4 Bek Lulusan Akademi Ajax yang Meramaikan Premier League 2023/2024
Sven Botman (nufc.co.uk)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ajax Amsterdam mempunyai rekam jejak mentereng dalam dunia sepak bola. Bukan tanpa alasan, De Gondenzonen berhasil meraih banyak gelar domestik dan Eropa. Selain itu, tim asal Belanda ini juga terkenal sebagai gudangnya talenta menjanjikan. Mereka mampu mengelola akademi dengan baik sehingga rutin mengorbitkan pemain pada tiap generasinya.
Para pemain akademi harus menunjukkan kinerja konsisten agar mendapat kesempatan promosi ke skuad senior Ajax Amsterdam. Hal tersebut menjadi faktor penting De Gondenzonen tidak pernah kehabisan talenta berbakat. Keberhasilan ini ternyata mampu menarik minat banyak tim di Eropa.
Bukan hal yang mengejutkan jika banyak lulusan Ajax Amsterdam mampu membangun karier di berbagai liga elite Eropa, termasuk English Premier League. Pada 2023/2024, ada empat bek yang pernah menimba ilmu bersama De Gondenzonen meramaikan kasta tertinggi sepak bola Inggris. Kehadiran mereka kerap dianggap sebagai sosok yang tepat dalam menjaga jantung pertahanan masing-masing tim.
1. Joel Veltman hampir sulit tergantikan di sisi kanan pertahanan Brighton & Hove Albion
Joel Veltman (instagram.com/joelveltman)Joel Veltman adalah bek jebolan akademi Ajax Amsterdam. Pemain kelahiran Velsen ini menunjukkan kemampuannya di berbagai kategori umur. Tak sia-sia, performanya dianggap menjanjikan sehingga mendapat kesempatan promosi ke skuad senior pada 2012.
Pesepak bola berusia 32 tahun ini perlahan menjadi andalan di jantung pertahanan Ajax Amsterdam. Joel Veltman mampu menjalankan peran menjadi bek tengah dan bek kanan sesuai kebutuhan tim. Dirinya juga telah mempersembahkan berbagai gelar domestik selama membela De Gondenzonen. Veltman sendiri mencatatkan total penampilan dalam 246 pertandingan dengan menyumbang 10 gol dan 15 assist di semua ajang.
Joel Veltman membuat keputusan untuk pergi dari Ajax Amsterdam setelah setuju menerima tawaran dari Brighton & Hove Albion pada musim panas 2020. Dirinya ternyata langsung menjadi pilar penting untuk The Seagulls. Dia kerap dipercaya tampil sebagai starter di berbagai ajang. Kontribusinya sangat penting sehingga diberikan perpanjangan kontrak sampai 2025 demi bertahan di Falmer Stadium.
Pada 2023/2024, Joel Veltman masih hampir sulit tergantikan di sisi kanan pertahanan Brighton & Hove Albion. Roberto De Zerbi selaku pelatih kerap memercayakan Veltman untuk tampil selama 90 menit di berbagai kompetisi. Namun, pemain berkebangsaan Belanda ini sempat terganggu performanya karena menderita cedera lutut. Hingga pekan ke-27, dia berkontribusi dalam 24 pertandingan dengan mencetak 1 assist. Pesepak bola berusia 32 tahun tersebut mencatatkan total penampilan sebanyak 130 laga dengan menorehkan 3 gol dan 4 assist untuk The Seagulls.
2. Kenny Tete kalah bersaing dengan Timothy Castagne sebagai bek kanan utama Fulham
Kenny Tete (premierleague.com)Kenny Tete merupakan bek kanan yang menimba ilmu di akademi Ajax Amsterdam. Pemain kelahiran Amsterdam ini telah tampil di berbagai kelompok umur. Performanya dianggap mumpuni sehingga mendapat kesempatan promosi ke skuad utama pada 2014. Benar saja, dirinya bisa menjadi salah satu instrumen penting di lini pertahanan. Namun, seiring berjalannya waktu, posisinya mulai tergeser sehingga kerap menghabiskan waktu di bangku cadangan. Dia mencatatkan total kontribusi sebanyak 55 pertandingan dengan membuat 1 gol dan 2 assist bersama De Gondenzonen.
Tergeser dari skuad utama, Kenny Tete memilih hengkang dari Ajax Amsterdam untuk bergabung dengan Olympique Lyon pada musim panas 2017. Perjalannya ternyata tidak mulus, pemain kebangsaan Belanda ini tak selalu tampil reguler bersama Les Gones. Selain itu, cedera menjadi penghambat performanya. Tete sendiri total diturunkan dalam 80 pertandingan dengan mengemas 1 gol dan 9 assist di semua ajang.
Kenny Tete lantas hengkang dari Olympique Lyon setelah menerima tawaran dari Fulham pada musim panas 2020. Dirinya setuju menandatangani kontrak sampai 2024 dengan opsi perpanjangan 1 tahun. Talenta berkebangsaan Belanda tersebut ikut menemani pasang surut perjalanan The Cottagers di Championship hingga promosi ke EPL. Kedatangannya mampu menambah kedalaman kekuatan, terutama di area pertahanan.
Editor’s picks
Pada 2023/2024, Kenny Tete kalah bersaing dengan Timothy Castagne sebagai bek kanan utama Fulham. Hal tersebut membuatnya mendapat menit bermain yang tidak terlalu banyak. Hingga pekan ke-27, dia baru bermain dalam 15 pertandingan dengan mencetak 1 gol di berbagai kompetisi. Dirinya total mencatatkan total kontribusi sebanyak 95 laga dengan mengukir 4 gol dan 8 assist untuk The Cottagers.
Baca Juga: Simon Tahamata, Bukti Kesekian Relasi Lekat Maluku dan Belanda
3. Sven Botman masih menjadi sosok berpengaruh di lini pertahanan Newcastle United
Sven Botman (instagram.com/svenbotman_)Sven Botman adalah bek tengah yang sempat mengenyam pendidikan di akademi Ajax Amsterdam. Talenta kelahiran Badhoevedorp ini bermain di berbagai kelompok umur. Dirinya bahkan sempat dipinjamkan kepada SC Heerenveen. Hal tersebut untuk membuatnya mendapat banyak pengalaman.
Selepas menyelesaikan masa peminjaman tersebut, Sven Botman dilepas Ajax Amsterdam untuk bergabung dengan LOSC Lille pada musim panas 2020. Bek tengah berusia 24 tahun ini langsung menjadi salah satu bagian penting di lini pertahanan tim asal Prancis tersebut. Dirinya sering mendapat kesempatan untuk tampil selama 90 menit di berbagai ajang. Dia juga ikut mengantarkan Les Dogues menjadi juara Ligue 1 2021. Botman sendiri berkontribusi sebanyak 79 pertandingan dengan mengukir 3 gol dan 2 assist.
Performa menjanjikan Sven Botman ternyata masuk dalam radar transfer Newcastle United sehingga didatangkan pada musim panas 2022. Pemain berkebangsaan Belanda ini mendapat kontrak jangka panjang sampai 2027. Tak butuh waktu adaptasi, dirinya langsung dipercaya sebagai salah satu instrumen penting di jantung pertahanan The Magpies. Ini membuatnya sering diturunkan Eddie Howe sebagai starter di semua kompetisi.
Pada 2023/2024, Sven Botman masih menjadi salah satu sosok berpengaruh di lini pertahanan Newcastle United. Namun, performanya sempat terganggu karena menderita cedera lutut. Selepas pulih, bek tengah menjanjikan tersebut kembali sering dipercaya menjadi starter The Magpies. Sampai pekan ke-27, dia telah diturunkan dalam 20 laga dengan mencetak 2 gol dan 2 assist di berbagai ajang. Botman sendiri total diturunkan sebanyak 64 pertandingan dengan mengoleksi 2 gol dan 2 assist.
4. Jurrien Timber mengalami cedera ACL pada 2023/2024
Jurrien Timber (instagram.com/arsenal dan jurrientimber)Jurrien Timber merupakan bek tengah muda lulusan akademi Ajax Amsterdam. Dirinya sudah merasakan mentas di berbagai kategori umur. Kinerjanya dianggap memenuhi ekspektasi sehingga dipanggil untuk masuk skuad senior. Pemain berusia 22 tahun ini perlahan bisa mengemban peran kunci di area pertahanan. Dia juga ikut mengantarkan De Gondenzonen meraih berbagai gelar juara domestik. Timber tercatat berkontribusi dalam 121 pertandingan dengan membuat 6 gol dan 4 assist di berbagai kompetisi.
Arsenal kepincut dengan performa Jurrien Timber sehingga diboyong pada musim panas 2023. Bek tengah kelahiran Utrecht ini dipagari kontrak jangka panjang sampai 2028. Ini membuat Mikel Arteta selaku pelatih The Gunners mempunyai banyak pilihan untuk meracik komposisi di lini pertahanan.
Kariernya ternyata tidak berjalan mulus, Jurrien Timber mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL). Ini membuatnya harus menjalani operasi dan melewatkan banyak laga penting bersama Arsenal. Hingga pekan ke-27 pada 2023/2024, pesepak bola berkebangsaan Belanda tersebut baru menunjukkan kontribusi dalam dua pertandingan di berbagai kompetisi.
Keempat bek lulusan akademi Ajax Amsterdam di atas meramaikan EPL 2023/2024. Musim ini Joel Veltman dan Sven Botman mampu menjadi penggawa inti untuk masing-masing tim. Sementara Jurrien Timber tengah berjuang pulih dari ACL dan Kenny Tete harus puas menjalankan peran sebagai pelapis.
Baca Juga: Simon Tahamata, Keturunan Indonesia yang Dihormati di Ajax Amsterdam
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
