5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama Liverpool

Gagal penuhi ekspektasi publik

Liverpool kerap menjadi destinasi para talenta muda berbakat di seluruh dunia untuk berkembang menjadi pemain bintang. Misalnya, Luis Suarez yang mulai populer ketika membela The Reds saat usianya 22 tahun atau Philippe Coutinho yang tumbuh menjadi playmaker terbaik di dunia sejak bergabung dengan Liverpool di usianya yang ke-20. Namun, tidak semua pemain berbakat berhasil menjadi bintang ketika berseragam Liverpool.

Justru, lima talenta muda ini mengalami penurunan karier setelah pindah kepada Liverpool. Padahal, mereka dianggap sebagai pemain yang memiliki prospek cerah di masa depan. Sayangnya, lima pemain ini tidak mampu menghadapi tekanan, ekspektasi publik, dan kurang mendapatkan dukungan dari manajemen klub.

1. Anthony Le Tallec lebih sering jadi pemain pinjaman

5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama LiverpoolAnthony Le Tallec (depan) (liverpoolfc.com)

Anthony Le Tallec mencuri perhatian ketika tampil prima ketika bermain di Timnas Prancis U-17 saat Piala Dunia U-17 2001. Manajer Liverpool, Gerard Houllier, menjadi sosok penting kedatangan sang pemain pada musim panas 2002. Houllier yakin bahwa Le Tallec akan menjadi bintang masa depan Liverpool.

Nyatanya, Le Tallec gagal menunjukkan performa apik selama berseragam The Reds. Ia tampil dalam 32 pertandingan dengan catatan 1 gol dan 2 assist. Liverpool memutuskan untuk meminjamkan Le Tallec kepada beberapa klub, mulai Le Havre, AS Saint-Etienne, Sunderland, FC Sochaux, dan Le Mans. Akan tetapi, pemain asal Prancis itu tidak kunjung tampil mengesankan sehingga ia dilepas ke Le Mans pada musim panas 2008.

Le Tallec kerap kali berganti-ganti klub sejak 2008. Ia tercatat pernah membela AJ Auxerre, Valenciennes, Atromitos Athen, Astra Giurgiu, US Orleans, dan FC Annecy pada periode 2010--2021. Le Tallec akhirnya pensiun setelah terakhir kali membela FC Annecy pada 2021.

Baca Juga: 5 Fakta Seputar Luke Chambers, Debutan Terbaru dari Akademi Liverpool

2. Bruno Cheyrou kariernya menurun tajam usai bergabung dengan Liverpool

5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama LiverpoolBruno Cheyrou (liverpoolfc.com)

Bruno Cheyrou dinilai sebagai gelandang berbakat ketika masih membela Lille pada periode 1998--2002. Beberapa media Prancis sampai menyebutnya sebagai The Next Zidane karena memiliki kemiripan dalam hal kemampuan olah bola serta kreativitas di lini tengah. Liverpool akhirnya berhasil mendapatkan tanda tangannya pada musim panas 2002.

Sayangnya, ia gagal mengembangkan bakatnya selama membela The Reds. Ia hanya mencatat 48 penampilan dengan torehan 5 gol dan tanpa assist pada periode 2002--2004. Cheyrou dipinjamkan kepada Girondins de Bordeaux dan Olympique Marseille, tetapi permainannya tidak kunjung membaik. Liverpool memutuskan melepas pemain asal Prancis itu kepada Stade Rennes pada musim panas 2006.

Karier Cheyrou cenderung menurun sejak kepindahan tersebut. Ia beberapa kali berpindah-pindah klub dan sempat mengambil jeda karier pada Februari 2012. Cheyrou akhirnya mengakhiri perjalanannya sebagai pemain sepak bola pada Juli 2015.

3. Dani Pacheco talentanya terbuang sia-sia

5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama LiverpoolDani Pacheco (liverpoolfc.com)

Liverpool merekrut Dani Pacheco dari akademi Barcelona, La Masia, ketika sang pemain masih berusia 16 tahun. Ia dinilai sebagai gelandang muda berbakat yang memiliki prospek masa depan cerah. Akan tetapi, bakat Pacheco tidak mampu dimaksimalkan dengan baik oleh Liverpool.

The Reds terus meminjamkan Pacheco kepada beberapa klub, mulai dari Norwich City, Atletico Madrid, Rayo Vallecano, dan SD Huesca medio 2011--2013. Pemain asal Spanyol itu total tampil hanya dalam 17 laga dengan torehan 1 assist di seluruh kompetisi selama berseragam Liverpool sejak masuk skuad senior pada 2009/2010. Pacheco akhirnya dilepas kepada Alcorcon secara permanen pada September 2013.

Ia kemudian sering kali berganti-ganti klub baik secara permanen maupun sebagai pemain pinjaman. Pacheco sempat menganggur setelah kontraknya berakhir bersama Malaga pada Oktober 2020. Ia kini tengah membela klub asal Polandia, Gornik Zabrze, sejak Maret 2022.

4. Lazar Markovic terbebani dengan julukan Serbian Messi

5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama LiverpoolLazar Markovic (liverpoolfc.com)

Lazar Markovic sempat menjadi rebutan beberapa klub besar ketika ia tampil memukau bersama Benfica pada 2013/2014. Markovic dikenal sebagai pemain yang memiliki kemampuan dribel ciamik serta visi yang luar biasa di lini depan. Ia bahkan disebut-sebut sebagai Serbian Messi atau Messi dari Serbia karena dianggap memiliki kemiripan dengan Messi saat masih muda. Liverpool menjadi klub yang sukses mendatangkannya pada musim panas 2014. Akan tetapi, minimnya kesempatan tampil di skuad utama membuat bakatnya tidak mampu berkembang dengan maksimal.

Markovic lalu dipinjamkan kepada berbagai klub, mulai dari Fenerbahce, Sporting Lisbon, Hull City, dan Anderlecht. Sayangnya, masa peminjaman tersebut malah membuat talentanya tidak terasah dengan baik. Markovic dilepas ke Fulham dengan status bebas transfer pada Januari 2019. Ia total bermain dalam 34 pertandingan dan mencetak 3 gol serta 1 assist di seluruh kompetisi selama membela Liverpool pada periode 2014--2019.

Nasibnya malah lebih parah di Fulham. Ia hanya mencatat satu kali penampilan pada periode Januari--September 2019. Markovic kemudian dilepas ke Partizan pada musim panas 2019. Ia saat ini membela klub asal Turki, Gaziantep FK, sejak Juli 2022.

5. Ryan Babel bakatnya tidak dimaksimalkan oleh Liverpool

5 Talenta Muda yang Kariernya Menurun Bersama LiverpoolRyan Babel (liverpoolfc.com)

Ryan Babel sempat disebut-sebut sebagai The Next Thierry Henry oleh beberapa media Belanda setelah tampil impresif saat membela Ajax Amsterdam pada periode 2004-2007. Ia lalu hengkang kepada Liverpool pada musim panas 2007. Fans Liverpool berharap Babel akan membentuk duet maut bersama Fernando Torres yang juga datang pada bursa transfer yang sama.

Akan tetapi, manajer Liverpool saat itu, Rafael Benitez, kurang memberikan Babel kesempatan untuk tampil di skuad utama. Padahal, Babel bermain cukup impresif, salah satunya ketika ia mencetak hattrick dalam pertandingan fase grup Liga Champions Eropa melawan Besiktas pada 2007/2008. Ia akhirnya dilepas kepada TSG Hoffenheim pada Januari 2011. Babel total bermain dalam 146 pertandingan dan mencetak 22 gol serta 18 assist untuk Liverpool di semua kompetisi. Ia kini belum memiliki klub usai kontraknya bersama klub asal Turki, Eyupspor, diputus atas kesepakatan bersama.

Sangat disayangkan kelima pemain di atas gagal berkembang menjadi pemain hebat dalam kariernya. Berbagai faktor seperti kurangnya kepercayaan pelatih dan cedera menjadi penghambat bagi perkembangan karier mereka. Lima pemain di atas membuktikan bahwa memiliki bakat tidak menjamin kesuksesan dalam karier sepak bola.

Baca Juga: 5 Pemain Aktif Liverpool dengan Masa Bakti Terlama, Setia!

Audi Rahmantio Photo Verified Writer Audi Rahmantio

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya