3 Bek Lulusan Akademi Barnsley Berkarier di Premier League 2023/2024
John Stones (instagram.com/johnstones5)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Barnsley terdengar cukup asing bagi para penggemar English Premier League (EPL). Hal tersebut terbilang wajar karena klub berjuluk The Tykes ini terakhir kali mencicipi atmosfer persaingan di kasta tertinggi sepak bola Inggris pada 1997/1998. Selepas itu, mereka mengalami penurunan performa dan terseok-seok di berbagai divisi bawah Liga Inggris.
Pada 2023/2024, Barnsley berkutat di League One atau kasta ketiga sepak bola Inggris. Meski begitu, The Tykes tidak bisa dipandang sebelah mata karena bisa menjadi wadah dalam mengorbitkan talenta muda potensial melalui program akademi. Berkat rekam jejak tersebut, tak sedikit lulusan tim asal South Yorkshire ini memutuskan mengembangkan karier di berbagai kompetisi.
Tentu saja EPL menjadi salah satu tujuan favorit bagi alumni Barnsley untuk menunjukkan kemampuan terbaik. Terbukti, ada tiga bek lulusan akademi Barnsley tengah berkarier di Premier League 2023/2024. Kehadiran mereka kerap diplot sebagai figur penting bagi pertahanan masing-masing tim.
1. John Stones tidak selalu diturunkan reguler bersama Manchester City 2023/2024
John Stones (instagram.com/johnstones5)John Stones memulai kariernya bersama akademi sepak bola Barnsley. Putra daerah asli Barnsley tersebut telah menunjukkan kinerja mengesankan di berbagai kategori umur. Benar saja, dirinya berhasil mendapat kesempatan emas promosi membela skuad senior The Tykes pada musim panas 2012.
Meski tergolong debutan, John Stones mampu mendapat kepercayaan pelatih sehingga dipasang sebagai bek kanan utama Barnsley. Ini membuatnya sering diturunkan sejak menit pertama di berbagai kompetisi. Pesepak bola yang kini berusia 29 tahun ini telah mencatatkan total penampilan dalam 28 pertandingan dengan mengukir 1 gol untuk The Tykes.
Hanya bertahan singkat, talentanya berhasil tercium pemandu bakat Everton sehingga diboyong pada musim dingin 2013. Tak langsung mulus, John Stones kesulitan mendapat kesempatan reguler dan beberapa kali harus merumput bersama skuad U-21.
Namun, seiring berjalannya waktu, dia mampu menjelma sebagai salah satu figur penting dan hampir sulit tergeser dari tim inti. Perannya juga berubah menjadi bek tengah tangguh untuk The Toffees. Stones sendiri sudah berkontribusi dalam 95 laga dengan menorehkan 1 gol di berbagai ajang.
John Stones kemudian memilih hengkang dari Everton dengan menerima pinangan Manchester City pada musim panas 2016. Tak butuh waktu adaptasi lama, dirinya mampu bertransformasi sebagai tembok kokoh di jantung pertahanan. Namun, performanya tak selalu mulus, dirinya beberapa kali absen karena mengalami cedera.
Selepas pulih, dia kembali memegang peran penting dan menambah kedalaman kekuatan. Pemain berkebangsaan Inggris tersebut juga sudah berjasa mengantar The Citizens memenangkan berbagai trofi bergengsi. Stones sendiri masih terikat kontrak hingga 2026 demi mentas di Etihad Stadium.
Kinerja John Stones sempat terhambat pada awal 2023/2024. Pemain bertinggi 188 cm ini mengalami cedera pinggul sehingga harus absen. Setelah sembuh, dirinya ternyata tidak selalu diturunkan secara reguler. Hal tersebut terjadi karena Pep Guardiola selaku pelatih gemar melakukan rotasi skuad.
Meski begitu, Stones mampu mengisi beberapa posisi seperti bek tengah, bek kanan, dan gelandang bertahan sesuai kebutuhan taktik tim. Hingga pekan ke-37 musim ini, dia tampil sebanyak 27 kali dengan mengukir 1 gol dan 2 assist di semua kompetisi. Talenta berusia 29 tahun ini membuat total kontribusi dalam 256 laga dengan mencetak 16 gol dan 7 assist bersama The Citizens.
2. Mason Holgate dipinjam Sheffield United dari Everton pada tenggat transfer musim dingin 2024
Mason Holgate (sufc.co.uk)Mason Holgate adalah bek tengah yang mengenyam pendidikan di akademi sepak bola Barnsley. Pemain kelahiran Doncaster ini kemampuannya telah ditempa di berbagai kelompok umur. Dia dianggap menunjukkan kualitas menjanjikan sehingga diberikan kesempatan promosi ke skuad senior The Tykes pada musim panas 2014.
Meski masih minim pengalaman, Mason Holgate cukup sering dipercaya untuk mengisi starter Barnsley. Kehadirannya sukses menambah opsi di jantung pertahanan The Tykes. Selain bek tengah, dia bisa diplot menjadi bek kanan dan bek kiri tergantung kebutuhan taktik. Talenta yang kini berusia 27 tahun tersebut tercatat sudah diturunkan sebanyak 22 pertandingan dengan mengoleksi 1 gol dan 1 assist di semua ajang.
Editor’s picks
Berkat performa mengesankan saat berseragam Barnsley, Mason Holgate sukses memikat perhatian Everton sehingga didatangkan ke Goodison Park pada musim panas 2015. Tak langsung mulus, dia awalnya kesulitan mendapat kesempatan masuk skuad utama. Perlahan, dia bisa membuktikan diri sehingga mulai sering diturunkan sejak menit pertama sebagai tembok kokoh pertahanan The Toffees.
Namun, seiring berjalannya waktu, Mason Holgate kembali kehilangan tempat utama di skuad inti Everton. Dirinya bahkan tercatat pernah dipinjamkan ke beberapa tim seperti West Bromwich Albion dan Southampton. Setelah kembali, dia belum masuk rencana masa depan The Toffees.
Sejauh ini, bek berkebangsaan Inggris tersebut telah mencatatkan total penampilan dalam 149 pertandingan dengan mengukir 5 gol dan 5 assist bersama tim asal kota Liverpool. Talenta bertinggi 187 cm ini juga masih menyisakan kontrak hingga 2025 untuk mentas di Goodison Park.
Pada tenggat waktu musim dingin 2024, Everton kembali membuat keputusan untuk meminjamkan Mason Holgate dan kali ini membela Sheffield United. Dia rencananya berseragam The Blades hingga Mei 2024. Kedatangannya tentu membawa harapan besar demi menambah kekuatan di lini pertahanan tim asal South Yorkshire tersebut.
Meski tidak tampil secara reguler, Mason Holgate bisa menambah opsi rotasi di jantung pertahanan Sheffield United 2023/2024. Ini terbukti karena ia beberapa kali diturunkan sebagai starter The Blades. Hingga pekan ke-37 musim ini, talenta yang memiliki garis keturunan Jamaika tersebut baru menunjukkan kontribusi sebanyak sembilan kali di Premier League.
3. Harry Maguire cukup sering mengisi starter Manchester United 2023/2024
Harry Maguire (instagram.com/harrymaguire93)Tak banyak orang tahu, Harry Maguire ternyata memulai perjalanan dengan menimba ilmu di akademi sepak bola Barnsley. Namun, dirinya tidak sampai promosi ke skuad senior The Tykes. Bek tengah yang kini berusia 31 tahun tersebut memilih pindah dan melanjutkan karier bersama akademi Sheffield United pada musim panas 2009.
Harry Maguire telah menunjukkan performanya di berbagai kelompok umur Sheffield United. Kerja kerasnya tak sia-sia, pemain asli Sheffield ini berhasil dipromosikan ke skuad senior pada musim panas 2011. Dirinya langsung bertransformasi sebagai salah satu figur kunci di lini pertahanan. Posisinya hampir sulit tergeser dan sering dimainkan selama 90 menit di semua kompetisi. Maguire sendiri telah mengukir kontribusi sebanyak 166 laga dengan mencetak 12 gol dan 10 assist untuk The Blades.
Tampil solid bersama Sheffield United, Harry Maguire mencari tantangan baru dengan menerima pinangan Hull City pada musim panas 2014. Langkah awalnya tak berlangsung mulus, dia sering menghuni bangku cadangan sehingga minim kontribusi. Dirinya bahkan sempat dipinjamkan kepada Wigan Athletic agar memperoleh banyak pengalaman pada musim dingin 2015. Meski berstatus pinjaman, dia kerap menghuni skuad inti The Latics. Maguire sudah bermain dalam 16 pertandingan dengan menorehkan 1 gol dan 1 assist di Championship.
Harry Maguire kemudian kembali bergabung dengan skuad Hull City pada musim panas 2015. Pesepak bola bertinggi 194 cm ini perlahan bisa menambah kekuatan pertahanan tim. Dirinya bisa diplot menjadi bek tengah dan bek kanan sesuai skema taktik. Pemain berkebangsaan Inggris ini mencatatkan total penampilan dalam 74 laga dengan mencetak 3 gol dan 5 assist bersama The Tigers.
Pesepak bola yang kini berusia 31 tahun ini membuat keputusan penting dengan hengkang dari Hull City untuk berkarier bersama Leicester City pada musim panas 2017. Tak butuh waktu adaptasi lama, Harry Maguire langsung mendapat peran penting sehingga sering dimainkan sejak menit pertama di semua kompetisi. Dirinya sukses menjadi tembok tangguh pertahanan The Foxes. Maguire sendiri sudah diturunkan sebanyak 76 pertandingan dengan menyumbang 5 gol dan 3 assist.
Singkat berseragam Leicester City, Harry Maguire masuk radar transfer Manchester United sehingga diboyong pada musim panas 2019. Dirinya setuju menandatangani kontrak jangka panjang sampai 2025. Berkat kinerja mengesankan, dia bahkan sempat dipercaya sebagai kapten.
Namun, seiring berjalannya waktu, bek tengah ini kerap menunjukkan performa angin-anginan sehingga harus rela kehilangan jabatan tersebut. Ini juga membuatnya tergeser dari skuad utama The Red Devils.
Harry Maguire perlahan bangkit sehingga cukup sering dipercaya Erik ten Hag untuk mengisi starter Manchester United 2023/2024. Pengalamannya tentu masih dibutuhkan demi memperkuat area pertahanan. Namun, performanya beberapa kali terganggu karena cedera.
Sampai pekan ke-37 musim ini, dia bermain sebanyak 31 kali dengan mencetak 4 gol dan 2 assist di semua ajang. Maguire sendiri membuat total kontribusi dalam 206 pertandingan dengan menyumbang 11 gol dan 7 assist bersama The Red Devils.
Ketiga bek lulusan akademi Barnsley di atas sedang berkarier di English Premier League 2023/2024. Musim ini, mereka semua tak selalu masuk skuad inti karena beberapa kali harus dirotasi oleh masing-masing tim. Meski begitu, kehadiran para pesepak bola tersebut bisa menambah kedalaman kekuatan, khususnya di area pertahanan.
Baca Juga: Maguire: Hojlund Bakal Cetak Banyak Gol karena Bakatnya Istimewa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
