Ditahan Timnas Indonesia, Mancini Semprot Lini Depan Arab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Arab Saudi harus rela berbagi poin dengan Timnas Indonesia usai main imbang dengan skor 1-1 pada laga perdana fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB. Pelatih Roberto Mancini tampak kesal dengan hasil tersebut.
Mancini menilai permainan anak-anak asuhnya kurang tajam. Sektor penyerangan menjadi masalah utama, yang membuat The Green Falcons tak mampu mengamankan kemenangan di King Abdullah Sports City, Jeddah.
1. Lini depan Arab ompong
Arab sebenarnya mendominasi jalannya laga dan melahirkan sederet peluang. Abdullah Radif dan kawan-kawan melepaskan 18 percobaan tembakan, namun hanya empat yang mengarah ke gawang.
Statistik itu membuat Mancini geram. Sebab, andai lebih tajam, Arab Saudi bisa saja meraih kemenangan.
"Kami menghadapi masalah dalam mengonversi peluang," kata Mancini selepas laga dilansir Arriyadiyah.
Baca Juga: Ragnar Hentikan Rekor Buruk Timnas Indonesia di Markas Arab Saudi
Editor’s picks
2. Maarten Paes tampar lini depan Arab
Memang, Arab Saudi mendapat sejumlah peluang emas untuk mengubah jalannya pertandingan, khususnya saat duel memasuki menit krusial. Bahkan, Arab Saudi sempat mendapat hadiah penalti usai Maarten Paes membuat pelanggaran di kotak terlarang, menit 79.
Namun, Salem Aldawsari gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor. Arah tembakannya berhasil dibaca dengan baik oleh Paes. Setelah itu, Paes kian tak terbendung di bawah mistar dengan melakukan sejumlah penyelamatan penting.
3. Evaluasi belum berjalan sempurna
Mancini menyadari masalah ini sejak lama. Dalam beberapa laga terakhir, arsitek asal Italia itu memang merasa lini depan Arab kurang ganas.
"Masalah ini sudah terlihat jelas dalam beberapa pertandingan terakhir," ujar Mancini.
Baca Juga: Mancini Sentil Klub Arab Saudi Usai Ditahan Timnas Idonesia