Rekor Impresif Portugal pada Babak Adu Penalti di Euro

Diogo Costa bawa Portugal ke perempat final #EURO2024

Intinya Sih...

  • Diogo Costa bawa Portugal ke perempat final Euro 2024
  • Portugal berhasil menang atas Slovenia di babak 16 besar Euro 2024 setelah Diogo Costa mementahkan semua eksekusi penalti pemain Slovenia.
  • Status tuan rumah membuat Portugal menjadi salah satu favorit juara Euro 2004, dengan skuad yang diisi banyak pemain hebat seperti Cristiano Ronaldo.

Portugal berhasil meraih kemenangan atas Slovenia pada 16 besar Euro 2024. Kemenangan yang diraih anak asuh Roberto Martinez tak berlangsung mudah. Rapatnya lini pertahanan Slovenia membuat pertandingan berlanjut ke babak adu penalti. Beruntung, Portugal memiliki Diogo Costa yang mampu mementahkan semua eksekusi penalti pemain Slovenia.

Portugal merupakan salah satu tim yang cukup sering menjalani babak adu penalti di Euro. Kemenangan atas Slovenia menambah catatan apik Portugal ketika menjalani adu penalti di Euro. Mari melihat rekor Portugal ketika menjalani babak adu penalti di Euro hingga 16 besar Euro 2024.

1. Portugal memulangkan generasi emas Inggris pada perempat final Euro 2004

Rekor Impresif Portugal pada Babak Adu Penalti di EuroPortugal menang atas Inggris pada perempat final Euro 2004. (uefa.com)

Status tuan rumah membuat Portugal menjadi salah satu favorit juara Euro 2004. Portugal juga memiliki skuad yang terbilang mewah karena diisi banyak pemain hebat, macam Ricardo Carvalho, Deco, Luis Figo, Rui Costa, hingga Cristiano Ronaldo muda. Usai mengatasi Yunani, Spanyol, dan Rusia, pada fase grup, Portugal ditunggu Inggris pada perempat final.

Inggris yang memiliki generasi emas jelas bukan lawan yang mudah bagi Portugal. Terbukti, Inggris mampu unggul terlebih dahulu melalui gol cepat Michael Owen. Portugal baru bisa membalas pada menit ke-83 melalui aksi Helder Postiga yang sekaligus memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu.

Rui Costa sempat membuat Portugal unggul sebelum disamakan oleh Frank Lampard. Hasil imbang 2-2 membuat adu penalti menjadi penentu siapa yang akan melaju ke semifinal. Ricardo menjadi pahlawan Portugal karena berhasil menepis tendangan penalti Darius Vassell. Ricardo yang turut menjadi eksekutor penalti berhasil memastikan langkah Portugal ke semifinal.

Baca Juga: 5 Museum Sepak Bola di Jerman untuk Pilihan Wisata saat EURO

2. Portugal takluk dari Spanyol pada semifinal Euro 2012

Rekor Impresif Portugal pada Babak Adu Penalti di EuroPortugal kalah dari Spanyol pada semifinal Euro 2012. (uefa.com)

Portugal menghadapi juara bertahan, Spanyol, pada semifinal Euro 2012. Pertandingan yang dihelat di Donbass Arena, Donetsk, Ukraina, tersebut berlangsung ketat. Selama 120 menit pertandingan berjalan, tak ada satu pun gol yang berhasil dijaringkan.

Pada babak adu penalti, Joao Moutinho dan Bruno Alves gagal menembus jala Spanyol yang dijaga Iker Casillas. Sementara itu, hanya Xabi Alonso yang tak mampu memperdaya Rui Patricio. Portugal gagal melangkah ke final setelah Cesc Fabregas yang menjadi penendang kelima berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.

3. Portugal berhasil mengalahkan Polandia pada perempat final Euro 2016

Rekor Impresif Portugal pada Babak Adu Penalti di EuroPortugal mengalahkan Polandia pada perempat final Euro 2016. (uefa.com)

Langkah berliku harus dilalui Portugal sebelum menjadi juara Euro 2016. Pada fase grup, Portugal lolos sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik. Pada 16 besar, Portugal dengan susah payah menaklukan Kroasia melalui babak perpanjangan waktu.

Pada perempat final, Portugal sudah ditunggu Polandia yang sebelumnya mengalahkan Swiss. Robert Lewandowski membawa Polandia unggul ketika laga baru berjalan 2 menit. Beruntung, Portugal berhasil memaksa Polandia melakoni babak perpanjangan waktu usai Renato Sanches berhasil mencetak gol.

Usai kedua tim tak berhasil menambah gol, adu penalti menjadi penentu siapa yang lolos ke semifinal. Kali itu, kelima penendang penalti Portugal berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sementara itu, kegagalan Jakub Blaszczykowski membuat Polandia gagal melangkah ke semifinal.

4. Diogo Costa menjadi pahlawan Portugal pada 16 besar Euro 2024 menghadapi Slovenia

Rekor Impresif Portugal pada Babak Adu Penalti di EuroDiogo Costa dan Bernardo Silva berpelukan usai mengalahkan Slovenia pada 16 besar Euro 2024. (uefa.com)

Portugal bertemu Slovenia pada 16 besar Euro 2024. Di atas kertas, anak asuh Roberto Martinez jelas lebih diunggulkan karena memiliki banyak pemain hebat. Namun, Slovenia secara mengejutkan mampu menahan imbang Portugal tanpa gol pada waktu normal.

Pada perpanjangan waktu, Portugal mendapat hadiah penalti usai Diogo Jota dilanggar di kotak terlarang. Sayang, Cristiano Ronaldo yang menjadi eksekutor gagal mengecoh Jan Oblak. Portugal bahkan hampir kalah jika peluang emas Benjamin Sesko tak diantisipasi Diogo Costa.

Penjaga gawang FC Porto tersebut kembali menjadi pahlawan Portugal pada adu penalti. Ia berhasil menahan tiga eksekutor Slovenia untuk membawa Portugal lolos ke perempat final. Costa menjadi penjaga gawang pertama dalam sejarah Euro yang mampu menepis tiga tendangan pada babak adu penalti.

Portugal memiliki rekor cukup apik ketika menjalani babak adu penalti di Euro. Terbukti, hanya Spanyol pada 2012 yang mampu mengalahkan Portugal dari empat kali mereka melakoni adu penalti di Euro. Akankah Portugal harus kembali berjuang di babak penalti pada sisa Euro 2024 ini? 

Baca Juga: Menilik 3 Performa Terburuk Italia di Euro, Mengecewakan

Genady Althaf Photo Verified Writer Genady Althaf

Menulis hal yang berhubungan dengan sport

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya