Youssef Ezzejjari dan Cinta yang Timbul dari Persik Kediri

Ezzejjari mulai mencintai Persik

Jakarta, IDN Times - Belum satu musim Youssef Ezzejjari membela Persik Kediri di Liga 1 2021/22. Namun, sudah banyak cerita yang tersemat, yang membuat Ezzejjari begitu mencintai sepak bola Indonesia.

Kepada AS, Ezzejjari bercerita tentang pengalamannya selama membela Persik, serta pendapatnya tentang sepak bola Indonesia. Dia juga sedikit menyinggung soal Islam di Indonesia yang, menurutnya, begitu kental.

1. Ezzejjari kagum dengan fanatisme suporter di Indonesia

Youssef Ezzejjari dan Cinta yang Timbul dari Persik KediriPersik Kediri di Liga 1 2021/22. (ligaindonesiabaru.com)

Sebelum datang ke Indonesia, Ezzejjari tentu lebih dulu mencari tahu tentang negara di Asia Tenggara ini. Dari Andorra, dia mengulik segala hal tentang Indonesia. Kemudian, banyak hal yang membuatnya kagum, salah satunya soal fanatisme suporter.

"Saya sangat senang melihat stadion dipenuhi 50 sampai 60 ribu orang. Hal macam ini jarang terlihat di negara-negara lain. Lalu ada juga klub-klub yang memiliki pengikut lebih dari pemain terkenal di Spanyol atau Italia," tutur Ezzejjari.

Ezzejjari juga menyadari, pengikutnya di Instagram bertambah drastis seiring kedatangannya ke Persik. Setiap kali dia bermain dan mencetak gol bagi Persik, pengikutnya ini makin bertambah banyak. Dia juga mulai dikerubuti fans.

"Setiap kali saya bermain dan mencetak gol, permintaan untuk mengikuti di Instagram bertambah banyak. Orang-orang juga mulai mengetahui saya, banyak info di surat kabar tentang saya. Banyak yang mulai meminta foto, dan itu bikin saya senang," ujar Ezzejjari.

Baca Juga: TC Timnas U-23 di Bali, PSSI: Para Pemain dalam Kondisi Baik

2. Ezzejjari salut dengan nuansa Islam di Indonesia

Youssef Ezzejjari dan Cinta yang Timbul dari Persik KediriPersik ditahan imbang TIRA-Persikabo 2-2 dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021/2022. ((ANTARA/Aditya Pradana Putra/hp).

Selain fanatisme suporter, satu hal yang membuat Ezzejjari salut dengan Indonesia adalah nuansa Islamnya. Ezzejjari menyebut, dia sering ikut sholat berjama'ah, serta kerap ikut berdo'a sebelum dan selepas latihan. Kadang, mereka kerap sholat di perjalanan.

"Saat kami sedang dalam perjalanan, lalu terdengar suara adzan. kami akan berhenti dan sholat berjama'ah. Malah, kadang kami menghentikan sesi latihan karena mendengar adzan di masjid terdekat. Islam di sini benar-benar kuat," tutur Ezzejjari.

Alhasil, dengan nuansa yang kental akan Islam ini, membuat Ezzejjari makin betah. Kendati awalnya para pemain Persik tidak percaya dia adalah Muslim, pada akhirnya semua menyadari bahwa Ezzejjari adalah Muslim yang taat.

"Saya benar-benar merasa seperti di rumah. Awalnya mereka kaget. "Bagaimana mungkin orang Spanyol itu Muslim?" Lalu saya jelaskan cerita saya dan akhirnya mereka semua mengerti," ujar Ezzejjari.

3. Komentar Ezzejjari soal sepak bola Indonesia

Youssef Ezzejjari dan Cinta yang Timbul dari Persik KediriPersik vs Borneo FC. (Dok. Media Tira-Persikabo)

Lebih jauh, Ezzejjari pun berkomentar soal sepak bola Indonesia. Menurutnya, sepak bola di sini lebih kentara fisik dibandingkan taktik. Banyak benturan yang terjadi sepanjang laga. Namun, sesekali, tim juga acap menerapkan taktik tertentu.

"Fisik adalah segalanya di liga negara ini. Semua pemain sangat agresif, banyak benturan terjadi. Kadang, kami juga bekerja dengan sebuah taktik, tetapi memang tidak sebanyak di Eropa," ujar Ezzejjari.

Dari Persik inilah, Ezzejjari yang sebelumnya berkarier di Eropa menyadari, ada karier lain yang bisa dia tempuh. Memang, sempat ada perubahan besar yang harus dia lakukan, namun sekarang dia bahagia.

"Memang, perubahannya benar-benar terasa. Saya kin berada di negara lain, benua berbeda, budaya berbeda, dan sepak bola berbeda. Namun, saya sangat senang di Persik. Malah, saya akan berkarier di sini dan Asia lebih lama lagi," ujar Ezzejjari.

Youssef Ezzejjari sekarang menjadi topskorer utama di Persik dan Liga 1 2021/22. Total, pemain berkepala plontos itu sudah menorehkan 14 gol dari 21 laga. Dia bersaing dengan Ilija Spasojevic yang sudah mencatatkan 16 gol dari 23 laga.

Baca Juga: Wasit Liga 1 dan Liga 2 Dievaluasi

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya