7 Pemain Valencia 2001 yang Melatih Tim pada 2023/2024
Luis Milla (mobile.twitter.com/Luismillacoach)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Skuad Valencia 2000/2001 dapat dikatakan sebagai yang terbaik dalam sejarah klub. Pasalnya, banyak pemain ternama yang membela Valencia kala itu. Pablo Aimar, Roberto Ayala, Gaizka Mandieta, dan Santiago Canizares merupakan beberapa di antaranya.
Skuad tersebut juga berhasil membawa Valencia lolos ke babak final Liga Champions Eropa 2001. Sayangnya, mereka kurang beruntung karena kalah pada babak final lewat adu penalti kontra Bayern Munich. Kendati demikian, hal tersebut menjadi sebuah sejarah yang layak untuk dikenang.
Sudah13 tahun berlalu sejak skuad tersebut berkumpul di Valencia. Pada 2023/2024 ini, sejumlah nama di skuad Valencia 2001 telah melanjutkan karier sebagai manajer sepak bola. Ada yang sukses dan ada pula yang kurang beruntung. Untuk mengetahui siapa saja pemain Valencia 2000/2001 yang melatih tim sepak bola pada 2023/2024, ada baiknya simak ulasan berikut ini!
1. Mauricio Pellegrino sudah melatih dua klub musim ini
Mauricio Pellegrino (cadizcf.com)Mauricio Pellegrino merupakan bek utama Valencia pada 2000/2001. Ia juga memiliki peran yang sangat besar ketika Valencia lolos ke babak final Liga Champions 2001. Saat ini, Pellegrino melanjutkan karier sebagai manajer. Ia telah melatih dua klub sepanjang musim 2023/2024. Dari Juli--Desember 2023, Pellegrino dipercaya untuk menjadi manajer Universidad de Chile. Sedangkan saat ini, Pellegrino melatih Cadiz, klub yang ia singgahi sejak awal Januari 2024.
2. Jocelyn Angloma melatih Timnas Guadeloupe sejak 2017
Jocelyn Angloma (twitter.com/AAngloma)Jocelyn Angloma merupakan mantan bek kanan berkebangsaan Guadeloupe. Ia menjadi pemain kelima dengan menit bermain terbanyak di Valencia 2000/2001. Saat ini, ia menjabat sebagai manajer bagi negaranya, Guadeloupe. Ia tak pernah digantikan sejak 2017, meski belum pernah menorehkan prestasi mentereng.
3. Didier Deschamps berjaya bersama Prancis
Didier Deschamps (twitter.com/fifacom)Pada 2000/2001, Didier Deschamps sudah tak lagi muda di skuad Valencia. Bahkan, musim tersebut merupakan musim terakhirnya sebagai pesepak bola profesional. Selepas itu, Deschamps melanjutkan karier sebagai manajer sepak bola. Kini, ia dikenal sebagai manajer hebat bersama Timnas Prancis. Pada 2023/2024, Deschamps sedang berfokus memperkuat Timnas Prancis untuk menghadapi Euro 2024.
Baca Juga: Luis Milla Kirim Kode di Medsos, Balik ke Timnas Indonesia?
Editor’s picks
4. Luis Milla sempat menjadi manajer Persib Bandung pada awal musim
Luis Milla (mobile.twitter.com/Luismillacoach)Tiga kali imbang pada tiga laga pertama Liga 1 Indonesia 2023/2024 membuat Luis Milla mundur dari jabatannya sebagai manajer Persib Bandung. Sejak itu, Milla tak pernah lagi melatih klub, meski kabarnya ada beberapa tawaran. Saat masih menjadi pesepak bola, Milla pernah membela beberapa tim besar Spanyol, termasuk Valencia yang ia bela pada 2000/2001. Sayangnya, Milla hanya mencatat sebelas laga pada musim tersebut.
5. Kily Gonzalez belum bisa memberikan penampilan konsisten untuk CA Union
Kily Gonzalez (instagram.com/kilygonzalezdtKily Gonzalez ditunjuk sebagai manajer CA Union pada awal musim 2023/2024. Mantan pemain sayap andalan Valencia ini sukses membawa CA Union berada di papan tengah Copa de Liga Argentina. Namun, ia belum bisa memberikan penampilan yang konsisten untuk klub tersebut.
6. Ruben Baraja sanggup mengangkat performa Valencia
Ruben Baraja (valenciacf.com)Ruben Baraja merupakan pemain jebolan akademi Valencia yang telah dianggap sebagai legenda saat jadi pemain. Saat ini, ia sedang merintis jejaknya sebagai legenda dengan cara menjadi seorang manajer. Baraja berhasil menampilkan permainan apik untuk Valencia. Saat ditunjuk pada Februari 2024, Valencia berada di papan bawah. Sedangkan, per akhir April 2024, Valencia sudah melesat berada di persaingan zona Eropa.
7. Diego Alonso hanya 2 bulan menangani Sevilla
Diego Alonso (sevillafc.es)Diego Alonso adalah opsi penyerang ketiga Valencia pada 2000/2001 setelah John Carew dan Juan Sanchez. Oleh karena itu, Alonso tak begitu cemerlang. Saat menjadi manajer pada 2023/2024, ia juga melakukan hal serupa. Sebab, ia hanya bisa bertahan selama 2 bulan (Oktober--Desember 2023) ketika dipercaya untuk menjadi manajer Sevilla.
Awal 2000-an merupakan salah satu masa jaya Valencia di sepak bola. Namun, momen tersebut sudah terlewati belasan tahun lalu. Kini, sejarah tersebut menjadi kenangan.
Baca Juga: 6 Kemenangan Prancis atas Belanda pada Era Didier Deschamps, Dominan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
