Kontribusi 4 Penyerang Anyar Chelsea pada Awal Musim 2024/2025
Jadon Sancho (instagram.com/ sanchooo10)
Selain mengganti manajer dari Mauricio Pochettino ke Enzo Maresca, Chelsea juga disibukkan dengan urusan mencari komposisi pemain yang pas pada musim panas 2024. Tim asal London Barat tersebut melepas banyak penggawa lama yang tidak masuk rencana. Ada sekitar 25 nama yang hengkang dari The Blues dengan status dijual permanen, pinjaman, dan secara gratis.
Tak berdiam diri, Chelsea juga aktif bergerak mencari pengganti yang dirasa masuk skema taktik Enzo Maresca pada musim panas 2024. Hasilnya, tim London Barat ini sukses mengajak gabung sebelas nama ke Stamford Bridge. Ini dilakukan agar memiliki kedalaman kekuatan untuk bersaing di semua ajang.
Salah satu posisi yang menjadi fokus pembenahan adalah lini depan sehingga The Blues memboyong empat penyerang anyar. Lantas, siapa saja penggawa area depan yang dimaksud dan seperti apa kontribusinya pada awal 2024/2025?
1. Pedro Neto bisa diplot sebagai penyerang sayap dan gelandang sayap Chelsea
Pedro Neto (instagram.com/pedroneto_30)Pedro Neto adalah penyerang sayap yang bergabung dengan Wolverhampton Wanderers setelah didatangkan dari Lazio pada musim panas 2019. Pesepak bola berkebangsaan Portugal ini perlahan menjelma sebagai salah satu sosok penting dalam skema taktik. Langkahnya tak selalu mulus, performanya juga sempat terhambat lantaran mengalami berbagai macam cedera. Meski begitu, posisinya bisa digeser menjadi penyerang tengah, gelandang serang, dan penyerang bayangan sehingga meningkatkan opsi rotasi. Neto sendiri telah tampil sebanyak 135 kali dengan mengemas 14 gol dan 24 assist di semua kompetisi.
Berkat rekam jejak menjanjikan selama berseragam Wolverhampton Wanderers, Pedro Neto sukses memikat perhatian Chelsea sehingga diboyong pada musim panas 2024. The Blues harus merogoh kocek sebesar 51,4 juta pound sterling atau Rp1,04 triliun demi menebusnya dari Wolves. Dia langsung disodori kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2031.
Benar saja, dirinya sanggup mengisi posisi penyerang sayap dan gelandang sayap tergantung kebutuhan taktik tim London Barat tersebut. Ini membuatnya memperoleh cukup banyak menit bermain. Hingga pekan kelima, Neto sendiri sudah diturunkan dalam 8 pertandingan dengan mencetak 1 gol dan 1 assist di semua ajang 2024/2025.
2. Joao Felix lebih sering memulai pertandingan dari bangku cadangan Chelsea
Joao Felix (instagram.com/joaofelix79)Setelah tampil menjanjikan bersama Benfica, Joao Felix memilih melanjutkan petualangan untuk bergabung dengan Ateltico Madrid pada musim panas 2019. Tak butuh waktu adaptasi lama, talenta kelahiran Viseu ini sukses mendapat tempat di skuad inti. Dirinya bisa melakoni beberapa peran di area penyerangan. Dia ikut bersaja membawa Los Colchoneros memenangkan LaLiga Spanyol 2020/2021. Seiring berjalannya waktu, Felix mulai tersisih sehingga dipinjamkan kepada Chelsea dan Barcelona demi mendapat lebih banyak kesempatan.
Selepas itu, Joao Felix kembali gabung skuad Atletico Madrid pada musim panas 2024. Sayangnya, dia sudah tidak masuk dalam skema taktik dari Diego Simeone sehingga dipersilakan meninggalkan tim ibu kota Spanyol tersebut. Felix sendiri mencatatkan total kontribusi sebanyak 131 pertandingan dengan menciptakan 34 gol dan 18 assist untuk Los Colchoneros.
Chelsea kemudian memanfaatkan keadaan yang tak menentu tersebut untuk memboyong Joao Felix dari Atletico Madrid pada musim panas 2024. Tim London Barat ini membayar sekitar 46,3 juta pound sterling atau Rp935 miliar kepada Los Colchoneros. Talenta yang kini berusia 24 tahun ini disodori kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2031.
Sejauh ini, Joao Felix masih sering memulai laga dari bangku cadangan sehingga belum mendapat menit bermain yang banyak di Chelsea. Meski begitu, dirinya sanggup diplot menjadi penyerang bayangan dan gelandang serang. Hingga pekan kelima, pesepak bola bertinggi 181 cm tersebut diturunkan dalam 5 kali dengan menyumbang 1 gol dan 1 assist di semua ajang 2024/2025. Felix sendiri mencatatkan total kontribusi sebanyak 25 pertandingan dengan mengemas 5 gol dan 1 assist bersama The Blues.
Baca Juga: 4 Pemain Chelsea dengan Bayaran Tertinggi pada 2024/2025
3. Marc Guiu belum tampil secara reguler bersama Chelsea
Marc Guiu (chelseafc.com)Marc Guiu adalah penyerang tengah jebolan akademi sepak bola Barcelona. Talenta kelahiran Granollers ini sudah merasakan atmosfer di berbagai kelompok umur. Kerja kerasnya berbuah manis, dia dianggap memiliki potensi menjanjikan sehingga dipanggil untuk promosi ke skuad senior Blaugrana pada musim dingin 2024.
Langkahnya tidak mudah, Marc Guiu ternyata sulit tampil secara reguler bersama Barcelona 2023/2024. Hal ini terjadi karena ketatnya persaingan di posisi ujung tombak. Ini juga berdampak terhadap sedikitnya menit bermain yang diterima. Pesepak bola yang kini berusia 18 tahun tersebut hanya berkontribusi dalam 7 pertandingan dengan mengukir 2 gol untuk Blaugrana di semua kompetisi.
Marc Guiu ternyata membuat keputusan mengejutkan dengan meninggalkan Barcelona untuk memperkuat Chelsea pada musim panas 2024. The Blues memboyongnya seharga 5 juta pound sterling atau Rp101 miliar dari Blaugrana. Dirinya sepakat menandatangani kontrak jangka panjang sampai 2029 demi bertahan di Stamford Bridge. Sejauh ini, dia masih belum tampil secara reguler bersama tim London Barat tersebut. Meski begitu, kehadirannya tentu memperkaya pilihan di posisi ujung tombak. Hingga pekan kelima, Guiu sendiri bermain dalam empat pertandingan di berbagai kompetisi 2024/2025.
4. Jadon Sancho cepat melakukan adaptasi dengan skema taktik Chelsea
Jadon Sancho (instagram.com/sanchooo10)Jadon Sancho merupakan penyerang sayap yang membela Manchester United setelah diboyong dari Borussia Dortmund pada musim panas 2021. Dia langsung dipagari kontrak jangka panjang yang berdurasi sampai 2026. Benar saja, talenta kelahiran London tersebut sering mewarnai daftar starter. Selain itu, dirinya juga pernah melakoni rotasi untuk menempati beberapa posisi seperti gelandang serang, penyerang bayangan, dan gelandang kiri.
Namun, Jadon Sancho sempat berseteru dengan Erik ten Hag sehingga mendapat hukuman larangan bermain dari Manchester United. Setelah cukup lama absen, The Red Devils memutuskan untuk meminjamkan Sancho kepada Borussia Dortmund pada musim dingin 2024. Hal tersebut agar membuatnya tetap bisa mendapat kesempatan tampil di ajang kompetitif.
Jadon Sancho kemudian kembali bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2024. Dirinya juga sudah diturunkan ketika The Red Devils mentas di Community Shield 2024. Penyerang sayap bertinggi 180 cm tersebut berkontribusi dalam 83 laga dengan mengemas 12 gol dan 6 assist di semua ajang. Sancho sendiri kabarnya masuk radar pantauan beberapa tim.
Pesepak bola yang kini berusia 24 tahun ini lantas dipinjamkan Manchester United kepada Chelsea pada musim panas 2024. Jadon Sancho rencananya akan memperkuat The Blues sampai Juni 2025 dengan opsi pembelian. Sejauh ini, dia cepat beradaptasi dengan skema taktik sehingga menambah kedalaman kekuatan. Selain penyerang sayap kiri, dirinya juga bisa bertugas menjadi gelandang kiri. Hingga pekan kelima, Sancho sudah membuat 3 assist dari 3 pertandingan di English Premier League (EPL) 2024/2025.
Keempat penyerang anyar di atas sudah menunjukkan kontribusi terhadap permainan Chelsea pada awal musim 2024/2025. Para pesepak bola ini tentu menambah pilihan bagi Enzo Maresca untuk meracik komposisi yang pas, terutama di lini depan tim London Barat tersebut. Menurutmu, mampukah kehadiran mereka meningkatkan daya kreativitas dan produktivitas gol The Blues?
Baca Juga: 4 Pemain Chelsea yang Menorehkan 3 Hattrick di EPL
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
