Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan Proporsional

Sering dibandingkan dengan Mykhailo Mudryk 

Beda dengan pemain Rusia dan Ukraina, pemain negara pecahan Uni Soviet lainnya sering kali kesulitan mendapat perhatian yang proporsional dari media. Ini yang sedang terjadi kepada Eduard Spertsyan.

Bintang muda asal Armenia ini bermain cemerlang untuk klubnya, Krasnodar, sejak debut pada 2021/2022. Ia juga sudah mengantongi 3 gol dari 13 pertandingan bersama Timnas Armenia.

Fenomena ini seakan mengulang kisah Khvicha Kvaratskhelia yang harus hijrah dahulu ke klub elite Eropa untuk bisa mendapat sorotan yang sepantasnya. Lantas, seperti apa kisah Eduard Spertsyan, bintang Armenia yang tak dapat sorotan proporsional itu?

1. Jebolan akademi Krasnodar yang debut di tim senior pada 2020/2021

Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan ProporsionalEduard Spertsyan (instagram.com/edospertsyan.74)

Melansir Transfermarkt, Spertsyan merupakan jebolan akademi sepak bola milik Krasnodar. Selama beberapa waktu, Spertsyan merupakan kapten untuk tim kedua Krasnodar yang bermain di National Football League (NFL), liga kasta kedua Rusia.

Ia kemudian ditarik tim utama Krasnodar pada 2020/2021. Seperti pemain debutan lain, Spertsyan harus bersabar dengan menjadi pemain pengganti terlebih dahulu. Pada musim debutnya, ia berlaga dalam 5 pertandingan Liga Premier Rusia (RPL) dan 2 laga fase grup UEFA Champions League (UCL).

Untuk ukuran pemain sepak bola masa kini, postur tubuh Eduard Spertsyan tidak bisa dibilang spesial. Dengan tinggi 181 cm, ia ternyata lemah di adu bola atas. Namun, memiliki keterampilan dribel dan penguasaan bola yang mumpuni.

2. Pada 2022/2023, ketajaman Eduard Spertsyan makin tak terkendali

Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan ProporsionalEduard Spertsyan (instagram.com/edospertsyan.74)

Pada musim keduanya bersama Krasnodar, Eduard Spertsyan langsung tampil dominan. Ia tak kesulitan dapat tempat utama sejak 2021/2022 bergulir. Posisinya makin diuntungkan dengan kondisi tim yang compang-camping karena ditinggal banyak pemain asing usai pemberlakuan sanksi FIFA kepada Rusia. 

Tak kesulitan, Spertsyan yang saat itu berhasil mencetak 8 gol dan 4 assist. Ia juga dapat nominasi pemain muda RPL terbaik pada musim tersebut. Ia bersanding dengan pencetak gol terbanyak RPL, Gamid Agalarov, dan pemain muda keturunan Armenia yang diincar Chelsea, Arsen Zakharyan. 

Ketajaman Eduard Spertsyan terus menjadi-jadi pada 2022/2023. Belum juga musim berakhir, ia sudah mencetak 10 gol dan 6 assist untuk Krasnodar. Dengan posisi bermain yang sama seperti Zakharyan (gelandang serang), Spertsyan bisa dibilang sedikit lebih produktif.

Baca Juga: Dele Alli dan Kariernya yang Jatuh pada Usia Emas

3. Berpeluang membela Timnas Rusia, tetapi memilih setia kepada Armenia

Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan ProporsionalEduard Spertsyan (instagram.com/edospertsyan.74)

Lahir dan besar di Rusia, Eduard Spertsyan mengantongi dua kewarganegaraan sekaligus dan punya peluang bergabung dengan Timnas Rusia. Namun, panggilan justru datang dari Federasi Sepak Bola Armenia yang memanggilnya pada awal 2021. 

Sejauh ini, Spertsyan telah berkontribusi dalam 5 laga Kualifikasi Piala Dunia 2022, 4 pertandingan persahabatan, dan 4 pertandingan UEFA Nations League. Ia bahkan jadi sorotan media Irlandia dan Inggris usai membuat tim lawan kerepotan.

Spertsyan tercatat mencetak gol kemenangan Armenia atas Irlandia pada Juni 2022. Ia menjebloskan gol penyama kedudukan pada laga kedua yang mempertemukan dua negara itu pada September 2022.

4. Berpotensi menyusul popularitas Henrikh Mkhitaryan

Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan ProporsionalEduard Spertsyan (instagram.com/armenian.ff)

Transfermarkt memprediksi harga pasar Eduard Spertsyan saat ini ada di angka 9 juta euro (Rp147 miliar). Meski terlihat murah untuk pasar Eropa, harga ini termasuk tinggi untuk kelas negara pecahan Uni Soviet.

Angka ini mengalahkan harga pasar Henrikh Mkhitaryan saat ini. Itu juga mengalahkan harga pasar sang pemain senior sesaat sebelum hijrah ke Bundesliga Jerman dari Shakhtar Donetsk.

Bukan tidak mungkin Spertsyan mengalahkan rekor Mkhitaryan sebagai pemain Armenia dengan nilai transfer tertinggi pada masa depan. Seorang jurnalis sepak bola Armenia, Hrach Khachatryan, mengabarkan bahwa Spertsyan saat ini ditaksir klub Eredivisie Belanda, PSV Eindhoven.

5. Tantangan untuk pemain asal negara-negara kecil dengan prestasi sepak bola lemah 

Eduard Spertsyan, Bintang Armenia yang Tak Dapat Sorotan ProporsionalEduard Spertsyan (instagram.com/edospertsyan.74)

Banyak pula yang membandingkan Eduard Spertsyan dengan Mykhailo Mudryk. Menurut beberapa pihak, harga yang dibayar Chelsea untuk Mudryk dirasa terlalu mahal. Sementara, tak ada klub elite yang mempertimbangkan Spertsyan.

Inilah tantangan bagi pemain yang berasal dari negara kecil dengan prestasi sepak bola lemah. Spertsyan tidak memiliki peluang besar untuk tampil di Piala Dunia dan Piala Eropa bersama Armenia. Apalagi, Spertsyan saat ini bermain di Rusia yang terisolasi karena sanksi FIFA dan UEFA.

Kondisi ini kontras dengan atlet-atlet asal Spanyol, Prancis, Italia, Jerman, dan Inggris yang dengan mudah mengakses liga-liga terbaik. Mereka mendapat eksposur dari media massa saat berkompetisi di turnamen-turnamen bergengsi.

Maka, haruskah Eduard Spertsyan puas bermain untuk klub medioker? Klub mana yang menurutmu bisa menampung sang pemain saat memutuskan hengkang dari Krasnodar?

Baca Juga: Kaoru Mitoma dan Kejeniusannya Menyusun Tesis tentang Teknik Mendribel

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya