4 Kemenangan Terakhir Liverpool dalam laga UCL di Stadion San Siro
Virgil van Dijk (uefa.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Liverpool punya rekor mentereng kala bertandang ke Italia terutama, Stadion San Siro, dalam laga Liga Champions Eropa (UCL). The Reds tidak pernah mengalami kekalahan dalam empat kunjungan terakhir ke San Siro.
Baik Inter Milan maupun AC Milan sama-sama tidak berdaya ketika menjamu Liverpool dalam pertandingan UCL di kandang mereka. Berikut catatan empat kemenangan terakhir Liverpool di stadion San Siro.
1. Gol tunggal Fernando Torres berhasil menaklukan Inter Milan pada 2007/2008
Steven Gerrard (kiri) dan Fernando Torres (kanan) (uefa.com)Liverpool mendapat lawan berat kala melakoni babak 16 besar Liga Champions Eropa. The Reds menghadapi Inter Milan asuhan Roberto Mancini yang berstatus sebagai juara Serie A Italia pada 2006/2007. Liverpool yang masih dilatih Rafael Benitez menurunkan para pemain terbaiknya, seperti Javier Mascherano, Steven Gerrard, dan Fernando Torres.
Sementara itu, Roberto Mancini mengandalkan duet Julio Cruz dan Zlatan Ibrahimovic di lini depan. Fernando Torres berhasil memecah kebuntuan Liverpool kala mencetak gol pada menit ke-64. Keunggulan Liverpool 1-0 atas Inter Milan bertahan sampai pertandingan usai.
2. Liverpool menaklukan AC Milan dengan skor 2-1 di San Siro pada fase grup 2021/2022
Takumi Minamino (kiri) dan Divock Origi (kanan) (uefa.com)Liverpool berada satu grup dengan AC Milan pada UCL 2021/2022. Kedua klub kembali bertemu setelah terakhir kali berduel di final Liga Champions Eropa pada 2006/2007. AC Milan yang ditangani Stefano Pioli memainkan Zlatan Ibrahimovic, Brahim Diaz, dan Junior Messias di lini depan.
Sementara itu, Liverpool menurunkan Mohamed Salah. Sadio Mane, dan Divock Origi sebagai trio penyerang. AC Milan unggul terlebih dahulu melalui Fikayo Tomori pada menit ke-29. Liverpool membalas lewat dua gol melalui Mohamed Salah dan Divock Origi. The Reds berhasil mempertahankan keunggulan 2-1 atas AC Milan.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Laga Pertama Liverpool Bersama Arne Slot, Nyaris Sempurna
3. Inter Milan kalah 0-2 dari Liverpool pada babak 16 besar UCL 2021/2022
Roberto Firmino (uefa.com)Liverpool kembali bertandang ke San Siro, kali ini menghadapi Inter Milan pada babak 16 besar UCL 2021/2022. Pertemuan ini mirip dengan pertandingan 16 besar Liga Champions Eropa pada 2007/2008. Liverpool kembali berhadapan dengan Inter Milan yang berstatus sebagai juara bertahan Serie A Italia pada 2020/2021.
I Nerazzurri asuhan Simone Inzaghi menduetkan Lautaro Martinez dan Edin Dzeko di lini depan, sedangkan Liverpool mengandalkan Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Diogo Jota. Liverpool berhasil membobol gawang Inter Milan melalui pemain pengganti, Roberto Firmino, pada menit ke-75. Mohamed Salah memastikan kemenangan Liverpool 2-0 atas Inter Milan lewat golnya pada menit ke-83.
4. Liverpool kembali mengalahkan AC Milan 3-1 di San Siro pada fase liga 2024/2025
Virgil van Dijk (tengah depan) mencetak gol ke gawang AC Milan. (uefa.com)Liverpool dan AC Milan berduel di Liga Champions Eropa dengan format baru pada 2024/2025. Kedua klub bertemu dalam fase liga di San Siro. AC Milan yang sudah dilatih Paolo Fonseca menurunkan Alvaro Morata, Tijani Reijnders, Christian Pulisic, dan Rafael Leao di lini depan.
Liverpool asuhan Arne Slot memainkan Mohamed Salah, Cody Gakpo, Dominik Szoboszlai, dan Diogo Jota di lini depan. AC Milan mencetak gol duluan lewat Christian Pulisic kala laga baru berjalan 3 menit. Liverpool kemudian membalas dengan tiga gol melalui sundulan Ibrahima Konate dan Virgil van Dijk plus sepakan tap-in Szoboszlai. The Reds memenangkan laga ini dengan skor 3-1.
Liverpool masih terlalu kuat untuk dua klub raksasa Italia, AC Milan dan Inter Milan. Padahal, suporter dari kedua klub dikenal sering memberikan intimidasi kepada tim lawan yang bertandang ke stadion San Siro. Namun, para pemain Liverpool asuhan Rafael Benitez, Juergen Klopp, dan Arne Slot, tidak gentar dengan tekanan dari fans kedua klub Milan itu.
Baca Juga: Pelatih Filipina: SUGBK Bukan San Siro, Maklumi Rumputnya
Audi Rahmantio
Penggemar berat sepak bola terutama sepak bola Eropa dan sangat passionate dalam menulis konten artikel
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
