4 Klub Debutan asal Inggris yang Menang di Laga UCL Pertama

Ada yang menang dengan skor telak

Beberapa klub Inggris mengawali kiprah mereka untuk pertama kali di Liga Champions Eropa (UCL) dengan meraih kemenangan. Mereka belum punya banyak pengalaman tampil di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa itu. Namun, klub-klub itu mampu menampilkan permainan yang solid sehingga mampu mengalahkan lawan-lawan mereka di laga UCL pertama.

Setidaknya, ada empat klub debutan asal Inggris yang meraih kemenangan di laga UCL pertama per 2024 ini. Itu termasuk Manchester United (1994/1995) dan Aston Villa (2024/2025).

1. Manchester United menang 4-2 atas IFK Goteborg di Liga Champions 1994/1995

4 Klub Debutan asal Inggris yang Menang di Laga UCL PertamaRyan Giggs (manutd.com)

Manchester United pertama kali tampil di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa dengan format Liga Champions pada 1994/1995. Mereka hadir sebagai juara bertahan English Premier League (EPL) 1993/1994. The Red Devils menghadapi IFK Goteborg dalam laga pertamanya pada fase grup UCL 1994/1995. Manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, menurunkan para pemain andalannya, macam Mark Hughes, Ryan Giggs, dan Paul Ince.

MU tertinggal terlebih dahulu melalui Stefan Pettersson pada menit ke-27. Mereka kemudian mencetak gol perdana di UCL lewat Ryan Giggs pada menit ke-33. Andrey Kanchelskis menggandakan keunggulan MU menjadi 2-0 pada menit ke-48. Goteborg sempat menyamakan kedudukan melalui Stefan Rehn. Namun, Giggs dan Lee Sharpe mengunci kemenangan MU 4-2 atas Goteborg lewat gol mereka pada menit ke-65 dan ke-70.

2. Newcastle United mengalahkan Barcelona 3-2 pada fase grup UCL 1997/1998

4 Klub Debutan asal Inggris yang Menang di Laga UCL PertamaFaustino Asprilla (uefa.com)

Newcastle United berpartisipasi di Liga Champions Eropa untuk pertama kalinya pada 1997/1998. The Magpies kala itu berstatus runner-up EPL 1996/1997. Newcastle United harus menghadapi lawan berat, Barcelona, dalam debut mereka pada fase grup UCL 1997/1998. Manajer The Magpies, Sir Kenny Dalglish, menurunkan Jon Dahl Tomasson dan Faustino Asprilla di lini depan. Sementara itu, manajer Barcelona, Louis van Gaal, mengandalkan Luis Figo, Rivaldo, dan Luis Enrique sebagai starter.

Tidak disangka, Newcastle United berhasil unggul tiga gol terlebih dahulu melalui hattrick Asprilla. Luis Enrique dan Figo menorehkan gol untuk memperkecil keteringgalan. Namun, Newcastle United berhasil mempertahankan keunggulan 3-2 atas Barcelona sampai laga usai.

Baca Juga: 3 Pemain Aktif Inggris dengan Koleksi Gol Terbanyak di UCL

3. Leicester City menang telak 3-0 atas Club Brugge pada babak grup Liga Champions 2016/2017

4 Klub Debutan asal Inggris yang Menang di Laga UCL PertamaMarc Albrighton (depan) mencetak gol ke gawang Club Brugge. (lcfc.com)

Leicester City menjadi klub debutan di Liga Champions 2016/2017. The Foxes saat itu merupakan juara bertahan EPL 2015/2016. Leicester City menghadapi lawan pertamanya di UCL, Club Brugge, pada fase grup.

Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengandalkan Jamie Vardy, Riyad Mahrez, dan Marc Albrighton di lini depan. The Foxes berhasil mencetak gol dalam laga ini melalui Albrighton dan Mahrez. Leicester City mempertahankan skor 3-0 sampai laga selesai.

4. Aston Villa membungkam fans Young Boys dengan kemenangan 3-0 pada fase liga 2024/2025

4 Klub Debutan asal Inggris yang Menang di Laga UCL PertamaYouri Tielemans (uefa.com)

Aston Villa pertama kali tampil di kompetisi kasta tertinggi Eropa dengan format Liga Champions pada 2024/2025. The Villans berhak bermain di UCL setelah finis di peringkat keempat klasemen akhir EPL 2023/2024. Manajer Aston Villa, Unai Emery, mengandalkan Ollie Watkins, Youri Tielemans, dan Morgan Rogers sebagai starter.

Aston Villa berhasil mencetak tiga gol dalam laga ini melalui Youri Tielemans, Jacob Ramsey, dan Amadou Onana. Young Boys gagal membalas mereka meski bermain di kandang sendiri. Alhasil, Aston Villa menang telak 3-0 atas Young Boys.

Dari empat klub di atas, Manchester United dan Aston Villa sebenarnya pernah berpartisipasi di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa. Namun, format yang digunakan kala itu masih Piala Champions. Kompetisi akhirnya berganti ke Liga Champions pada 1992. Sementara itu, Newcastle United dan Leicester City merupakan debutan di UCL.

MU menjadi klub tersukses di antara keempat klub di atas. Mereka mampu meraih 2 gelar juara UCL. Itu MU dapatkan pada 1998/1999 dan 2007/2008. Mungkinkah Aston Villa bisa mendapatkan hal serupa mulai pada 2024/2025 ini?

Baca Juga: 3 Pemain Berusia 39 Tahun yang Memberikan Assist di UCL

Audi Rahmantio Photo Verified Writer Audi Rahmantio

Penggemar berat sepak bola terutama sepak bola Eropa dan sangat passionate dalam menulis konten artikel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya