuk pengambilan gambar dari berbagai sudut dengan mudah. Hal ini membuat Sony α7 Mark IV masih layak dan perlu dipertimbangkan untuk para fotografer yang menginginkan kamera berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau. Untuk harga, Sony α7 Mark IV dibanderol mulai Rp25 juta.

Baca Juga: Perjalanan Karir Gustian REKT, Player MLBB yang Kini Jadi Coach

2. Sony α6600

Sony α6600 (sony.co.id)

Masih dalam seri Alpha, Sony α6600 menawarkan sensor APS-C sebesar 24,2MP yang mampu menghasilkan gambar tajam dan detail yang baik. Selain itu, stabilisasi gambar 5-axis membantu memastikan hasil yang stabil saat mengambil foto atau merekam video 4K pada 30 fps. Sistem autofocus real-time tracking juga bekerja dengan cepat dan akurat sehingga mudah memotret benda bergerak dengan presisi

Keunggulan lain ada pada ukurannya yang compact serta daya tahan baterai luar biasa. Hal ini memungkinkan hingga 720 jepretan sekali pengisian daya. Bodi yang kokoh dan tahan cuaca membuatnya cocok digunakan dalam berbagai kondisi. Fitur-fitur seperti silent shooting juga menambah keunggulannya. Meskipun ada model yang lebih baru, Sony α6600 tetap relevan di tahun ini berkat kombinasi performa yang kuat dan harga yang bersaing. Penasaran dengan harganya? Kamu bisa memboyong kamera ini mulai Rp15 juta.

3. Sony α7C

Sony α7C (sony.co.id)

Berikutnya, Sony α7C yang merupakan kamera mirrorless dengan sensor 24,2MP. Kamera ini juga dilengkapi stabilisasi gambar 5-axis dan mampu merekam video Ultra HD 4K sehingga menghasilkan gambar dan video yang tajam meski dalam bodi yang ringan serta mudah dibawa.

Keunggulan lain dari α7C meliputi ukurannya yang ringkas dengan baterai yang tahan lama hingga 740 jepretan dalam sekali pengisian daya. Selain itu, terdapat layar LCD vari-angle yang juga fleksibel. Meski kecil, kamera ini tetap menawarkan performa full-frame yang kuat dan ideal untuk fotografer yang sering bepergian, tentu fitur tersebut sebanding dengan harga kamera ini yang dibanderol mulai Rp20 jutaan. Dengan kualitas gambar yang mendekati kamera profesional, Sony α7C masih diminati tahun ini, khususnya bagi mereka yang membutuhkan kamera serbaguna dan portabel.

4. Sony ZV E10

Sony ZV E10 (sony.co.id)

Dalam seri ZV ada Sony ZV-E10 yang merupakan kamera vlogging populer dengan sensor Exmor CMOS APS-C dan harganya terjangkau, sekitar Rp11 jutaan. Memiliki resolusi sebesar 24.2 MP, kamera ini juga dilengkapi prosesor BIONZ X yaitu prosesor generasi sebelum XR. Selain itu, Sony ZV E10 menawarkan sistem autofokus canggih dengan 425 titik phase-detection dan contrast-detection. Masih sama seperti kamera Sony Lain, Sony ZV E10 dilengkapi dengan kemampuan merekam video 4K Ultra HD hingga 30 fps dan Full HD hingga 120 fps. Untuk bagian layar, memililiki teknologi layar sentuh dengan LCD 3 inci yang dapat diputar hingga 180 derajat.

Namun, Sony ZV-E10 memiliki beberapa kekurangan. Untuk stabilisasi gambar, kamera ini hanya mengandalkan Electronic Image Stabilization (EIS), yang mungkin kurang efektif dibandingkan oleh stabilisasi optik. Daya tahan baterai juga terbatas untuk penggunaan video intensif yang cukup lama. Masalah lain tidak adanya viewfinder yang dapat menjadi masalah bagi beberapa fotografer yang terbiasa menggunakannya. Di balik kekurangan tersebut, Sony ZV E10 tetap menjadi primadona pada tahun ini khususnya untuk para content creator.

Writer

Danish Kurnia Atmaja

Hidup itu keras, jadi kau harus bekerja lebih keras dan jangan lupa berdoa kepada yang diatas, PAHAM!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya