Timnas U-17 Dituntut Jujur Selama TC di Jerman

Harus sadar diri akan kesehatan

Jakarta, IDN Times - Seluruh pemain Timnas Indonesia U-17 mendapat pesan khusus dari pelatih Bima Sakti Tukiman. Selama berada di Jerman, mereka dituntut untuk menjaga sikapnya.

Bima meminta agar para pemain Timnas U-17 untuk bisa bersikap santun selama melakoni pemusatan latihan di Negeri Bavaria. Kemudian, mereka juga diharapkan jujur terhadap diri sendiri.

"Kami diminta jaga sikap karena ada di negara orang. Kami juga harus jujur pada diri sendiri. Jadi, kalau sakit atau ada apa-apa, harus bilang ke dokter," ujar kapten Timnas U-17, Iqbal Gwijangge, dilansir situs resmi PSSI.

Baca Juga: Catatan Positif Indra Sjafri di Timnas Indonesia Berlanjut

1. Intensitas latihan meningkat

Timnas U-17 Dituntut Jujur Selama TC di JermanTimnas U-17 mulai berlatih di Jerman. (dok. PSSI)

Iqbal menyatakan menu latihan Timnas U-17 sudah mulai ditingkatkan. Tapi, Bima bersama stafnya masih memberikan materi yang ringan demi proses adaptasi para pemain.

"Karena baru sampai, kami masih latihan adaptasi. Tapi, mulai Rabu (20/9/2023), kami mulai meningkatkan intensitas," kata Iqbal.

2. Dapat keistimewaan, harus dimanfaatkan

Timnas U-17 Dituntut Jujur Selama TC di JermanTimnas U-17 mulai berlatih di Jerman. (dok. PSSI)

Timnas U-17 akan berada di Jerman selama lima pekan. Selama TC, Timnas U-17 akan mencicipi fasilitas latihan milik Borussia Moenchengladbach serta Borussia Dortmund.

Ketika tiba pertama kali di Jerman, para penggawa Timnas U-17 juga sempat mengunjungi markas Moenchengladbach, Borussia Park. Iqbal Gwijangge dan kolega juga dijadwalkan menyaksikan laga Moenchengladbach akhir pekan nanti.

"Kami sempat mampir ke Borussia Park dan di sana kami lihat situasi di lapangan. Akhir pekan, kami akan nonton pertandingan Borussia Moenchengladbach. Saya pikir, ini kesempatan yang langka dan bisa jadi pengalaman bagi pemain," ujar Bima.

3. Lelah di hari pertama, tapi tak masalah

Timnas U-17 Dituntut Jujur Selama TC di JermanTimnas U-17 mulai berlatih di Jerman. (dok. PSSI)

Kelelahan sempat menghinggapi para pemain begitu tiba di Jerman. Hal itu adalah kondisi yang wajar. Namun, untuk iklim, tidak jadi masalah. Dia yakin anak-anak asuhnya bisa cepat beradaptasi.

"Kondisi fisik pemain lelah. Makanya kami menggelar latihan adaptasi agar bisa menghilangkan asam laktat mereka. Iklim tidak bermasalah, cuaca di sini sekitar 20-30 derajat Celcius, tidak terlalu dingin. Pemain bisa cepat adaptasi," ujar Bima.

Baca Juga: Timnas U-17 Jajal Fasilitas Latihan Borussia Moenchengladbach

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya