5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa Transfer

Chelsea berpotensi pecahkan rekor AS Monaco

Sepak bola Eropa merupakan industri terbesar di dunia olahraga. Fakta tersebut mendorong nilai transfer yang tak lagi masuk akal untuk seorang pemain. Harga triliunan rupiah kini seolah menjadi hal wajar setiap bursa transfer pemain dibuka.

Secara finansial, fenomena ini memberikan keuntungan besar bagi klub. Mereka mendapatkan keuntungan berlipat-lipat saat menjual pemain terbaiknya. Bursa transfer musim panas, khususnya, kerap jadi ajang klub Eropa berlomba merombak skuad utama. Dengan waktu yang lebih panjang, transfer-transfer besar kerap terjadi di waktu tersebut

Berikut ini merupakan lima tim dengan pendapatan tertinggi dalam sejarah bursa transfer musim panas.

1. AS Monaco masih jadi pemegang rekor yang dipecahkan pada 2018/2019

5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa TransferKylian Mbappe saat berkostum AS Monaco (uefa.com)

Rekor tertinggi masih dipegang oleh AS Monaco saat menjual 10 pemainnya pada bursa transfer musim panas 2018. Mereka mendapatkan pemasukan sekitar 365 juta euro atau Rp6 triliun. Kylian Mbappe jadi penjualan termahal klub saat dilepas ke Paris Saint-Germain dengan harga 180 juta euro atau Rp3 triliun.

Thomas Lemar jadi penjualan termahal kedua kala itu saat ditebus Atletico Madrid dengan harga 72 juta euro atau Rp1,2 triliun. AS Monaco juga menjual beberapa pemain topnya ke klub Inggris, seperti Fabinho, Joao Moutinho, dan Terence Kongolo. Dari hasil penjualan tersebut, AS Monaco menggunakan 145 juta euro atau Rp2,4 triliun untuk membangun ulang skuad.

2. Atletico Madrid raih pendapatan Rp5,2 triliun pada musim panas 2019

5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa TransferAntoine Griezmann (uefa.com)

Atletico Madrid ditinggal banyak pemain bintangnya pada musim panas 2019. Mereka menjual enam pemainnya dengan total pendapatan yang fantastis. Los Rojiblancos meraih pendapatan 316 juta euro atau Rp5,2 triliun. Antoine Griezmann jadi penjualan termahal saat dilepas ke Barcelona dengan harga 120 juta euro atau Rp2 triliun.

Sementara itu, Lucas Hernandez dijual ke Bayern Munich dengan harga 80 juta euro atau Rp1,3 triliun dan Pedri diboyong Manchester City dengan biaya 70 juta euro (Rp1,1 triliun). Kendati begitu, Atletico pun tidak kalah boros dalam membeli pemain baru. Mereka memecahkan rekor pembelian termahal sepanjang sejarah klub dengan mendatangkan Joao Felix dari Benfica dengan biaya 127 juta euro atau Rp2,1 triliun.

Baca Juga: 7 Bintang Aktif yang Sempat Berseragam Real Sociedad, Ada Griezmann

3. Chelsea merombak skuad utama pada musim panas 2023

5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa TransferKai Havertz (twitter.com/kaihavertz29)

Chelsea melakukan perombakan besar di skuad utama pada musim panas 2023. The Blues telah melepas 14 pemain sejauh ini. Delapan pemain di antaranya berhasil mendatangkan pundi-pundi uang yang tidak sedikit. Chelsea meraih pendapatan sebesar 254 juta euro atau Rp4,2 triliun.

Kai Havertz jadi penjualan termahal Chelsea pada musim panas ini. Dia dilepas ke Arsenal dengan biaya 75 juta euro atau Rp1,2 triliun. Pendapatan Chelsea ini berpotensi memecahkan rekor AS Monaco. Pasalnya, bursa transfer musim panas baru akan ditutup 1 September 2023 mendatang. Chelsea sendiri masih berpotensi meraup dana segar dari penjualan Romelu Lukaku, Callum Hudson-Odoi, dan Hakim Ziyech.

4. Barcelona raih pendapatan Rp3,7 triliun pada musim panas 2017

5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa TransferNeymar Jr (fcbarcelona.com)

Sebuah rekor bersejarah tercipta pada musim panas 2017. Kala itu Neymar dilepas Barcelona ke Paris Saint-Germain dengan harga 222 juta euro atau Rp3,7 triliun. Itu jadi rekor transfer termahal sepanjang sejarah yang masih bertahan hingga saat ini.

Barcelona juga turut melepas Javier Mascherano dan Cristian Tello sehingga mendapatkan penghasilan 232 juta euro atau Rp3,8 triliun. Dana penjualan tersebut kemudian digunakan untuk mendatangkan dua pemain mahal, Ousmane Dembele dan Philippe Coutinho dengan total biaya 275 juta euro atau Rp4,6 triliun. Sialnya, dua transfer tersebut berakhir flop.

5. Ajax jual banyak pemain muda potensial pada musim panas 2022

5 Klub dengan Pendapatan Tertinggi Sepanjang Sejarah Bursa Transferpara pemain Ajax pasca laga UCL (uefa.com)

Ajax kerap menjadi tempat belanja bagi klub-klub top Eropa yang mencari pemain muda potensial. Rekor pendapatan tertinggi klub terjadi pada musim panas 2022. Musim itu Ajax meraih pendapatan sebesar 217 juta euro atau Rp3,6 triliun dari penjualan tujuh pemainnya.

Dua pemain termahal dilepas ke Manchester United, yaitu Antony dan Lisandro Martinez. Sementara itu, striker top mereka, Sebastien Haller dilepas ke Borussia Dortmund. Kendati mendapatkan keuntungan besar, perginya para pemain kunci tersebut berdampak buruk pada prestasi klub. Ajax gagal mempertahankan gelar Eredivisi, yang dimenangkan Feynoord.

 

Bursa transfer musim panas 2023 berjalan sangat menatik. Pasalnya, keterlibatan klub-klub Arab Saudi berburu pemain top Eropa. Mereka bahkan rela menawarkan harga dan gaji tinggi demi dapatkan pemain incaran. Chelsea sejauh ini berpotensi memecahkan rekor yang dipegang AS Monaco sebagai klub dengan pendapatan tertinggi dalam sejarah bursa transfer.

Baca Juga: 5 Pemain Termahal yang Dijual Ajax Amsterdam ke Klub Liga Inggris

Ganjar Firmansyah Photo Verified Writer Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya