Mbappe Langsung Kasih Tahu Presiden Prancis Pindah ke Madrid

Macron diberi tahu langsung jadwal pengumumannya oleh Mbappe

Jakarta, IDN Times - Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menjadi orang luar pertama yang mengetahui soal jadwal pengumuman Kylian Mbappe ke Real Madrid. Menariknya, Macron tahu Madrid akan meresmikan Mbappe pada Selasa (4/6/2024) dini hari WIB.

Informasi itu didapat sang presiden dari mulut Mbappe saat menyambangi markas latihan Timnas Prancis, yang tengah menyiapkan diri jelang Euro 2024.

1. Pertemuan Mbappe dan Macron viral di media sosial

Mbappe Langsung Kasih Tahu Presiden Prancis Pindah ke MadridKylian Mbappe (en.psg.fr)

Video pertemuan Macron dengan Mbappe viral di media sosial. Dalam video yang beredar, Macron yang baru tiba di kamp Prancis langsung disambut Mbappe dan pelatih Didier Deschamps.

Kemudian, Macron berbincang sebentar dengan Mbappe. Dalam momen tersebut, Macron langsung bertanya soal kapan kepindahannya ke Madrid akan diumumkan. Bomber 25 tahun itu pun menjawabnya dengan gamblang.

"Apakah semuanya siap? Apakah diumumkan hari ini?" tanya Macron ke Mbappe.

"Malam ini akan diumumkan," jawab Mbappe.

Baca Juga: Perjudian Real Madrid Buat Mbappe yang Berujung Manis

2. Mbappe dikontrak lima musim

Mbappe Langsung Kasih Tahu Presiden Prancis Pindah ke MadridKylian Mbappe. (Instagram/@k.mbappe).

Apa yang dikatakan Mbappe benar apa adanya. Sebab, pada malam hari waktu Prancis, Madrid secara resmi mengumumkannya sebagai bintang baru di Santiago Bernabeu.

Mbappe diikat Los Blancos hingga lima musim, hingga 2029 mendatang. Namun, kapten Timnas Prancis itu akan mengenakan nomor sembilan, karena 10 masih digunakan Luka Modric yang bertahan hingga musim depan.

3. Macron dan Mbappe memang dekat

Mbappe Langsung Kasih Tahu Presiden Prancis Pindah ke MadridPotret Kylian Mbappe usai PSG disingkirkan Dortmund di semifinal Liga Champions, Rabu (8/5/2024). (uefa.com).

Macron dan Mbappe memang dekat. Macron sempat terlibat, dalam drama transfer Mbappe di Paris Saint-Germain (PSG). Pada 2022 lalu, Macron turun tangan agar Mbappe tetap bertahan bersama Les Parisiens. Kiat itu berhasil, karena Mbappe menunda kepindahannya dan memilih memperpanjang kontrak.

Kemudian, pada 27 Februari 2024 lalu, Mbappe juga diundang ke Istana Elysee oleh Macron. Dalam pertemuan itu, Macron juga mengundang Presiden PSG, Nasser Al Khelaifi.

AS melansir, pertemuan itu kembali untuk meyakinkan Mbappe bertahan di Paris. Macron diduga ingin Mbappe tetap bermain di Ligue 1, karena berkaitan dengan penjualan hak siar dan meningkatkan daya tawar sepak bola Prancis.

Baca Juga: Girangnya Cristiano Ronaldo Usai Kylian Mbappe Gabung Real Madrid

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya