6 Pemain yang Pernah Berseragam Liverpool dan Juventus
Federico Chiesa (liverpoolfc.com)
Intinya Sih...
- Liverpool berhasil menggaet Federico Chiesa dari Juventus dengan biaya 12,5 juta pound sterling atau Rp254 miliar.
- Chiesa menjadi pemain ketujuh yang pernah membela Liverpool dan Juventus, bergabung dengan kontrak 4 tahun hingga 2028.
- Pemain lain yang pernah membela kedua klub antara lain Nicolas Anelka, Mohamed Sissoko, Christian Poulsen, Alberto Aquilani, Emre Can, dan Arthur Melo.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Liverpool berhasil menggaet Federico Chiesa dari Juventus pada musim panas 2024. Biaya senilai 12,5 juta pound sterling atau Rp254 miliar menjadi kesepakatan transfer kedua klub. Pemain asal Italia ini meneken kontrak berdurasi 4 tahun, yang berlaku hingga 2028 mendatang.
Kedatangan Chiesa ke Liverpool ini mendambah daftar para pemain yang juga pernah membela Juventus. Ia merupakan pemain ketujuh yang pernah berseragam kedua klub tersebut. Sebelumnya, ada enam pemain yang bermain untuk Liverpool dan Juventus. Siapa saja mereka dan seperti apa kiprah masing-masing pemain? Simak berikut ini!
1. Nicolas Anelka membela Liverpool dan Juventus dalam waktu singkat
Nicolas Anelka (liverpoolfc.com)Nicolas Anelka pernah membela Liverpool dengan status pemain pinjaman. Saat itu, ia dipinjam dari Paris Saint-Germain. Kariernya di Anfield singkat, yakni selama 6 bulan pada Januari–Juni 2002. Ia diandalkan dalam 22 laga dengan sumbangsih 5 gol dan 3 assist.
Anelka juga memperkuat Juventus secara singkat. Ia bergabung dengan kontrak selama 6 bulan pada Januari–Juni 2013. Meski sudah punya pengalaman matang, ia gagal bersinar di sini. Ia hanya memainkan tiga laga selama kariernya di Turin.
2. Mohamed Sissoko sama-sama menjadi gelandang andalan di Liverpool dan di Juventus
Mohamed Sissoko (liverpoolfc.com)Pada musim panas 2005, Liverpool mendatangkan Mohamed Sissoko dari Valencia. Saat itu, ia datang sebagai pemain muda bertalenta. Benar saja, ia mampu berkembang menjadi gelandang andalan. Ia berada di klub Merseyside ini selama 3,5 tahun dengan catatan 87 laga. Ia turut membantu Liverpool menjuarai UEFA Super Cup, Piala FA, dan Community Shield.
Perfoma apiknya tersebut yang membuat Juventus kepincut. Pada Januari 2008, Sissoko diboyong untuk meningkatkan kualitas lini tengah. Pemain asal Mali ini menjadi sosok penting dengan memainkan seratus penampilan. Sayangnya, ia tidak bisa menghadirkan trofi ke hadapan publik Turin selama 3,5 tahun berkarier.
3. Christian Poulsen bermain lebih apik ketika membela Juventus
Christian Poulsen (uefa.com)Christian Poulsen memperkuat Juventus selama 2 tahun pada 2008–2010. Pemain asal Denmark ini mampu menjadi andalan di lini tengah. Beroperasi sebagai gelandang bertahan, ia memainkan 60 pertandingan dengan sumbangsih 1 gol dan 3 assist.
Berkat konsistensinya itu, Liverpool merekrutnya pada musim panas 2010. Sayangnya, Poulsen tak bisa mereplikasi penampilannya di Juventus ke Liverpool. Ia hanya berada di Anfield selama semusim. Ia bermain sebanyak 21 kali dan dilepas gratis pada musim panas 2011.
Editor’s picks
Baca Juga: Liverpool Versi Arne Slot: Kesabaran dan Kerapian
4. Alberto Aquilani juga tampil lebih baik saat di Juventus dibandingkan Liverpool
Alberto Aquilani (uefa.com)Pada musim panas 2009, Liverpool mendatangkan Albero Aquilani untuk meningkatkan kualitas lini tengah. Sayangnya, ia gagal memenuhi ekspektasi pada musim debutnya. Ia hanya memainkan 28 laga dengan kontribusi 2 gol dan 6 assist.
Performa yang kurang impresif tersebut membuatnya dipinjamkan kepada Juventus pada 2010/2011. Selama berada di sini, ia mampu menunjukkan permainan terbaiknya. Ia mampu menjadi andalan dengan catatan 34 laga dan berhasil mengemas 2 gol dan 6 assist. Setelah kembali ke Liverpool, ia dipinjamkan lagi sebelum akhirnya dibeli Fiorentina pada 2012.
5. Emre Can mampu bermain lebih baik ketika di Liverpool
Emre Can (liverpoolfc.com)Emre Can menghabiskan waktu di Liverpool selama 4 tahun pada 2014–2018. Selama berkarier di Anfield, ia merupakan gelandang andalan. Ia memainkan total 167 pertandingan di berbagai komptisi dengan sumbangsih 14 gol dan 11 assist.
Pada musim panas 2018, Can memilih tidak memperpanjang kontraknya di Liverpool. Ia kemudian merapat ke Juventus. Sayangnya, ia kesulitan bersaing di sini. Ia hanya tampil dalam 45 laga selama 1,5 tahun. Pada Januari 2020, ia dipinjamkan kepada Borussia Dortmund. Ia kemudian dipermanenkan pada musim panas tahun yang sama.
6. Arthur Melo kurang beruntung akibat cedera yang menimpanya
Arthur Melo (instagram.com/arthurhmelo)Arthur Melo datang ke Juventus pada musim panas 2020. Selama 2 musim pertama, ia mampu menjadi gelandang andalan. Ia mencatatkan hingga 60 penampilan. Namun, perannya mulai terpinggirkan akibat cedera kambuhan.
Pada 2022/2023, Arthur dipinjamkan kepada Liverpool. Sayangnya, nasibnya tidak lebih baik. Ia hanya bermain sekali sebab lebih banyak menghabiskan waktu di ruang perawatan. Alhasil, ia tidak dipermanenkan dan kembali ke Juventus.
Dari sederet pemain di atas, beberapa di antaranya mampu menjadi andalan. Federico Chiesa sendiri mempunyai rekam jejak yang apik bersama Juventus. Selama 4 tahun, ia mencatatkan 132 laga dengan kontribusi 32 gol dan 23 gol. Kini, potensinya untuk bersinar di Liverpool terbuka lebar. Menarik menantikan kiprahnya di bawah arahan Arne Slot.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
