Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The Professor

Pernah bermain di AZ Alkmaar

Gelandang naturalisasi, Thom Haye kini menjadi idola baru bagi publik sepak bola Indonesia. Karakter bermain yang tenang sebagai pengatur serangan di lini tengah membuat kehadirannya selalu dinanti setiap Timnas Indonesia berlaga.

Pada musim 2024/2025, Thom membela klub Eredivisie Liga Belanda, Almere City. Dia resmi bergabung dengan status bebas transfer setelah sempat menganggur dua bulan tanpa klub. Sebelumnya, pemain yang memiliki darah Jawa dan Sulawesi ini sempat membela beberapa klub Eropa seperti AZ Alkmaar, ADO Den Haag, Lecce, dan SC Heerenveen.

Berikut profil Thom Haye dan perjalanan karier sepak bolanya sampai sekarang. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Profil Thom Haye

Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The ProfessorThom Haye (Instagram.com/thomhaye)

Thom Jan Marinus Haye atau lebih dikenal dengan Thom Haye merupakan pemain sepak bola kelahiran Amsterdam, Belanda pada 9 Februari 1995. Thom Haye memiliki darah keturunan Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Solo, Jawa Tengah dan neneknya dari Sulawesi Utara.

Sebagai pesepak bola, Thom Haye lebih sering bermain sebagai gelandang bertahan. Meski begitu, tidak jarang dia menempati posisi gelandang serang hingga gelandang sayap.

Thom Haye juga dikenal memiliki julukan "The Professor". Julukan itu dia dapatkan dari para suporter saat masih bermain di NAC Breda. Para suporter menilai penampilan Thom mirip dengan tokoh The Professor dalam serial La Casa de Papel atau Money Heist.

2. Awal karier sepak bola Thom Haye

Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The ProfessorThom Haye (Instagram.com/thomhaye)

Melansir Transfermarkt, Thom Haye memulai karier sepak bolanya dengan bergabung ke akademi AFC Amsterdam hingga 2006. Kemudian Haye mencari pengalaman lebih banyak dengan pindah ke akademi AZ Alkmaar sejak 2006 hingga 2012.

Haye pun melanjutkan kariernya di AZ Alkmaar dengan membela skuad mudanya, yaitu U-17, U-19, dan U-21. Penampilannya tokcer saat bermain di tim U-21 dengan mengemas lima gol dan tiga assist dari 20 pertandingan.

3. Gonta-ganti klub dan posisi bermain

Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The ProfessorThom Haye (Instagram.com/thomhaye)

Pada musim 2014/15, Thom Haye akhirnya berhasil menembus skuad senior AZ Alkmaar. Selama dua musim, Haye mencatatkan dua gol dan lima assist dari 73 penampilan.

AZ Alkmaar mengakhiri kontrak Thom Haye dengan status bebas transfer pada musim 2016/17. Haye bergabung ke klub liga Belanda kasta kedua, Willem II. Bersama tim barunya, Haye tidak ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Melainkan posisi gelandang serang dan penyerang sayap.

Bersama Willem II, Haye hanya mampu membawa timnya melangkah ke semifinal Piala Belanda. Mereka kalah dari Feyenoord 3-0 pada babak semifinal.

Thom Haye juga sempat hijrah ke Italia dengan bergabung ke klub Serie B, Lecce. Lagi-lagi, dia bergabung dengan status bebas transfer. Sayangnya, karier Haye di Italia tak begitu apik. Dia hanya bermain 15 kali tanpa gol dan 1 assist.

Haye pun sempat berstatus tanpa klub selama bursa transfer musim panas sebelum akhirnya dikontrak ADO Den Haag pada musim 2019/20. Di sana pun dia hanya tampil sebanyak 9 kali dan tanpa gol maupun assist.

Di tengah musim, Haye dipinjamkan ke klub Belanda, NAC Breda. Pada akhir musim, dia dipermanenkan oleh NAC Breda dengan biaya transfer gratis. Bersama Breda, Thomas Haye cukup menunjukkan performa terbaiknya dengan mencatatkan 8 gol dan 16 assist dari 69 penampilan. Dia juga dikembalikan ke posisi terbaiknya sebagai gelandang bertahan.

Setelah dua musim bersama NAC Breda, Thom Haye ditransfer ke SC Heerenveen pada musim dingin 2021/22 dengan biaya sebesar 750 ribu euro atau setara Rp15 miliar selama dua musim. Selama di Heerenveen, Thom mencatatkan 7 gol dan 13 assist dari 86 penampilannya.

Namun pada akhir musim 2023/24, Heerenveen tak memperpanjang kontrak Thom Haye, sehingga dia berstatus bebas transfer. Saat itu, mantan klub Thom, NAC Breda dan klub Inggris milik orang Indonesia, Oxford United disebut-sebut tertarik mendatangkannya.

Namun, Thom menolak kedua tawaran tersebut dan justru memilih tawaran dari Almere City, klub pendatang baru di Eredivisie. Almere City baru tampil di kasta tertinggi Liga Belanda itu selama dua musim, yaitu 2023/2024 dan 2024/2025.

Menariknya, Thom Haye bukan orang Indonesia pertama yang bermain di Almere City. Sebelumnya, ada Stefano Lilipaly (2012-2014) dan Ezra Walian (2017-2019) yang pernah membela Almere City.

Baca Juga: Profil Almere City, Klub Baru Thom Haye di Eredivisie

4. Pernah juara bersama Timnas muda Belanda

Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The ProfessorThom Haye (Instagram.com/thomhaye)

Thom Haye juga dipercaya untuk membela Timnas muda Belanda, mulai dari tim U-15, U-16, U-17, U-19, U-20, dan U-21. Namun, penampilan terbaiknya terjadi saat Haye membela Belanda U-17. Haye mencatatkan 3 gol dari 18 caps bersama tim Oranje.

Puncaknya pada 2011 dan 2012, Thom Haye turut mengantarkan Belanda U-17 menjuarai dua trofi EURO U-17. Pada final EURO U-17 2012, Haye menyumbangkan satu assist untuk gol Elton Acolatse.

Meski begitu, Thom Haye belum pernah dipanggil untuk skuad utama Belanda. Penampilan terakhir Haye untuk timnas Belanda terjadi saat Belanda U-21 mengalahkan Serbia pada 3 Maret 2016.

Baca Juga: Profil Million Manhoef, Keturunan Indonesia di Stoke City

5. Resmi jadi WNI dan debut di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Profil Thom Haye, Gelandang Timnas Berjuluk The ProfessorThom Haye, pemain Timnas Indonesia (instagram.com/thomhaye)

Thom Haye resmi menyelesaikan proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 23 Maret 2024 lalu. Saat itu, dia disumpah menjadi WNI bersama pemain naturalisasi lainnya, Ragnar Oratmangoen.

Thom kemudian mencatatkan debut bersama Timnas Indonesia saat laga melawan Vietnam di Putaran 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 26 Maret 2024 lalu. Pada laga melawan Filipina bulan Juni 2024 lalu, Thom juga sukses mencetak satu gol spektakuler dari luar kotak penalti yang membuat sosoknya makin diidolakan masyarakat Indonesia.

Nah, itulah profil Thom Haye dan perjalanan karier sepak bolanya. Penampilannya bersama Timnas Indonesia akan selalu layak dinantikan!

Baca Juga: Profil Mauro Zijlstra, Striker Muda Potensial bagi Indonesia

Topik:

  • Yogama Wisnu Oktyandito
  • Yunisda Dwi Saputri
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya