Paris Saint-Germain yang Tetap Subur Tanpa Kylian Mbappe

Para pemain muda tampil impresif

Paris Saint-Germain tampaknya akan melanjutkan dominasinya di Ligue 1 Prancis pada 2024/2025. Hingga pekan keempat, mereka selalu meraih kemenangan di setiap laga. Dengan 12 poin, kini mereka berada di puncak klasemen, unggul 2 poin dari Marseille dan AS Monaco di posisi kedua dan ketiga.

Selain itu, Les Parisiens juga menjadi tim tersubur sejauh ini. Anak asuh Luis Enrique mampu mengemas 16 gol dan baru 3 kali kebobolan. Bahkan, mereka sempat menang telak 6-0 saat menjamu Montpellier pada pekan kedua.

Performa impresif Les Parisiens pada awal musim ini sekaligus menjadi awal yang baik setelah kepergian Kylian Mbappe. Pasalnya pemain yang memilih hengkang ke Real Madrid pada musim panas 2024 itu merupakan mesin gol PSG selama 6 musim terakhir. Bahkan, sejak ditebus permanen dari AS Monaco pada musim panas 2018, ia selalu meraih gelar top skor Ligue 1 tiap musimnya.

1. PSG selalu bertumpu pada Kylian Mbappe selama 6 musim terakhir

Paris Saint-Germain yang Tetap Subur Tanpa Kylian MbappeKylian Mbappé (psg.fr)

Kylian Mbappe menjelma menjadi mesin gol PSG sejak ditebus permanen dengan harga 180 juta euro atau Rp3 triliun pada 2018. Dirinya membuktikan bahwa dana besar yang dikeluarkan Les Parisiens untuk menebusnya dari AS Monaco tak sia-sia. Sejak datang ke PSG sebagai pemain pinjaman pada 2017, ia mengemas 256 gol dan 108 assist dari 308 penampilan di berbagai ajang.

Ketajaman di depan gawang lawan membawa Mbappe meraih sederet gelar individu. Bersama Les Parisiens, ia selalu meraih gelar top skor Ligue 1 sejak 2018/2019. Selain itu, ia juga sempat menyabet gelar top skor Liga Champions Eropa 2023/2024. 

Kapten timnas Prancis itu juga berhasil menyabet sederet trofi bersama PSG. Secara total, ada 15 trofi yang berhasil dipersembahkan oleh Mbappe untuk Les Parisiens. Sayangnya, tak ada trofi Liga Champions Eropa dalam daftar tersebut.

2. PSG mampu mencetak banyak gol tanpa Mbappe

Paris Saint-Germain yang Tetap Subur Tanpa Kylian MbappeParis Saint-Germain (psg.fr)

PSG membuktikan bahwa mereka masih mampu mencetak banyak gol meski tanpa Mbappe. Marquinhos dan kolega telah mencetak 16 gol dari 4 laga yang telah dijalani di Ligue 1 2024/2025. Torehan itu jauh lebih banyak dibanding musim lalu ketika masih ada Mbappe. Hingga pekan keempat Ligue 1 2023/2024, PSG baru mengoleksi delapan gol.

Secara permainan, Les parisiens juga terlihat berbeda pada awal musim ini. Tanpa pemain sekaliber Mbappe, klub dengan koleksi 12 trofi liga itu lebih mengandalkan kolektivitas tim. Hasilnya, 16 gol Les Parisiens sejauh ini dicetak oleh 9 pemain berbeda.

Bradley Barcola menjadi salah satu pemain paling bersinar pada awal musim ini. Dari 4 laga di Ligue 1, jumlah golnya telah sama dengan jumlah golnya selama semusim 2023/2024. Pemain berusia 22 tahun itu menjadi top skor sementara PSG dengan empat gol. 

3. PSG memiliki sederet pemain muda potensial di skuadnya

Paris Saint-Germain yang Tetap Subur Tanpa Kylian MbappeJoão Neves (psg.fr)

Performa impresif PSG pada awal musim ini tak terlepas dari pergerakan mereka di bursa transfer 2 musim terakhir. Sejak kepergian Lionel Messi dan Neymar, Les Parisiens memang lebih banyak mengeluarkan uang untuk merekrut pemain muda potensial dibanding pemain berstatus bintang. Klub milik Nasser Al-Khelaifi tersebut bahkan memiliki skuad dengan rata-rata usia termuda kedua di Ligue 1 musim ini.

Selain Barcola, ada beberapa pemain muda potensial lain yang direkrut PSG pada 2023/2024. Salah satunya ialah bintang timnas Korea Selatan, Lee Kang In. Pemain yang kini berusia 23 tahun tersebut mampu tampil cukup baik pada musim debutnya dengan torehan 5 gol dan 5 assist dari 36 penampilan di berbagai ajang.

Pada musim panas 2024, PSG kembali mampu merekrut beberapa pemain muda potensial. Tiga pemain muda yang merapat ke Parc des Princes ialah João Neves, Willian Pacho, dan Désiré Doué. Neves bahkan langsung tampil apik dan menjadi andalan di lini tengah dengan torehan 4 assist dari 4 laga sejauh ini.

Paris Saint-Germain tak hanya berlaga di Ligue 1 pada 2024/2025. Achraf Hakimi dan kolega juga akan bersaing dengan sederet klub top Eropa di Liga Champions. Mampukah Enrique membawa Les Parisiens yang berisi para pemain muda potensial mengawinkan gelar juara Ligue 1 dan UCL?

Baca Juga: Profil Lee Kang-in, Wonderkid PSG Kencani Cucu Konglomerat?

Firdaus Ala I Photo Verified Writer Firdaus Ala I

Loving football since 6

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya