Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022

Bakal lakoni Piala Dunia keempat

Jika berbicara soal Timnas Portugal di Piala Dunia 2022 Qatar, maka nama Cristiano Ronaldo jadi yang paling disorot. Kebintangan CR7 adalah magnet sejak lama, apalagi Piala Dunia tahun ini bisa jadi edisi terakhirnya.

Meski begitu, Portugal juga punya sosok lain yang pantas jadi panutan. Salah satunya Pepe, bek tengah Portugal.

Berusia 39 tahun 9 bulan, Pepe adalah bek tertua di Piala Dunia 2022. Kariernya di timnas terbukti tak lekang dimakan waktu. Tentu ada hal spesial dalam dirinya yang membuat Pepe begitu lama diandalkan negaranya.

Sejak awal debut hingga pentas dunia pamungkasnya di Qatar, inilah perjalanan panjang Pepe, bek tertua di Piala Dunia 2022.

1. Mulai membela Timnas Portugal pada 2007

Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022Pepe debut bersama Timnas Portugal pada 2007. (instagram.com/official_pepe)

Kepler Laveran de Lima Ferreira alias Pepe lahir di Brasil pada 1983. Namun, ia memulai karier profesionalnya di Portugal bersama Maritimo. Tak butuh waktu lama, bakat Pepe membuatnya direkrut FC Porto pada 2004.

Bersama Porto, nama Pepe mulai menanjak. Ia pun sempat ditawari untuk membela Timnas Brasil, negara kelahirannya. Namun, ia menolak dan lebih memilih berseragam Portugal. Itu berarti ia harus menunggu dirinya mendapat kewarganegaraan Portugal.

Pepe baru resmi menjadi warga Portugal pada 2007. Artinya, ia melewatkan pentas Piala Dunia 2006 Jerman, yang berujung gelar peringkat ketiga bagi Portugal. Pepe akhirnya debut bersama Timnas Portugal pada November 2007 melawan Finlandia di Kualifikasi Piala Eropa 2008.

2. Selalu jadi andalan Timnas Portugal sejak 2008

Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022Pepe (twitter.com/EURO2024)

Pepe masuk Timnas Portugal di Piala Eropa 2008. Sejak itu, ia hampir tak pernah absen membela Selecao das Quinas. Tiap turnamen mayor yang dilakoni Portugal selalu menyertakan nama Pepe. Itu termasuk Piala Dunia 2010 Afrika Selatan dan Piala Dunia 2014 Brasil.

Sayangnya, Pepe tak bisa berbuat banyak di kedua turnamen tersebut. Ia hanya tampil dua kali pada edisi 2010 ketika Portugal tersingkir pada babak 16 besar. Di Piala Dunia 2014, Pepe malah sempat mendapat kartu merah, lalu Portugal gugur pada fase grup.

Baca Juga: 5 Bek Tengah Veteran yang Masih Eksis di Piala Dunia 2022, Ada Pepe

3. Juara Piala Eropa 2016 jadi puncak karier Pepe bersama Portugal

Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022Pepe memakai medali juara Piala Eropa 2016. (twitter.com/EURO2024)

Peruntungan Pepe bersama Timnas Portugal tampaknya lebih baik saat berlaga di Piala Eropa dibanding Piala Dunia. Di Piala Eropa 2008, Pepe bersama Portugal sukses mencapai babak perempat final. Prestasi itu lalu meningkat pada 2012 dengan menapaki semifinal.

Puncaknya, trofi Piala Eropa berhasil direngkuh pada edisi 2016 di Prancis. Pepe punya andil besar dengan tampil penuh di seluruh laga, kecuali semifinal karena cedera paha.

Pertahanan kokoh yang digalang Pepe dan kolega membuat gawang Portugal hanya kebobolan lima kali sepanjang turnamen. Mereka bahkan mencatat empat clean sheet, termasuk di final melawan Prancis. Momen itu patut disebut sebagai puncak karier Pepe bersama Timnas Portugal sejauh ini.

4. Sempat menurun, Pepe bangkit bersama Porto

Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022Karier Pepe bangkit lagi setelah kembali ke FC Porto. (instagram.com/official_pepe)

Pepe tak hanya pernah merajai Eropa bersama Timnas Portugal, tetapi juga klub. Ia membawa Real Madrid memenangi Liga Champions Eropa tiga kali. Namun, kariernya bersama Real Madrid berakhir dengan mengecewakan. Ia dilepas pada 2017 setelah tak mendapat perpanjangan kontrak yang diinginkan.

Setelah itu, karier Pepe sempat meredup. Salah satunya karena faktor cedera yang mulai membayangi.

Pepe sempat membela Besiktas, tetapi tak meraih apa pun selama 1,5 musim di sana. Beruntung, pada Januari 2019, ia membuat keputusan untuk kembali ke FC Porto.

Bersama Porto, Pepe dapat banyak kesempatan untuk terus membuktikan dirinya. Ia bahkan diserahi jabatan kapten pada 2020. Sejak kembali ke Porto, Pepe juga telah membantu klubnya memenangi 6 gelar, termasuk 2 Premiera Liga Portugal.

5. Bakal melakoni Piala Dunia keempatnya pada 2022

Perjalanan Panjang Pepe, Bek Tertua di Piala Dunia 2022Pepe memakai seragam Timnas Portugal di Piala Dunia 2022. (instagram.com/official_pepe)

Kebangkitan Pepe bersama Porto adalah salah satu alasan utama ia tetap dipanggil ke Piala Dunia 2022. Bagi Pepe, ini adalah edisi Piala Dunia keempat baginya. Sejauh ini, ia sudah tampil dalam 8 pertandingan di Piala Dunia dan membuat 1 gol.

Selain itu, pengalaman dan mental juara yang telah teruji pasti membuat Pepe jadi aset berharga bagi Portugal. Ia adalah panutan para bek muda, seperti Ruben Dias, Diogo Dalot, hingga Nuno Mendes. Kombinasi bek tua/muda bakal membuat lini belakang Portugal tak mudah ditembus.

Usia tua tak jadi penghalang bagi Pepe untuk bersaing di Piala Dunia 2022 Qatar. Malah, itu bisa jadi keunggulan tersendiri baginya.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tak Dapat Pesangon dari Manchester United

Peter Eduard Photo Verified Writer Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya